Liga Champions: Malas dan Tidak Fokus, Permainan PSG di Markas Newcastle United

Paris Saint-Germain dibantai Newcastle United.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 05 Oktober 2023
Liga Champions: Malas dan Tidak Fokus, Permainan PSG di Markas Newcastle United
Newcastle United 4-1 PSG (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pekan dua grup Liga Champions kembali menghadirkan kejutan. Datangnya dari grup 'neraka' yakni grup F saat Newcastle United menjamu Paris Saint-Germain (PSG) di St James Park, Kamis (05/10) dini hari WIB.

Newcastle, yang sudah lama tak bermain di Liga Champions, mempermalukan raksasa Prancis tersebut dengan skor telak 4-1 melalui gol yang diciptakan Miguel Almiron (17'), Dan Burn (39'), Sean Longstaff (50'), dan Fabian Schar (90+1'), yang diperkecil gol Lucas Hernandez.

Newcastle pun untuk sementara memuncaki klasemen dengan empat poin, diikuti PSG (tiga poin), AC Milan (dua poin), dan Borussia Dortmund (tanpa poin).

The Magpies - julukan Newcastle - kalah penguasaan bola 26 persen tapi dapat melepaskan 12 tendangan, delapan di antaranya tepat sasaran, sementara PSG hanya bisa melepaskan dua tendangan tepat sasaran dari 74 persen penguasaan bola.

Baca Juga:

PSG Dibantai Newcastle 4-1, Luis Enrique: Kekalahan yang Lebai

Hasil Liga Champions: Milan dan Barcelona Beda Nasib, PSG Kalah Telak dari Newcastle

Diimbangi Dortmund, Pioli Bicara Peluang Milan Lolos ke Fase Gugur

Perbedaan permainan, yang dibantu dukungan suporter tuan rumah, terlihat dengan kegigihan PSG bermain plus efisiensi mencetak gol. Determinasi mereka tak bisa diimbangi Kylian Mbappe dkk.

Pandit sepak bola, Rio Ferdinand, melihat PSG bermain malas dan tidak fokus sehingga mereka 'dihukum' oleh Newcastle yang bermain dengan komitmen tinggi.

"Pada menit pertama, mereka (PSG) berada dalam posisi bagus, tapi mereka kembali ke penjaga gawang dan memberikan peluang bagi Newcastle untuk membangkitkan penonton,” kata Ferdinand kepada TNT Sports.

"Pada satu titik, mereka kehilangan bola tiga kali dalam 20 detik, mereka mengawali setiap babak dengan sangat buruk dan akhirnya mendapat hukuman."

"Kendur, malas, kurang konsentrasi, fokus – semua itu di atas. Sebaliknya jika melihat tim Newcastle yang benar-benar fokus, konsentrasi, dinamis, agresif."

"Secara taktik, Anda harus melakukannya dengan benar di panggung besar. Jika tidak, Anda akan mendapat hukuman apalagi dalam suasana sebesar ini."

"Cara PSG mendekati pertandingan ini, 4-2-4, ringan di lini tengah, ringan, dengan pemain muda berusia 17 tahun (Warren Zaire-Emery) memainkan empat pemain di depan lapangan pada semua titik. Mereka dihukum hari ini," urainya.

Pada laga tiga grup berikutnya, PSG akan bermain kandang melawan AC Milan (26/10) dini hari WIB, di waktu bersamaan Newcastle menjamu Dortmund.

PSG Newcastle United Liga Champions
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.454

Berita Terkait

Sosok
Perjuangan Panjang dan Keputusan Sulit yang Membawa Ousmane Dembele Meraih Ballon d'Or
Ousmane Dembele tidak kuasa menahan air mata saat menerima Ballon d'Or dari tangan legenda Brasil Ronaldinho.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
Perjuangan Panjang dan Keputusan Sulit yang Membawa Ousmane Dembele Meraih Ballon d'Or
Sosok
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, sukses meraih penghargaan Ballon d'Or 2025.
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Liga Dunia
Daftar Pemenang Kategori di Acara Ballon d'Or 2025: Didominasi Pemain PSG, Lamine Yamal Raih Kopa Trophy
Pemenang Ballon d'Or 2025 diumumkan di Paris, Prancis, dan pemenang penghargaan di berbagai kategori didominasi pemain Paris Saint-Germain (PSG).
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
Daftar Pemenang Kategori di Acara Ballon d'Or 2025: Didominasi Pemain PSG, Lamine Yamal Raih Kopa Trophy
Prancis
Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, menangi penghargaan Ballon d'Or 2025.
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Liga Champions
Dibekuk Barcelona, Eddie Howe Akui Newcastle United Kalah Kualitas
Newcastle United harus mengakui ketangguhan Barcelona pada macthday pertama Liga Champions 2025-2026, Jumat (19/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
Dibekuk Barcelona, Eddie Howe Akui Newcastle United Kalah Kualitas
Liga Champions
Pep Guardiola Yakin Erling Haaland Bisa Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo
Erling Haaland kembali memecahkan rekor gol saat membantu Manchester City meraih kemenangan 2-0 atas Napoli di Liga Champions, Jumat (19/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
Pep Guardiola Yakin Erling Haaland Bisa Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo
Liga Champions
Antonio Conte Ungkap Alasan Kevin De Bruyne Cuma Main 26 Menit Lawan Manchester City
Sejatinya, laga Napoli melawan Manchester City di Etihad Stadium, Jumat (19/9) dini hari WIB, menjadi momen yang spesial bagi Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
Antonio Conte Ungkap Alasan Kevin De Bruyne Cuma Main 26 Menit Lawan Manchester City
Liga Champions
Pelatih Barcelona Hansi Flick Sudah Prediksi Penampilan Gacor Marcus Rashford
Marcus Rashford menjadi bintang saat Barcelona mengalahkan Newcastle United 2-1 di St James' Park pada matchday pertama Liga Champions 2025-2026, Jumat (19/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
Pelatih Barcelona Hansi Flick Sudah Prediksi Penampilan Gacor Marcus Rashford
Feature
5 Fakta Menarik dari Matchday 1 Liga Champions 2025-2026
Rangkaian pertandingan matchday pertama Liga Champions 2025-2026 selesai digelar.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
5 Fakta Menarik dari Matchday 1 Liga Champions 2025-2026
Liga Champions
Pep Guardiola Akui Kehebatan Antonio Conte dalam Meracik Taktik Bertahan
Pep Guardiola memuji Antonio Conte setelah Manchester City kesulitan membongkar pertahanan Napoli di Liga Champions 2025/2026. Haaland dan Doku jadi penentu kemenangan.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 September 2025
Pep Guardiola Akui Kehebatan Antonio Conte dalam Meracik Taktik Bertahan
Bagikan