Mengenang Aksi Terbaik Para Gelandang Papan Atas di Piala Eropa

Maestro-maestro sepak bola Eropa selalu mewarnai serunya perhelatan Piala Eropa.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 08 Juni 2021
Mengenang Aksi Terbaik Para Gelandang Papan Atas di Piala Eropa
Andrea Pirlo dan Xavi (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Aksi maestro-maestro lapangan pertandingan (biasanya berposisi sebagai gelandang) merupakan salah satu hal yang dinanti dalam dunia sepak bola, khususnya di turnamen besar seperti Piala Eropa.

Dengan skill yang mereka miliki, kemampuan mengontrol bola, mengoper bola, pengalaman, serta mentalitas pemain juara atau 'besar' mereka dapat mengubah jalannya pertandingan dalam kurun waktu cepat.

Permainan mereka biasanya elegan dan dapat dinikmati pecinta sepak bola Eropa. Peran para maestro tersebut seperti halnya penyerang yang mencetak gol, kiper yang melakukan penyelamatan gemilang, hingga bek dengan tekel dan blok bola krusial.

Baca Juga:

5 Kuda Hitam Paling Menjanjikan di Piala Eropa 2020

5 Rekor yang Bisa Dipecahkan Cristiano Ronaldo di Piala Eropa 2020

7 Pemain yang Bisa Pensiun Usai Piala Eropa 2020

Kali ini BolaSkor.com akan mengenang aksi terbaik para gelandang papan atas Eropa di perhelatan Piala Eropa, siapa saja?

1. Zinedine Zidane

Piala Eropa 2000 berlangsung di Belgia dan Belanda. Prancis melaju jauh hingga menjadi juara dengan mengalahkan Italia dengan skor 2-1 di final. Bintang skuad Les Bleus? Dari belakang ke depan Prancis memiliki pemain-pemain top.

Namun jika harus menilik satu nama di antara Didier Deschamps, Marcel Desailly, Lilian Thuram, dan Thierry Henry, maka sosok Zinedine Zidane dikedepankan. Pemain bernomor punggung 10 benar-benar 'menyihir' Eropa dengan kontrol bolanya.

Pada semifinal melawan Portugal (Prancis menang 2-1) aksi Zidane membuat para pemain Portugal terdiam, tak bisa merebut bola darinya. Pada akhirnya Zidane menentukan kemenangan Prancis dari penaltinya di menit 117.

2. Xavi Hernandez

Medio awal 2010-an merupakan era kejayaan sepak bola Spanyol. Sepak bola tiki-taka menggila di Barcelona, timnas Spanyol juara Piala Eropa 2008 (dan kemudian 2012) serta satu Piala Dunia 2010 berkat kombinasi pemain Barcelona-Real Madrid.

Xavi Hernandez, legenda Barcelona, adalah salah satu 'oli' yang memuluskan pergerakan mesin Spanyol di tengah. Visi bermain dikombinasikan dengan kontrol bola dan operan bola yang akurat.

Dalam sekejap Xavi bisa mengubah jalannya pertandingan dengan operan bolanya, mengubah penguasaan bola jadi transisi serangan cepat yang mengejutkan lawan. Dia memperlihatkannya pada final Piala Eropa 2012 melawan Italia.

Spanyol menang telak 4-0 dan duetnya dengan Andres Iniesta menguasai lini tengah permainan, meski Italia punya maestro sepak bola lainnya dalam diri Andrea Pirlo.

3. Andrea Pirlo

Legenda AC Milan dan Juventus belakangan jadi sorotan karena kehilangan pekerjaan sebagai pelatih Juventus. Tetapi kala masih aktif bermain Andrea Pirlo maestro lapangan tengah. Tidak diragukan lagi.

Operan bola, visi bermain, serta caranya membaca permainan sebagai gelandang jangkar (pivot) merupakan pemain dengan tipe pengatur serangan (playmaker). Itulah Andrea Pirlo.

Pada akhirnya kariernya dengan timnas Italia di Piala Eropa 2012, Pirlo memperlihatkan kelasnya ketika Italia mengalahkan Jerman dengan skor 2-1 di semifinal via dua gol Mario Balotelli.

4. Bernd Schuster

Mantan pemain Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid. Pada usia 20 tahun Bernd Schuster sudah menyihir Eropa pada Piala Eropa 1980 kala membawa Jerman Barat menang 3-2 atas Belanda di fase grup.

Tiga gol memang lahir dari Klaus Allofs (hat-trick), tetapi Schuster mencuri perhatian. Dengan rambut pirang, permainan agresif, kecepatan, Schuster mengubah jalannya pertandingan hingga Belanda tak bisa menghentikannya. Jerman Barat pada akhirnya juara Piala Eropa 1980.

Breaking News Piala eropa Piala Eropa 2020 Trivia Sepak Bola Xavi Hernandez Xavi Zinedine Zidane Andrea Pirlo
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.519

Berita Terkait

Timnas
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siap Tempur Lawan Arab Saudi dan Irak, Jordi Amat Berharap Wasit Bersikap Adil
Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat, dalam kondisi prima jelang laga melawan Arab Saudi dan Irak pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia berharap wasit bersikap adil di dua laga tersebut.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siap Tempur Lawan Arab Saudi dan Irak, Jordi Amat Berharap Wasit Bersikap Adil
Inggris
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Chelsea sudah mengoleksi tiga kartu merah dalam empat pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Italia
Pelatih Legendaris AC Milan Kritik Keras Bintang Inter Milan
Pelatih legendaris AC Milan Fabio Capello mengkritik keras Federico Dimarco setelah bek Inter Milan tersebut mengeluhkan seringnya pergantian pemain di bawah pelatih sebelumnya, Simone Inzaghi.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Pelatih Legendaris AC Milan Kritik Keras Bintang Inter Milan
Spanyol
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Kemenangan Real Madrid atas Kairat Almaty dinodai kabar adanya pemain yang menolak bermain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Italia
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Antonio Conte menjawab isu yang menyebutkan adanya keretakan hubungan dengan Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Italia
Massimiliano Allegri Inginkan Bek Baru, AC Milan Bersiap Gaet Joe Gomez pada Januari
Joe Gomez yang saat kesulitan mendapatkan waktu bermain di Liverpool kembali menjadi bidikan AC Milan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Massimiliano Allegri Inginkan Bek Baru, AC Milan Bersiap Gaet Joe Gomez pada Januari
Inggris
Beri Kebebasan Penuh, Mikel Arteta Ingin Martin Odegaard Lebih Berani Ambil Risiko
Pelatih Arsenal Mikel Arteta menginginkan Martin Odegaard untuk lebih berani mengambil risiko dalam menciptakan kreasi bagi timnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Beri Kebebasan Penuh, Mikel Arteta Ingin Martin Odegaard Lebih Berani Ambil Risiko
Liga Europa
AS Roma vs Lille: Calvin Verdonk Kemungkinan Starter, Gasperini Waspadai Olivier Giroud
AS Roma akan menjamu Lille pada matchday kedua Liga Europa yang akan berlangsung di Stadion Olimpico, Kamis (2/10) pukul 23.45 WIB.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
AS Roma vs Lille: Calvin Verdonk Kemungkinan Starter, Gasperini Waspadai Olivier Giroud
Italia
Cetak Brace, Rasmus Hojlund Samai Jumlah Gol yang Dibuatnya dalam 35 Laga Terakhir di Manchester United
Rasmus Hojlund memborong dua gol saat Napoli mengalahkan Sporting CP 2-1 di Liga Champions.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Cetak Brace, Rasmus Hojlund Samai Jumlah Gol yang Dibuatnya dalam 35 Laga Terakhir di Manchester United
Italia
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Presiden AC Milan Paolo Scaroni mengatakan stadion baru ini akan memungkinkan para suporter berada lebih dekat dengan lapangan, meningkatkan pengalaman menonton.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Bagikan