Nostalgia – Jose Altafini, Oriundi, dan Predator Gawang Juventus

Berbicara mengenai oriundi, ada satu pemain legendaris di Italia yang juga mengawali oriundi di masa lalu. Dia adalah Jose Altafini.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 10 November 2019
Nostalgia – Jose Altafini, Oriundi, dan Predator Gawang Juventus
Jose Altafini (@acmilan)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Oriundo, atau dalam bentuk jamak Italia, Oriundi, merupakan istilah bagi orang atau pemain sepak bola yang memiliki paspor Italia namun bukan pemain asli berdarah Italia (memiliki keturunan negara berbeda). Sebutan itu sangat lekat hubungannya dengan beberapa pemain di timnas Italia.

Sebut saja beberapa nama di antara mereka seperti: Mauro Camoranesi, Jorginho, dan Eder. Bagi warga lokal Italia, dengan harga diri yang besar, mereka tidak terlalu menyukai oriundi yang dianggap tidak sepenuh hati membela timnas Italia.

Oriundi jika di Indonesia kurang lebihnya bisa disamakan dengan pemain naturalisasi. Pemanggilan pemain oriundi pada awalnya ditolak oleh warga lokal, sebab mereka menilai FIGC, Federasi Sepak Bola Italia, seolah tak melihat adanya talenta setempat yang berdarah dan berpaspor Italia.

Baca Juga:

Nostalgia - Bangku Taman Sebagai Saksi Bisu Awal Kesuksesan Juventus

Juventus Vs AC Milan: Bianconeri Ogah Remehkan Tim Tamu

Gelandang AC Milan Optimistis Taklukkan Juventus

Akan tapi seiring berjalannya waktu, fans mulai menerima keberadaan oriundi di dalam skuat Gli Azzurri. Berbicara mengenai oriundi, ada satu pemain legendaris di Italia yang juga mengawali oriundi di masa lalu. Dia adalah Jose Altafini.

Jose Altafini alias Mazzola

Diambil dari nama legenda Italia, Valentino Mazzola, Altafini mendapatkan kehormatan menerima julukan “Mazzola” karena kreativitas, kemampuan, dan naluri mencetak gol tinggi sepanjang 18 tahun berkarier di Italia.

Lahir di Piracicaba, Brasil, 24 Juli 1938, Altafini memulai karier dengan Palmeiras dari medio 1956 hingga 1958. Palmeiras juga menjadi tempat berkumpulnya para imigran asal Italia di Brasil dan bermain di sana pada level muda.

Altafini memulai debut profesional bersama Palmeiras pada usia 17 tahun dan dengan talenta alamiahnya itu, tidak butuh waktu lama baginya menjadi bintang muda klub asal Sao Paulo itu. Pada 1958 namanya kian populer di dunia kala berkontribusi dalam perjalanan Brasil menjadi juara Piala Dunia (Altafini tak bermain di semifinal dan final karena keputusan pelatih).

Usia Altafini baru berusia 18 tahun ketika Brasil juara Piala Dunia 1958 dan ia jadi pemain termuda kedua dalam skuat setelah ikon sepak bola Brasil, Pele. Piala Dunia itu membuka jalan Altafini ke Eropa.

Pele dan Jose Altafini
Pele dan Jose Altafini

AC Milan merekrutnya sebesar 135 juta lira (mata uang Italia) atau sekira 69 euro (kurang lebih satu juta rupiah). Bersama Rossoneri – julukan Milan – Altafini mengukir sejarah dari medio 1958 hingga 1965. Di sana Altafini meraih dua Scudetto (1958-59 dan 1961-62) dan satu Piala Eropa (format lama sebelum Liga Champions).

Terkenal dengan duetnya bersama Giancarlo Danova, Altafini selalu menorehkan 20 gol lebih tiap musimnya dengan AC Milan dan berada di daftar Capocannoniere (top skor Serie A). Di Piala Eropa, Altafini pernah mencetak 14 gol pada musim (1963-64) – semusim setelah Milan juara Eropa.

Rekor itu baru bisa dipecahkan oleh megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo, 50 tahun kemudian dengan catatan 15 gol. Ronaldo saat ini bermain untuk Juventus setelah sembilan tahun memperkuat Real Madrid.

Jose Altafini
Jose Altafini

Berbicara soal Juventus, sampai saat ini juga, Altafini masih tercatat sebagai predator bagi gawang Bianconeri – julukan Juventus. Dia telah mencetak 13 gol ke gawang Juventus dan salah satu laga yang menjadi saksi kehebatannya terjadi pada 1961.

Bermain di San Siro, markas AC Milan, Altafini mencetak empat gol ke gawang Juventus kala tuan rumah menang telak 5-1. Pada akhir musim 1961-62, Altafini mencetak 22 gol di Serie A dan memberikan Scudetto kedelapan untuk Milan.

Jose Altafini Breaking News Nostalgia Italia Brasil Milan AC Milan Serie a Juventus
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.634

Berita Terkait

Timnas
Nova Arianto Puas dengan Progres Timnas Indonesia U-17 Jelang Tampil di Piala Dunia U-17 2025
Timnas Indonesia U-17 tengah menjalani pemusatan latihan atau TC di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Rizqi Ariandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Nova Arianto Puas dengan Progres Timnas Indonesia U-17 Jelang Tampil di Piala Dunia U-17 2025
Liga Indonesia
PSIM Yogyakarta vs Dewa United Banten FC, Jan Olde Riekerink Tak Sabar Adu Taktik dengan Paul van Gastel
Jan Olde Riekerink akan beradu taktik dengan Jean-Paul van Gastel.
Rizqi Ariandi - Rabu, 22 Oktober 2025
PSIM Yogyakarta vs Dewa United Banten FC, Jan Olde Riekerink Tak Sabar Adu Taktik dengan Paul van Gastel
Italia
Napoli Catat Hasil Terburuk sejak 1997, Cerminan Rapor Jelek Antonio Conte di Liga Champions
Kekalahan memalukan 2-6 dari PSV Eindhoven menjadi sejarah buruk bagi Antonio Conte dan Napoli.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Napoli Catat Hasil Terburuk sejak 1997, Cerminan Rapor Jelek Antonio Conte di Liga Champions
Liga Champions
Juventus Sedang Rapuh, Xabi Alonso Tidak Mau Real Madrid Lengah
Real Madrid akan menjamu Juventus di Stadion Santiago Bernabeu pada laga lanjutan Liga Champions, Kamis (23/10) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Juventus Sedang Rapuh, Xabi Alonso Tidak Mau Real Madrid Lengah
Italia
Napoli Dibantai PSV Eindhoven, Antonio Conte Ogah Ubah Taktik
Napoli menelan kekalahan telak 2-6 saat tandang ke markas PSV Eindhoven pada laga lanjutan Liga Champiions 2025-2026, Rabu (22/10) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Napoli Dibantai PSV Eindhoven, Antonio Conte Ogah Ubah Taktik
Inggris
Arsenal 4-0 Atletico Madrid: Viktor Gyokeres Akhiri Puasa Gol, Mikel Arteta Semringah
Arsenal memetik kemenangan telak 4-0 saat menjamu Atletico Madrid di Stadion Emirates.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Arsenal 4-0 Atletico Madrid: Viktor Gyokeres Akhiri Puasa Gol, Mikel Arteta Semringah
Prediksi
Prediksi dan Statistik Real Madrid vs Juventus: Tren Gol Mbappe Berlanjut?
Duel sengit akan tersaji pada lanjutan Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu saat tuan rumah Real Madrid menjamu Juventus, Kamis (23/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Real Madrid vs Juventus: Tren Gol Mbappe Berlanjut?
Spanyol
LaLiga Batalkan Laga Villarreal vs Barcelona di Miami
LaLiga telah membatalkan rencana untuk menggelar pertandingan antara Villarreal dan Barcelona di Miami pada Desember mendatang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
LaLiga Batalkan Laga Villarreal vs Barcelona di Miami
Inggris
Gagal Dapatkan Roberto Mancini, Nottingham Forest Umumkan Sean Dyche sebagai Pelatih Baru
Nottingham Forest resmi mengumumkan Sean Dyche sebagai pelatih baru mereka.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Gagal Dapatkan Roberto Mancini, Nottingham Forest Umumkan Sean Dyche sebagai Pelatih Baru
Hasil akhir
Hasil Liga Champions: PSG dan Barcelona Pesta Gol, Napoli Dibantai PSV
Matchday 3 Liga Champions 2025-2026 yang digelar pada Rabu (22/10) dini hari WIB menyuguhkan laga-laga yang berakhir dengan hujan gol.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Hasil Liga Champions: PSG dan Barcelona Pesta Gol, Napoli Dibantai PSV
Bagikan