Lyon Vs Manchester United, Saling Respek di Antara Paulo Fonseca dan Ruben Amorim

BolaSkor.com - Ujian menanti Manchester United dalam upaya memenangi Liga Europa 2024-2025. Pada leg satu perempat final, Red Devils akan bermain di Parc Olympique Lyonnais, markas Olympique Lyonnais, Jumat (11/04) pukul 02.00 dini hari WIB.
Berbeda dari Lyon yang berada di zona Eropa dan berpotensi masuk tiga besar di Ligue 1 untuk Liga Champions, Man United menjadikan Liga Europa sebagai prioritas karena jalur bermain di Liga Champions telah tertutup di Premier League.
Paulo Fonseca, pelatih Lyon, menyadari motivasi tambahan untuk Man United tersebut. Akan tapi menurutnya, Liga Europa juga penting untuk Lyon.
Baca Juga:
Setelah 16 Tahun, Man United Akan Tantang ASEAN All-Stars di Malaysia
Dikejar Waktu, Ruben Amorim Harus Segera Meningkatkan Performa Manchester United
"Ini adalah pertandingan penting bagi Manchester United, tetapi juga penting bagi kami. Mungkin ini lebih menentukan bagi mereka karena (Liga Eurooa) merupakan satu-satunya cara mereka untuk masuk ke Liga Champions musim depan, sedangkan kami juga memiliki opsi liga," terang Fonseca di laman resmi UEFA.
Saling Respek
Fonseca juga memuji Man United sebagai salah satu tim terbaik di dunia, yang memiliki ide bermain jelas sejak kedatangan Ruben Amorim dari Sporting CP.
"Saya tahu apa yang ingin dicapai Ruben. Timnya sulit dilawan. Kami harus bertahan dengan baik jika ingin memberi diri kami kesempatan untuk mencetak gol. Kami harus tetap fokus, bekerja keras, dan bertahan sebagai satu tim," tegas Fonseca.
"Saya senang para pemain saya ingin (memenangkan Liga Europa), tetapi saya harus lebih berkepala dingin. Kami ingin menang, tetapi kami melawan salah satu tim terbaik di dunia."
"Kami percaya pada diri kami sendiri, pada kemampuan kami, pada pemain kami. Kami akan bermain untuk menang. Kepercayaan diri tinggi dalam skuad. Saya pikir tim saya siap."
Amorim juga memuji perkembangan Lyon sejak ditangani oleh Fonseca yang datang setelah melatih AC Milan. Ketimbang Real Sociedad yang dihadapi Man United di 16 besar, Lyon lebih mengandalkan permainan fisik dan bermain lebih cepat.
"Lyon lebih fisik, lebih besar, dan lebih cepat daripada Real Sociedad. Sejak Fonseca tiba, mereka telah memenangkan sebagian besar pertandingan, mencetak lebih banyak gol, dan lebih sedikit kebobolan. Mereka memainkan permainan yang mengandalkan penguasaan bola dan itu akan menjadi tantangan yang berbeda bagi kami," tambah Amorim.
Lyon sudah bertemu empat kali dengan Man United sebelumnya di kompetisi Eropa dan tak pernah menang, catatannya adalah dua kekalahan dan dua hasil imbang.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Grimsby Town Mainkan Pemain Ilegal di Piala Liga Inggris, Bagaimana Nasib Manchester United?

Alasan Manchester United Tidak Rekrut Gelandang Baru pada Bursa Transfer Musim Panas 2025
Terungkap, Manchester United Tidak Pernah Serius Mengejar Emiliano Martinez

Fakta Berbicara, Arsenal Tidak Lebih Pintar Dibandingkan Manchester United soal Menjual Pemain
Senne Lammens Optimistis Berikan Dampak Besar untuk Manchester United

Profil Senne Lammens, Kiper Baru Manchester United Pesaing Andre Onana

Breaking News: Manchester United Sepakat dengan Royal Antwerp, Pilih Senne Lammens ketimbang Emiliano Martinez
