Dikejar Waktu, Ruben Amorim Harus Segera Meningkatkan Performa Manchester United


BolaSkor.com - Tidak banyak berubah dan cenderung lebih parah musim ini, Manchester United belum dapat menghibur fans melalui performa konsisten di level tertinggi. Terutamanya di musim ini karena pergantian pelatih dari Erik ten Hag ke Ruben Amorim pada November 2024.
Amorim, 40 tahun, tidak dapat memberikan dampak instan dan bersikeras dengan sistem bermain tiga bek yang diketahuinya: para pemain - suka tidak suka - wajib beradaptasi dengannya meski ada di antara mereka yang tidak cocok dengan karakteristik yang dibutuhkan Amorim.
Dengan efek pergantian pelatih, badai cedera pemain hingga skuad yang notabene warisan Ten Hag, Man United kini berkutat di papan tengah menuju ke papan bawah Premier League. Red Devils tidak banyak berubah posisinya dari urutan 13 (kini) setelah sebelumnya di peringkat 15.
Baca Juga:
Fans Manchester United Hina Ibu Phil Foden, Pep Guardiola: Tidak Berkelas
Betapa Pentingnya Bursa Transfer Musim Panas 2025 untuk Manchester United
Tidak ada misi khusus yang dikejar di Premier League selain untuk menyenangkan fans, berusaha memperbaiki posisi, tetapi Man United punya satu target yang dikejar yakni memenangi Liga Europa dan bermain di Liga Champions musim depan.
Performa Belum Membaik

Dari hasil imbang tanpa gol di Derby Manchester kontra Manchester City di pekan 31 Premier League, Minggu (06/04) malam WIB di Old Trafford, Amorim sadar bahwa banyak dari timnya yang perlu ditingkatkan.
Amorim ingin melihat Man United bermain proaktif dan tidak bertahan dalam, tetapi faktanya tidak demikian kala melawan Man City dengan 41 persen penguasaan bola. Ia sadar banyak area yang perlu dikembangkan di Man United, tetapi di satu sisi Amorim juga menegaskan bahwa klub sekaliber Man United harus berkembang dalam waktu cepat.
"Kami memiliki banyak aspek yang perlu ditingkatkan. Di mana-mana. Membangun serangan, transisi, keputusan di sepertiga akhir. Setiap pemain dapat ditingkatkan, mereka ada di sini karena mereka menunjukkan sesuatu di klub lain," ucap Amorim kepada Sky Sports.
"Mereka memiliki kualitas, kami masih merupakan tim yang bermain dalam transisi, kami perlu menghabiskan lebih banyak waktu di sepertiga akhir untuk memiliki lebih banyak peluang."
"Saya tidak naif atau gila, saya dapat melihat momen yang kami hadapi, saya dapat melihat lawan dan memahami bahwa ada celah yang besar, tetapi sebagai seorang pemimpin saya tidak dapat mengatakan bahwa kami akan menghabiskan seluruh waktu untuk menutup celah tersebut."
"Bahkan jika kami mendatangkan lebih banyak pemain, kami harus bergegas dan menunjukkan urgensi untuk melakukan yang lebih baik karena kami tidak punya banyak waktu di klub seperti ini. Kami sedang terburu-buru," tegas Amorim.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur

Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah

Gianluigi Donnarumma dan 10 Pesepak Bola Italia yang Aktif Bermain di Premier League
Gagal Dipermanenkan Juventus, Randal Kolo Muani Tidak Sabar Merumput bersama Tottenham Hotspur

Batal Pindah ke Liverpool, Marc Guehi Lepas Ban Kapten dan Tolak Perpanjang Kontrak dengan Crystal Palace

Grimsby Town Mainkan Pemain Ilegal di Piala Liga Inggris, Bagaimana Nasib Manchester United?
