Olivia Hancock, Kartini Pencari Kesetaraan di Sepak Bola Inggris

Perjuangan Olivia Hancock memperjuangkan kesetaraan di sepak bola Inggris.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Selasa, 21 April 2020
Olivia Hancock, Kartini Pencari Kesetaraan di Sepak Bola Inggris
Olivia Hancock (Telegraph)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pada 21 April, Indonesia memperingati hari yang spesial bagi para perempuan. Ya, 21 April 1879 lahir pahlawan nasional wanita yakni Raden Adjeng Kartini yang semasa hidupnya tanpa lelah memperjuangkan kesetaraan antara perempuan dan pria.

Beratus tahun berikutnya, perjuangan senada yang dilakukan Kartini juga dikerjakan Olivia Hancock. Bedanya, ia mempersempit ruang lingkup menjadi dunia sepak bola Inggris.

Sebuah rekor tercipta ketika 11,7 juta orang menyaksikan Millie Bright dan penggawa tim nasional putri Inggris lainnya bertarung di semifinal Piala Dunia Wanita 2019. Pertandingan tersebut menandai dimulainya momen besar dalam sepak bola wanita.

Tidak hanya menjadi acara televisi yang paling banyak disaksikan pada 2019, pertandingan itu juga membuat lebih banyak perempuan bermain sepak bola daripada sebelumnya.

Baca juga:

Cerita Uyung Si Dara Manis Persib Putri: Peran Ayah dalam Karier hingga Kekaguman pada Sosok Kartini

Amanda Staveley, Pembuka Gerbang Premier League untuk Para Taipan Timur Tengah

Olivia Hancock adalah satu di antara perempuan-perempuan tersebut. Ia sudah berkampanye untuk kesetaraan gender dalam dunia sepak bola sejak berusia 7 tahun.

Pada Mei 2019, Olivia menjadi pembicara dalam acara UEFA sebelum final Liga Champions wanita. Olivia berbicara soal tujuannya memastikan anak perempuan mendapatkan perlakuan yang sama seperti anak laki-laki ketika bermain sepak bola. Aksinya tersebut mengundang perhatian Millie Bright yang kemudian mengajaknya bertemu untuk membahas masa depan sepak bola wanita.

Olivia berbicara dengan Millie tentang pengalamannya yang sulit di dunia sepak bola. Secara khusus, ia mengungkapkan soal insiden pemukulan yang dilakukan anak laki-laki kepadanya ketika bermain dalam pertandingan campuran.

Millie menerangkan kepada Olivia, seharusnya anak laki-laki mendapatkan lebih banyak pendidikan soal pentingnya sepak bola wanita.

"Itu karier seseorang dan impian seseorang. Itu bisa menjadi pekerjaan mereka pada waktu yang sangat lama," ujar Millie seperti diwartakan BBC.

Millie juga berbicara soal pentingnya tim wanita bermain di stadion sepak bola pria untuk lebih banyak menarik perhatian suporter. "Kami berbicara tentang perubahan dan menjadi setara dalam pertandingan," kata Millie.

"Bagi saya, mengatakan tidak ingin bermain di Stamford Bridge setiap pekan adalah kebohongan. Itu adalah sesuatu yang harus dilakukan semua klub. Kami perlu bermain di stadion yang besar."

Ketika Millie bertanya kepada Olivia apa yang ingin dia lihat untuk mendorong pertumbuhan sepak bola wanita, olivia berkata: "Saya pikir itu harus dimulai dari sekolah dasar. Kita harus membentuk tim di sana sehingga mereka bisa mulai pada usia dini dan berlatih dengan cara di dalam pertandingan."

Sosok Premier League Breaking News Sepak bola wanita
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.450

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Manchester City vs Burnley, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Manchester City vs Burnley di Etihad Stadium.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Manchester City vs Burnley, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Chelsea vs Brighton & Hove Albion di Stamford Bridge.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
MotoGP
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Peristiwa itu terjadi pada sesi latihan bebas 2 yang berlangsung di Sirkuit Motegi, Jepang, Sabtu (27/9) siang WIB.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 27 September 2025
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Atletico Madrid akan menjamu rival sekota Real Madrid pada pekan ketujuh LaLiga.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Pertandingan antara Crystal Palace dan Liverpool dipastikan menarik karena kedua tim merupakan belum pernah mencicipi kekalahan.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Brentford vs Manchester United.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Liga Indonesia
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Informasi mengenai link streaming Persita vs Persib dapat disimak melalui artikel di bawah ini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Liga Indonesia
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Persija Jakarta bertekad untuk bangkit setelah menelan kekalahan perdana musim ini dari PSM.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Timnas
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi. Lahir di wilayah negara tersebut. Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut. Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut. Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu: Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Timnas
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
FIFA menjatuhkan sanksi berupa denda Rp7,3 miliar kepada FAM dan larangan bermain untuk tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
Bagikan