Kutukan dan Tradisi Iringi Kedatangan Thomas Tuchel ke Chelsea
BolaSkor.com - Thomas Tuchel resmi menjadi manajer baru Chelsea menggantikan Frank Lampard. Namun kedatangan pria berkebangsaan Jerman itu ke Stamford Bridge diiringi kutukan dan tradisi.
Chelsea meresmikan kedatangan Tuchel pada Rabu (27/1) dini hari WIB. Sang manajer langsung memimpin latihan klub barunya yang bersiap menerima kedatangan Wolverhampton Wanderers, sehari kemudian.
Tuchel merupakan manajer ke-15 Chelsea sepanjang masa kepemimpinan Roman Abramovich. Pengusaha berkebangsaan Rusia itu sudah memimpin klub London tersebut selama 18 tahun.
Baca Juga:
3 Efek yang Dapat Diberikan Thomas Tuchel untuk Chelsea
Resmi Tangani Chelsea, Thomas Tuchel Teken Kontrak 18 Bulan
Kepergian Frank Lampard Mengancam Masa Depan Pemain-pemain Muda Chelsea
Dari jumlah tersebut, Tuchel menjadi orang kelima yang ditunjuk menangani Chelsea pada pertengahan musim. Empat nama sebelumnya adalah Avram Grant, Guus Hiddink (dua kali), Roberto di Matteo, dan Rafael Benitez.
Menariknya, empat pendahulu Tuchel itu terhitung sukses dalam mengemban tanggung jawab tersebut. Tiga di antaranya bahkan mengakhiri musim perdana dengan gelar juara.
Avram Grant menjadi satu-satunya manajer pengganti yang gagal mempersembahkan trofi di akhir musim. Namun ia mampu membawa Chelsea ke final Liga Champions 2008 sebelum ditaklukkan Manchester United.
Sementara Hiddink yang menjadi pengganti Luiz Felipe Scolari pada Februari 2009 mampu mengakhiri musim dengan trofi Piala FA.
Prestasi sensasional ditorehkan Di Matteo dan Benitez. Kedua manajer sukses membawa Chelsea berjaya di Eropa dengan merebut trofi Liga Champions dan Liga Europa meski datang di pertengahan musim.
Tradisi tersebut menjadi tambahan motivasi bagi Tuchel untuk meraih sukses bersama Chelsea. Apalagi ia sudah berpengalaman membawa timnya juara sejak menangani Borussia Dortmund dan Paris Saint-Germain.
Namun sebuah kutukan juga mengiringi kedatangan manajer baru Chelsea pada pertengahan musim. Tidak ada dari mereka yang mampu mempertahankan jabatannya selama lebih dari satu tahun.
Petinggi Chelsea nampaknya juga khawatir dengan kutukan tersebut. Terbukti Tuchel hanya diberi kontrak berdurasi 18 bulan meski ada opsi perpanjangan.
Kutukan ini menjadi tantangan tersendiri bagi Tuchel. Jika mampu melewatinya, ia berpeluang memimpin Chelsea dalam jangka waktu yang lama.
6.514
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City