Liga Champions: Malas dan Tidak Fokus, Permainan PSG di Markas Newcastle United

BolaSkor.com - Pekan dua grup Liga Champions kembali menghadirkan kejutan. Datangnya dari grup 'neraka' yakni grup F saat Newcastle United menjamu Paris Saint-Germain (PSG) di St James Park, Kamis (05/10) dini hari WIB.
Newcastle, yang sudah lama tak bermain di Liga Champions, mempermalukan raksasa Prancis tersebut dengan skor telak 4-1 melalui gol yang diciptakan Miguel Almiron (17'), Dan Burn (39'), Sean Longstaff (50'), dan Fabian Schar (90+1'), yang diperkecil gol Lucas Hernandez.
Newcastle pun untuk sementara memuncaki klasemen dengan empat poin, diikuti PSG (tiga poin), AC Milan (dua poin), dan Borussia Dortmund (tanpa poin).
The Magpies - julukan Newcastle - kalah penguasaan bola 26 persen tapi dapat melepaskan 12 tendangan, delapan di antaranya tepat sasaran, sementara PSG hanya bisa melepaskan dua tendangan tepat sasaran dari 74 persen penguasaan bola.
Baca Juga:
PSG Dibantai Newcastle 4-1, Luis Enrique: Kekalahan yang Lebai
Hasil Liga Champions: Milan dan Barcelona Beda Nasib, PSG Kalah Telak dari Newcastle
Diimbangi Dortmund, Pioli Bicara Peluang Milan Lolos ke Fase Gugur
Perbedaan permainan, yang dibantu dukungan suporter tuan rumah, terlihat dengan kegigihan PSG bermain plus efisiensi mencetak gol. Determinasi mereka tak bisa diimbangi Kylian Mbappe dkk.
Pandit sepak bola, Rio Ferdinand, melihat PSG bermain malas dan tidak fokus sehingga mereka 'dihukum' oleh Newcastle yang bermain dengan komitmen tinggi.
"Pada menit pertama, mereka (PSG) berada dalam posisi bagus, tapi mereka kembali ke penjaga gawang dan memberikan peluang bagi Newcastle untuk membangkitkan penonton,” kata Ferdinand kepada TNT Sports.
"Pada satu titik, mereka kehilangan bola tiga kali dalam 20 detik, mereka mengawali setiap babak dengan sangat buruk dan akhirnya mendapat hukuman."
"Kendur, malas, kurang konsentrasi, fokus – semua itu di atas. Sebaliknya jika melihat tim Newcastle yang benar-benar fokus, konsentrasi, dinamis, agresif."
"Secara taktik, Anda harus melakukannya dengan benar di panggung besar. Jika tidak, Anda akan mendapat hukuman apalagi dalam suasana sebesar ini."
"Cara PSG mendekati pertandingan ini, 4-2-4, ringan di lini tengah, ringan, dengan pemain muda berusia 17 tahun (Warren Zaire-Emery) memainkan empat pemain di depan lapangan pada semua titik. Mereka dihukum hari ini," urainya.
Pada laga tiga grup berikutnya, PSG akan bermain kandang melawan AC Milan (26/10) dini hari WIB, di waktu bersamaan Newcastle menjamu Dortmund.
Arief Hadi
15.454
Berita Terkait
Perjuangan Panjang dan Keputusan Sulit yang Membawa Ousmane Dembele Meraih Ballon d'Or

4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Daftar Pemenang Kategori di Acara Ballon d'Or 2025: Didominasi Pemain PSG, Lamine Yamal Raih Kopa Trophy
Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Dibekuk Barcelona, Eddie Howe Akui Newcastle United Kalah Kualitas

Pep Guardiola Yakin Erling Haaland Bisa Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo

Antonio Conte Ungkap Alasan Kevin De Bruyne Cuma Main 26 Menit Lawan Manchester City

Pelatih Barcelona Hansi Flick Sudah Prediksi Penampilan Gacor Marcus Rashford

5 Fakta Menarik dari Matchday 1 Liga Champions 2025-2026

Pep Guardiola Akui Kehebatan Antonio Conte dalam Meracik Taktik Bertahan
