Menpora Minta Manajemen Strategi Diterapkan demi Tingkatkan Prestasi


BolaSkor.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menekankan pentingnya manajemen strategi dalam mendongkrak prestasi di cabang olahraga dayung dan wushu. Menpora berharap tata kelola yang baik bisa segera diterapkan.
Demi mewujudkan tata kelola yang baik, Menpora mengadakan Pelatihan Manajemen Strategi Olahraga Prestasi Cabor Dayung dan Wushu, di Golden Ballroom Hotel Sultan, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (25/8).
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Ketum PB WI (Pengurus Besar Wushu Indonesia) Airlangga Hartarto dan Sekjen Ngatino, serta Waketum(Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) PB PODSI Hari Sidharta dan Jarot Widyoko.
Manajemen strategi olahraga prestasi adalah bagian penting dari perbaikan dan peningkatan tata kelola sebagaimana menjadi Prioritas Program 2020-2024 baik di bidang kepemudaan maupun keolahragaan. Untuk keolahragaan tidak terlepas dari organisasi pengelola olahraga.
“Kemenpora, sebagaimana arahan Bapak Presiden tentang tata kelola internal Kemenpora maupun tata kelola organisasi kepemudaan dan keolahragaan," ucap Menpora.
Baca Juga:
Lewat Turnamen Virtual Internasional, Pencak Silat Bersiap Menuju Olimpiade
Pertahankan Pelatih, Riau Ega Dicoret Perpani untuk Olimpiade 2020
Lebih lanjut, dalam manajemen strategi perlu dirumuskan secara jelas strategi bagaimana mencapai kemenangan dengan berbagai cara yang terukur dan terencana, tidak sekadar by accident, namun harus by design.
“Sports intelligence, mengintip kekuatan lawan-lawan negara lain adalah hal yang penting dan segera dilakukan. Seperti SEA Games Vietnam harus sudah tahu nomor-nomor apa saja yang nanti akan dipertandingkan, jangan sampai yang dipersiapkan justru tidak dipertandingkan," imbuh Zainudin Amali.
Keinginan Menpora disambut baik Ketum PB WI, Airlangga Hartarto. Apalagi, pelatihan juga diberikan kepada cabang olahraga selain wushu.
“Ini saatnya mengonsolidasikan pengelolaan keolahragaan, karena kita bisa sharing pengalaman dan keberhasilan, olahraganya bisa berbeda tetapi pengelolaan prestasinya bisa sama, karena manajemen bersifat universal. Sumber atlet nasional itu dari daerah, dengan pelatihan ini kemampuan Pengda-Pengda akan semakin baik," ucap Airlangga.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Ratusan Atlet Dunia Ramaikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta

Hasil Super League 2025/2026: Persija Jakarta Permalukan Persebaya di GBT

Jadwal dan Link Live Streaming Barcelona vs Girona, Sabtu 18 Oktober 2025

Link Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta Sabtu 18 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Jadwal Siaran Langsung Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Sabtu 18 Oktober 2025

Jarang Bertemu Keluarga saat di Manchester United, David De Gea Kini Dapat Kedamaian bersama Fiorentina

Arne Slot Minta Florian Wirtz Ikuti Jejak Legenda Premier League
Mauricio Souza Nantikan Atmosfer Laga Persebaya vs Persija di GBT

Fakta dan Statistik yang Perlu Diketahui Sebelum Menonton Duel Panas Liverpool vs Manchester United

Persiapan Bagus, Persija Bidik Kemenangan di Kandang Persebaya
