Nostalgia - Ketika Barcelona dan Inter Milan Bertukar Penyerang Andalan

Pada 27 Juli 2009, bursa transfer Eropa dibuat gempar dengan manuver yang dilakukan Barcelona dan Inter Milan.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Senin, 27 Juli 2020
Nostalgia - Ketika Barcelona dan Inter Milan Bertukar Penyerang Andalan
Samuel Eto'o dan Zlatan Ibrahimovic (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pada 27 Juli 2009, bursa transfer Eropa dibuat gempar dengan manuver yang dilakukan Barcelona dan Inter Milan. Kedua klub elite itu sepakat menukar penyerang andalannya, Zlatan Ibrahimovic dan Samuel Eto'o.

Pertukaran pemain adalah hal yang biasa terjadi di bursa transfer. Namun menukar penyerang andalan merupakan sebuah momen langka.

Menukar penyerang andalan merupakan sebuah keputusan penuh resiko. Belum tentu sang pengganti bisa langsung nyetel dengan klub barunya.

Baca Juga:

Ketika Pablo Escobar Menyuntikkan Narkoba ke Sepak Bola Kolombia

Ketika Pindah ke Wembley Menjadi Bumerang bagi Arsenal

Copa America 2011, Uruguay Pecahkan Rekor Ketika Argentina dan Brasil Melempem

Pada musim sebelum terjadi pertukaran, Ibrahimovic mencetak 29 gol dari 47 laga bersama Inter. Ia membantu Nerazzurri meraih Scudetto.

Sementara Eto'o menyumbang 36 gol dari 52 laga bersama Barcelona pada musim 2008-2009. Penyerang berkebangsaan Kamerun itu menjadi salah satu aktor utama keberhasilan El Barca meraih treble winners.

Jika melihat statistik di atas, normalnya kedua tim akan mati-matian mempertahankan penyerang andalan mereka. Namun pertukaran Ibrahimovic dan Eto'o ini nyatanya banyak dipengaruhi faktor non teknis.

Meski menjadi tumpuan serangan Barcelona, hubungan Eto'o dan pep Guardiola selaku pelatih kurang harmonis. Hal inilah yang menjadi alasan dia bersedia ditukar dengan Ibrahimovic.

Sementara Ibrahimovic tak berkonflik dengan pelatih Inter, Jose Mourinho. Namun ia tentu tak akan melewatkan peluang untuk bergabung dengan Barcelona.

Zlatan Ibrahimovic dengan seragam Barcelona

Apalagi Ibrahimovic sangat berambisi meraih trofi Liga Champions. Ia tentu berpikir peluang untuk mendapatkannya akan lebih besar bersama Barcelona.

Demi mewujudkan pertukaran ini, Barcelona harus menyertakan uang tunai sebesar 46 juta euro dan Aleksander Hleb dengan status pinjaman. Namun nama terakhir menolak dipinjamkan sehingga Blaugrana harus menyetor lagi uang tambahan sebesar 3 juta euro.

Sementara Inter hanya menyerahkan Ibrahimovic tanpa embel-embel lain. Dua penyerang bernomor sembilan ini pun resmi bertukar kostum.

Dari pertukaran ini, Inter di atas kertas lebih diuntungkan karena juga mendapat uang tunai. Pada akhir musim, keuntungan yang mereka dapat berkali-kali lipat.

Kedua penyerang itu tetap tajam bersama klub barunya. Ibrahimovic mencetak 21 gol dari 45 laga sepanjang musim 2009-2010.

Sementara produktivitas gol Eto'o memang menurun cukup drastis. Ia hanya mampu mencetak 16 gol dari 48 laga.

Jika dilihat dari statistik tersebut, Barcelona seperti menjadi pemenang dari perjudian ini. Namun secara prestasi, Inter lah yang pada akhirnya pantas membusungkan dada.

Samuel Eto'o saat berseragam Inter Milan

Inter mengakhiri musim 2009-2010 dengan treble winners. Eto'o mencatatkan prestasi langka dengan menjadi pemain yang meraih tiga gelar sekaligus dalam dua musim beruntun dengan dua klub berbeda.

Menariknya, Inter sempat empat kali bertemu Barcelona pada ajang Liga Champions musim tersebut. Dua laga di fase grup sedangkan dua laga lain terjadi di semifinal.

Hasilnya, Barcelona menang dua kali, sekali imbang, dan sekali kalah. Namun satu-satunya kekalahan itu berefek besar karena terjadi di semifinal hingga membuat mereka tersingkir.

Eto'o berhasil membuktikan Barcelona salah melepasnya ke Inter. Meski tak mencetak gol dalam empat pertemuan, tapi kontribusinya tak perlu diragukan.

Situasi bertolak belakang menimpa Ibrahimovic. Alih-alih mewujudkan ambisinya menjuarai Liga Champions, penyerang berkebangsaan Swedia itu justru terlibat konflik dengan Guardiola.

Pada musim selanjutnya, Ibrahimovic dipinjamkan Barcelona ke AC Milan hingga akhirnya dipermanenkan. Sementara Eto'o bertahan di Inter hingga 2011 sebelum hengkang ke Anzhi Makhachkala.

Zlatan Ibrahimovic Samuel eto'o Barcelona Inter Milan Nostalgia Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Hasil akhir
Timnas Futsal Indonesia Kalahkan Australia di Indonesia Arena, Cetak Rekor Penonton Terbanyak Asia Tenggara
Timnas Futsal Indonesia menang 3-1.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 02 November 2025
Timnas Futsal Indonesia Kalahkan Australia di Indonesia Arena, Cetak Rekor Penonton Terbanyak Asia Tenggara
Lainnya
Timnas Futsal Indonesia Vs Australia Pecahkan Rekor Penonton Asia Tenggara, Games of Society Sukses Kemas Futsal 'The Next Level'
Pertandingan berakhir untuk kemenangan Timnas Futsal Indonesia 3-1.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 02 November 2025
Timnas Futsal Indonesia Vs Australia Pecahkan Rekor Penonton Asia Tenggara, Games of Society Sukses Kemas Futsal 'The Next Level'
Jadwal
Link Streaming Real Madrid vs Valencia, 2 November 2025
Pekan ke-11 LaLiga 2025-2026 akan menyajikan pertandingan sengit antara Real Madrid melawan Valencia.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 01 November 2025
Link Streaming Real Madrid vs Valencia, 2 November 2025
Liga Indonesia
Terungkap, Gustavo Almeida Main di 3 Laga dengan Menahan Rasa Sakit karena Cedera
Gustavo Almeida pada akhirnya memutuskan untuk menjalani operasi di Brasil agar bisa pulih 100 persen.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 01 November 2025
Terungkap, Gustavo Almeida Main di 3 Laga dengan Menahan Rasa Sakit karena Cedera
Jadwal
Link Streaming Liverpool vs Aston Villa, Minggu 2 November 2025
Liverpool akan menjalani ujian berat saat menjamu Aston Villa di Stadion Anfield, Minggu (2/11) dini hari WIB
Yusuf Abdillah - Sabtu, 01 November 2025
Link Streaming Liverpool vs Aston Villa, Minggu 2 November 2025
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Curi 3 Poin dari Markas Bali United
Persib Bandung menang dengan skor 1-0.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 01 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Curi 3 Poin dari Markas Bali United
Hasil akhir
Hasil ACGL 2025/2026: Menang 4-1 atas Shan United, Dewa United Banten FC ke Perempat Final
Dewa United Banten FC akan berjumpa klub Filipina, Manila Digger, di perempat final zona timur.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 01 November 2025
Hasil ACGL 2025/2026: Menang 4-1 atas Shan United, Dewa United Banten FC ke Perempat Final
Liga Indonesia
Jalani Operasi di Brasil, Gustavo Almeida Absen Bela Persija hingga 3 Bulan ke Depan
Gustavo Almeida baru main tiga kali musim ini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 01 November 2025
Jalani Operasi di Brasil, Gustavo Almeida Absen Bela Persija hingga 3 Bulan ke Depan
Jadwal
Link Streaming Tottenham Hotspur vs Chelsea, Minggu 2 November 2025
Tottenham Hotspur akan menjamu Chelsea di Tottenham Hotspur Stadium pada pekan kesepuluh Premier League 2025-2026.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 01 November 2025
Link Streaming Tottenham Hotspur vs Chelsea, Minggu 2 November 2025
Liga Indonesia
Usai Cetak Hattrick, Emaxwell Souza Ingin Bawa Persija ke Puncak Klasemen
Emaxwell Souza mencetak hattrick ke gawang PSBS Biak. Itu adalah hattrick perdananya sejak berseragam Persija.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 01 November 2025
Usai Cetak Hattrick, Emaxwell Souza Ingin Bawa Persija ke Puncak Klasemen
Bagikan