Kurniawan Dwi Yulianto Resmi Jadi Pelatih Sabah FA

Kurniawan akan bahu-membahu dengan pelatih Indonesia lainnya, yakni Sofie Imam Faizal, yang jadi pelatih fisik.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Jumat, 20 Desember 2019
Kurniawan Dwi Yulianto Resmi Jadi Pelatih Sabah FA
Kurniawan Dwi Yulianto. (BolaSkor.com/Prima Pribadi)

BolaSkor.com - Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2019, Kurniawan Dwi Yulianto, resmi menjadi juru racik formasi klub Liga Super Malaysia, Sabah FA. Hal ini bisa dilihat di akun Instagram pribadi legenda Timnas Indonesia tersebut, @Kurniawanqana.

"Alhamdulillah. Segala pujian kepada Allah SWT karena memberi saya berkah, kekuatan, dan kesempatan, karena hari ini saya secara resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala untuk Sabah FA," tulis Kurniawan.

"Terima kasih kepada Sabah FA untuk kesempatan ini dan Insya Allah saya akan melakukan yang terbaik karena ini adalah tantangan baru bagi saya di Liga Super Malaysia. Mohon doanya semua."

Kurniawan akan bahu-membahu dengan pelatih Indonesia lainnya, yakni Sofie Imam Faizal. Mantan pelatih fisik Timnas Indonesia U-19 itu kini menjadi pelatih fisik Sabah FA.

Baca Juga:

Egy Maulana Vikri Dapat Penghargaan di Polandia

Masa Depan Indra Sjafri dan Fakhri Husaini Akan Diumumkan Bersamaan dengan Pelatih Timnas Indonesia

Kurniawan Dwi Yulianto
Kurniawan Dwi Yulianto resmi jadi pelatih Sabah FA. (Instagram Kurniawan Dwi Yulianto)

Sebelumnya, Sabah FA ditangani oleh Julius Ating. Ia tidak bisa melanjutkan karier kepelatihannya di Sabah FA karena belum mempunyai lisensi kepelatihan AFC Pro.

Sebelum menjadi pelatih, Kurniawan adalah penyerang andalan Timnas Indonesia. Sejumlah klub besar pernah diperkuatnya, mulai dari PSM Makassar, PSPS Riau, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSS Sleman, Persela Lamongan, hingga Persitara Jakarta Utara.

Terakhir Kurniawan memperkuat Persipon Pontianak sebelum pensiun di tahun 2013. Ia juga pernah mengecap pembelajaran progam PSSI Primavera, lalu bergabung dengan Sampdoria. Kurniawan juga pernah membela klub Swiss, FC Luzern pada tahun 1994.

Sebelum merapat ke Sabah FA, Kurniawan jadi asisten pelatih Timnas Indonesia U-23. Ia berhasil membawa Skuat Garuda Muda meraih medali perak SEA Games 2019.

Kurniawan dwi yulianto Timnas indonesia u-23 Sabah FA Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.374

Berita Terkait

Piala Dunia
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Pelatih Inggris Thomas Tuchel mengatakan benar-benar yakin tim asuhannya sudah berada di jalur yang benar, meskipun harus berjuang keras untuk mengalahkan Andorra.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Timnas
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Hasil yang membanggakan bagi pelatih Gerald Vanenburg. Hanya saja masih ada hal yang membuat pelatih asal Belanda itu merasa belum puas.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Italia
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Juventus dikaitkan dengan rumor Thiago Motta menuju Bayer Leverkusen usai isu pergantian pelatih mencuat. Benarkah Leverkusen jadi destinasi baru Motta dan apa dampaknya bagi Juve?
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Italia
Manuel Akanji Datang, Inter Milan Akan Beralih ke Formasi Pohon Natal
Inter Milan resmi datangkan Manuel Akanji dari Manchester City dengan status pinjaman plus opsi tebus. Kedatangan bek Swiss ini diyakini akan memicu perubahan taktik Cristian Chivu dari formasi 3-5-2 ke pola pohon natal 4-3-2-1.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Manuel Akanji Datang, Inter Milan Akan Beralih ke Formasi Pohon Natal
Spanyol
Finansial Bermasalah, Barcelona Tidak Punya Uang untuk Rekrut Pengganti Lewandowski
Barcelona kesulitan keuangan dan tak mampu mencari pengganti Robert Lewandowski. Simak kondisi finansial Blaugrana dan opsi pemain yang tersedia.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Finansial Bermasalah, Barcelona Tidak Punya Uang untuk Rekrut Pengganti Lewandowski
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Lithuania vs Belanda, Minggu 7 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Minggu 7 September pukul 23.00 WIB.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Lithuania vs Belanda, Minggu 7 September 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Lithuania vs Belanda: Ambisi Kembali ke Jalur Kemenangan
Prediksi Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Statistik, kondisi tim, head to head, hingga peluang De Oranje meraih kemenangan.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Prediksi dan Statistik Lithuania vs Belanda: Ambisi Kembali ke Jalur Kemenangan
Prediksi
Prediksi dan Statistik Turki vs Spanyol: Dominasi La Furia Roja
Prediksi Turki vs Spanyol di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Statistik, head to head, kondisi tim, hingga peluang La Furia Roja merebut puncak klasemen.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Prediksi dan Statistik Turki vs Spanyol: Dominasi La Furia Roja
Timnas
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Timnas Indonesia U-23 terancam tak lolos Piala Asia U-23 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Bulu Tangkis
Hasil China Master 2025: Indonesia Terhenti di Babak Perempat Final
Bobby/Melati tersingkir usai dikalahkan oleh Ruttanapak Oupthong/Benyapa Aimsaard dengan skor 21-17, 15-21, 17-21.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Hasil China Master 2025: Indonesia Terhenti di Babak Perempat Final
Bagikan