Kontroversi Penalti yang Didapat Liverpool, Klopp dan Vieira Beda Pendapat


BolaSkor.com - Liverpool meraih kemenangan 3-1 ketika bertamu ke markas Crystal Palace. Namun, raihan tiga poin itu diwarnai kontroversi setelah The Reds mendapatkan tendangan penalti untuk mencetak gol ketiga.
Awalnya, pasukan Liverpool bermain dengan sangat baik pada babak pertama. Liverpool unggul 2-0 berkat gol Virgil van Dijk pada menit ke-8 dan Alex Oxlade-Chamberlain pada menit ke-32.
Pada babak kedua, Palace berupaya bangkit lewat gol Odsonne Edouard. Namun, ketika Palace semakin bersemangat menyamakan kedudukan, Liverpool mendapatkan tendangan penalti usai Diogo Jota dianggap dilanggar di kotak terlarang.
Baca Juga:
5 Fakta Menarik Laga Liverpool Vs Arsenal: Diogo Jota Mimpi Buruk The Gunners
Mikel Arteta Jawab Tudingan Arsenal Jadi Anak Emas Premier League

Sempat terjadi protes dari pemain Palace. Namun, wasit bergeming dari keputusannya. Fabinho yang menjadi algojo sukses melaksanakan penalti dan membawa Liverpool unggul 3-1.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menilai penalti layak diberikan. Sebab, wasit sudah melihat rekaman ulang kejadian.
"Saya belum melihat videonya. Namun, Jota berpikir itu adalah penalti," jelas Klopp seperti dilaporkan Sky Sports.
"Wasit sudah memeriksa layar dan VAR juga menilai itu penalti. Saya tidak tahu kenapa kita membicarakannya sekarang soal apakah itu penalti atau bukan. Saya tidak bisa mengatakan apa pun."
Sementara itu, Patrick Vieira yang menukangi Palace punya pandangan berbeda. Menurutnya, itu adalah akal-akalan Diogo Jota untuk mendapatkan penalti.
"Itu adalah kesalahan besar yang dilakukan wasit dan merampas peluang kami untuk bangkit. Tentu saja itu sangat berpengaruh. Wasit hari ini tidak terlalu bagus dalam memimpin laga," jelas Vieira.
"Beberapa keputusan berpengaruh besar. Itu sering terjadi saat tampil di kandang, terutama versus tim-tim besar. Saya rasa Jota sangat cerdik. Sepak bola adalah soal kontak."
Tambahan tiga poin membuat Liverpool memperkecil jarak dengan Manchester City yang berada di puncak klasemen menjadi sembilan poin. Jarak bisa semakin terpangkas karena The Reds punya satu laga lebih sedikit.
Johan Kristiandi
17.308
Berita Terkait
Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans

Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso

Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025

Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo

Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia

Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025

Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
