LaLiga
Legenda Barcelona Terseret Kasus Korupsi Federasi Sepak Bola Spanyol


BolaSkor.com - Mantan pemain Barcelona, Gerard Pique, dikabarkan tersandung kasus korupsi yang diduga dilakukan federasi sepak bola Spanyol (RFEF) di bawah kepemimpinan Luis Rubiales. Kesepakatan antara perusahaan milik Pique dengan federasi sepak bola Spanyol diyakini syarat akan korupsi.
Masalah bermula dari pengajuan kasus hukum yang dilakukan Miguel Angel Galan atas dugaan korupsi federasi sepak bola Spanyol yang dipimpin Luis Rubiales. Menurut tudingan tersebut, federasi sepak bola Spanyol diyakini telah bekerja sama dengan perusahaan milik Pique, Kosmos, untuk mengeruk keuntungan yang tidak seharusnya.
Kosmos dan federasi sepak bola Spanyol bekerja sama membawa Piala Super Spanyol ke Arab Saudi. Kesepakatan akhirnya tercapai pada 2019 ketika Pique masih jadi penggawa Barcelona.
Baca Juga:
Hansi Flick Latih Barcelona, Ilkay Gundogan Angkat Bicara
10 Fakta Menarik Mengenai Pelatih Baru Barcelona, Hansi Flick
Kabar Transfer: Hansi Flick Latih Barcelona, Vincent Kompany Resmi ke Bayern Munchen
View this post on Instagram
Dari kesepakatan tersebut, Kosmos diyakini mendapatkan 4 juta euro per tahun sebagai komisi, sedangkan federasi sepak bola Spanyol menerima 40 juta euro.
Federasi sepak bola Spanyol dianggap melakukan penyalahgunaan wewenang untuk membawa Piala Super Spanyol ke Arab Saudi. Sebab, pemindahan tempat Piala Super ke luar Spanyol dirasa janggal.
Saat ini penyelidikan masih berlangsung. Tim penyidik mencari tahu apakah ada pelanggaran legalitas dengan implikasi kriminal di balik kesepakatan tersebut.

Sementara itu, Luis Rubiales telah membantah tudingan korupsi. Namun, penyelidikan tetap diteruskan dan nama Pique melalui perusahaannya, Kosmos, ikut terseret.
Gerard Pique adalah jebolan La Masia yang pernah memperkuat Real Zaragoza dan Manchester United sebelum akhirnya kembali ke Barcelona pada musim panas 2008. Sejak saat itu, ia terus memperkuat Barcelona hingga gantung sepatu pada 2023.
Pique memang dikenal aktif berbisnis sejak masih bermain sepak bola. Satu di antaranya adalah perusahaan di bidang real estate bernama Kerad Holding.
Johan Kristiandi
17.439
Berita Terkait
Cedera Otak Serius, Produk Akademi Arsenal Meninggal Dunia pada Usia 21 Tahun
Momen Keakraban Presiden Gianni dengan Seskab Teddy, Sinyal Kolaborasi Indonesia dengan FIFA Makin Kuat

Clear, Presiden FIFA Tak Persoalkan Erick Thohir Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Catatkan 50 Kemenangan dari 67 Laga dengan Barcelona, Hansi Flick Samai Catatan Luis Enrique dan Helenio Herrera
Buat Blunder Berujung Gol pada Laga Real Oviedo vs Barcelona, Joan Garcia Dibela Hansi Flick
Hasil LaLiga: Barcelona Tempel Real Madrid, Menang 3-1 atas Oviedo
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi

Ditentang Rio Ferdinand, Manchester United Akan Tetap Kejar Jarrad Branthwaite di Bursa Transfer Januari

Hasil Super League 2025/2026: Yakob Sayuri Bawa Malut United Menang di Kandang Bhayangkara Presisi Lampung FC

Aston Villa vs Bologna, Unai Emery Bersiap Hadapi Laga Sulit
