Menanti Amarah Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United
BolaSkor.com - Manchester United benar-benar tahu cara mengecewakan fans mereka. Kekalahan 0-2 dari Cardiff City di pekan 38 Premier League yang berlangsung di Old Trafford, Minggu (12/5) malam WIB, seolah menggambarkan bagaimana perjalanan United musim ini.
Red Devils seyogyanya bermain tanpa tekanan, tanpa beban, saat melawan Cardiff karena mereka sudah tak punya target lagi untuk dikejar. Belum lagi United bermain di depan pendukungnya sendiri melawan tim yang sudah degradasi.
Namun, fakta menunjukkan realitas pahit kepada fans Man United. Nathaniel Mendez-Laing mencetak dua gol untuk Cardiff di menit 23 (penalti) dan 54. Man United kalah 0-2 tanpa mampu sekali pun mencetak gol ke gawang Cardiff yang dijaga Neil Etheridge.
Baca Juga:
Pengeluaran 400 Juta Poundsterling yang Tidak Mengubah Man United dari Era Moyes hingga Solskjaer
Ada Apa dengan Manchester United Musim Ini? (Video)
Dua Sisi Berbeda Manchester United sebelum dan sesudah Kontrak Permanen Solskjaer
26 percobaan tendangan, 74 persen penguasaan bola, dan 10 tendangan tepat sasaran United tidak berujung gol. Terlepas dari penampilan hebat Etheridge, kiper asal Filipina, mengamankan gawangnya, United bak kehabisan ide menjebol gawang Cardiff.
Lini depan dan tengah mereka tumpul, minim kreativitas, dan lini belakang mudah dipenetrasi. Begitulah gambaran perjalanan Man United sepanjang musim 2018-19, baik di kala masih dilatih Jose Mourinho atau kini bersama Ole Gunnar Solskjaer.
"Kami sejauh ini tampil buruk. Kami kurang lebihnya menabrak tembok tebal (buntu) jelang akhir musim. Itu (kekalahan dari Cardiff) mengecewakan, tapi untungnya (sisi plusnya) musim telah berakhir," tutur Solskjaer, dilansir dari Goal.
"Kami bisa belajar darinya dan melangkah ke depan. Kami tahu kami terlalu jauh tertinggal dari tempat yang kami inginkan (papan atas klasemen). Para pemain telah melalui periode sulit."
"Mereka pemain-pemain bagus, tapi, jelang akhir musim, mereka kelelahan mental dan fisik. Normalnya (kala bertanding kontra Cardiff), dengan kepercayaan diri, Anda memenangi laga," tambahnya.
Solskjaer sampai bersyukur musim 2018/19 berakhir setelah melihat penampilan horor Man United di bawah asuhnnya. Kekalahan dari Cardiff mengartikan bahwa United tak pernah menang di enam laga beruntun di seluruh kompetisi - empat kekalahan dan dua hasil imbang.
Fans Man United sulit memercayai fakta bahwa mereka tim yang sudah menjuarai 20 titel Premier League, tim yang pernah berjaya di bawah asuhan Sir Alex Ferguson. Memang, skuat sudah berbeda jauh dari masa lalu, tapi, miris melihat kemunduran United saat ini.
Arief Hadi
15.976
Berita Terkait
Januari 2026, Manchester United Berusaha Boyong Legenda Real Madrid
Jude Bellingham: Skuad Real Madrid Kompak Dukung Xabi Alonso
SEA Games 2025: Tim Kano Indonesia Kembali Rebut Medali Emas
Betapa Pentingnya Bermain di Liga Champions untuk Manchester United
Conte Klaim Napoli Kalah karena Kelelahan, Mourinho Beri Jawaban Menohok
Dapat Pujian dari Mikel Arteta, Noni Madueke Yakin Arsenal Raih Gelar Ganda
Lolos Semifinal, Timnas Putri Indonesia Makin Dekat dengan Target Medali di SEA Games 2025
SEA Games 2025: Mixed Martial Arts Raih Medali Emas dan Perak
Menang di Bernabeu, Pep Guardiola Yakin Manchester City Akan Semakin Kuat
Media Belanda Sebut John Heitinga Tolak Tawaran Jadi Pelatih Timnas Indonesia