Kultur Sepak Bola Jerman Buat Kagum Harry Kane

Arief HadiArief Hadi - Jumat, 17 November 2023
Kultur Sepak Bola Jerman Buat Kagum Harry Kane
Harry Kane (Twitter)

BolaSkor.com - Kepergian Harry Kane dari Tottenham Hotspur ke Bayern Munchen menjadi salah satu transfer terbesar pada musim panas 2023. Kane, 30 tahun, telah membukukan 21 gol di seluruh kompetisi dari 16 laga.

17 gol di antaranya dilesakkan di Bundesliga dan empat di Liga Champions. Tak butuh waktu lama bagi Kane beradaptasi di Bayern dan sepak bola Jerman, terlebih ia mengisi langsung slot penyerang tengah yang ditinggal Robert Lewandowski.

Biaya mencapai 100 juta euro yang dikeluarkan Bayern untuk pemain berusia 30 tahun tidak sia-sia. Kane pun bercerita kepada FourFourTwo bagaimana ia membuat keputusan pindah dan meninggalkan zona nyaman di Tottenham.

Baca Juga:

5 Catatan Minor Manchester United Setelah Terkena Comeback Copenhagen

Enam Tim yang Telah Memastikan Diri Lolos ke Babak 16 Besar Liga Champions

Hasil Liga Champions: Madrid dan Inter Lolos ke Fase Gugur, Manchester United Tumbang

"Sejujurnya itu adalah pengalaman yang gila," Kane bercerita kepada FourFourTwo.

"Saya tidak tahu apa yang diharapkan, karena saya sudah berada di Spurs selama 19 tahun dan sangat bahagia di sana. Jadi saya melangkah keluar dari zona nyaman saya – ini adalah pertama kalinya saya merasakan bagaimana transfer ini terjadi, dan menjadi bagian dari zona tersebut."

"Musim lalu, yang saya fokuskan hanyalah Tottenham dan berusaha membantu klub finis setinggi mungkin di klasemen. Setelah musim berakhir, saya berbicara dengan Spurs dan menjelaskan bahwa saya merasa sudah waktunya untuk maju dan mendorong diri saya sejauh mungkin."

"Saya kemudian pergi berlibur dan saat itulah pembicaraan mulai berkembang. Saya yakin klub pada akhirnya akan mencapai kesepakatan," paparnya.

Kane juga menuturkan bagaimana ia berkenalan dengan rekan setim baru bak anak yang baru masuk sekolah. Kendati demikian, ia antusias dengan lembaran baru dalam kariernya.

"Saya bangun di Sabtu pagi, langsung berlatih, bertemu semua pemain untuk pertama kalinya, lalu malam itu kami bertanding. Saya baru berada di bandara pada sore sebelumnya. Seperti yang saya katakan, itu gila," tambah Kane.

"Beberapa hari pertama terasa seperti bergabung dengan sekolah baru. Menaruh nama, memperkenalkan diri, semua orang menanyakan kabarmu. Saya telah menghadapi banyak pemain di masa lalu, jadi senang bisa mengenal mereka secara pribadi. Itu agak tidak nyata, tapi saya sangat ingin segera bermain."

Tak butuh waktu lama bagi Kane betah berada di Jerman bersama keluarganya, terlebih ia dibuat kagum dengan passion dan kultur sepak bola di Jerman, meski debutnya tak berakhir manis kala Bayern kalah 0-3 lawan RB Leipzig di Piala Super Jerman.

“Rasanya luar biasa bisa melakukan debut saya. Suasana di sana adalah sesuatu yang istimewa, dan saya menyadari bahwa hal itu tidak hanya terjadi satu kali saja. Sepak bola Jerman memiliki beberapa penggemar paling bersemangat yang pernah saya lihat," kata Kane.

"Saya ingat menunggu untuk masuk, mendengar genderang dan melihat semua spanduk dan bendera. Itu membuat saya merinding. Budaya penggemar di Jerman membuat saya terpesona sejak awal," urainya.

Harry Kane Bayern Bayern munchen Bundesliga Bundesliga Jerman
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.179

Bagikan