Menang tetapi Tidak Berkesan, Ini Alasan Pelatih Persebaya


BolaSkor.com - Persebaya Surabaya memenangi derby Suramadu kontra Madura United dengan skor 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta (20/11) malam. Catatan kemenangan ini menjadi buah manis bagi pasukan Aji Santoso. Persebaya saat ini belum terkalahkan di 6 laga terakhir.
Satu-satunya gol pada laga itu diceploskan oleh Jose Wilkson Teixeira Rocha melalui titik putih di menit ke-51. Meski meraih kemenangan, permainan Persebaya kerap dikritik bikin penggemarnya, Bonek, gemas lantaran menilai sebagai tampilan yang tak enak dilihat. Ketika telah memimpin gol, skuad Bajol Ijo menurunkan tempo permainan dan mencoba meminimalisir serangan lawan.
Bahkan, ketika unggul jumlah pemain, Persebaya tampak kesulitan mengembangkan permainan. Hal itu terlihat ketika Persebaya diuntungkan setelah Madura United harus tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-66 pasca Rafel Feital da Silva diganjar kartu merah.
Aji Santoso berdalih jika tetap tidak mudah untuk meraih kemenangan meski unggul jumlah pemain.
Baca Juga:
Pelatih Persebaya Akui Marselino Mengubah Permainan
Hasil Liga 1: Jose Wilkson Bawa Persebaya Kalahkan Madura United
“Memang main 10 vs 11 tidak ada jaminan menang. Tetapi yang terpenting begitu kami unggul 1-0, (banyak) menekan lawan,” kelitnya.
“Memang tidak mudah juga, tidak ada jaminan menang. Persebaya pun juga pernah main dengan 10 pemain saat melawan Persik Kediri di Piala Menpora, dan kami bisa menang,” sambungnya.
Lebih lanjut Aji tak menampik jika juga kembali menyoroti aspek penyelesaian akhir skuad asuhannya. Kendati total 20 gol dari 12 pertandingan menjadikan Taisei Marukawa dkk. tim paling produktif di Liga 1 2021/2022.
“Ya, sebenarnya saat lawan Madura United hanya ada satu atau dua peluang. Wilkson di babak pertama dan di babak kedua ada satu. Tapi tidak ada masalah, akan kami perbaiki finishing touch,” aku pelatih 51 tahun itu.
Tak hanya itu, pelatih berlisensi AFC Pro tersebut menuturkan jika jeda selama dua pekan membuat pemain kehilangan sensibilitas kompetisi. Alhasil, Aji mengaku jika selama jeda terus berupaya agar anak asuhnya tetap menjaga atmosfer pertandingan. “Tentu kami harus (kembali) bekerja lebih keras lagi agar laga-laga berikutnya lebih bagus,” pungkasnya.
Saat ini, Persebaya naik ke posisi keenam klasemen sementara dengan raihan 20 poin dari 12 laga. Sedangkan Madura United berada di posisi ke-15 dengan 11 poin dari 12 laga. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)
Tengku Sufiyanto
17.546
Berita Terkait
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025

Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 Jadi Kesempatan Emas untuk Atlet Muda Indonesia

Jack Grealish Tidak Tampil saat Everton Dikalahkan Manchester City, Ini Penjelasannya

Mimpi Besar Federasi Gimnastik Indonesia: Sumbang Medali di Olimpiade 2032

Link Streaming AC Milan vs Fiorentina, Senin 20 Oktober 2025

Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Como vs Juventus

AC Milan vs Fiorentina: Massimiliano Allegri Jamin Posisi Rafael Leao

10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League

Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Satu Grup dengan Filipina hingga Myanmar

Menilik Prediksi Starting XI AC Milan vs Fiorentina di Tengah Banyak Pemain Cedera
