Ketum PSSI Beri Kode, Lanjutan Liga 1 dengan Sistem Bubble Hanya Sementara Waktu
BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, bersyukur kompetisi Liga 1 2022/2023 bisa kembali dilanjutkan mulai 5 Desember, meski harus menggunakan sistem bubble atau sentralisasi dan tanpa penonton. Namun, kata Iriawan, kondisi itu hanya akan berlaku sementara.
PSSI dan PT LIB mendapatkan restu dari kepolisian untuk kembali melanjutkan gelaran Liga 1 musim ini yang baru berjalan 11 pekan.
Namun, untuk sementara waktu, seluruh pertandingan harus digelar secara terpusat atau bubble dan tanpa dihadiri penonton, sama seperti musim lalu ketika pandemi COVID-19 masih belum terkendali.
Ada lima stadion yang dipilih dan telah terverifikasi aman untuk menyelenggarakan lanjutan kompetisi. Kelima stadion tersebut antara lain Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Manahan (Solo), Stadion Moch Soebroto (Magelang), Stadion Maguwoharjo (Sleman) dan Stadion Sultan Agung di Bantul.
"Alhamdulillah akhirnya Liga 1 diizinkan bergulir kembali pada tanggal 5 Desember 2022. Berlangsung dengan sistem bubble di dua provinsi, yakni Yogyakarta dan Jawa Tengah. Pertandingan dilaksanakan tanpa penonton," kata Iriawan dikutip dari akun Instagram pribadinya, @mochamadiriawan84, Sabtu (3/12).
Baca Juga:
Izin Kepolisian Turun, Liga 1 Dilanjutkan Mulai 5 Desember
Stadion GBLA Tak Lolos Verifikasi, Komisaris Persib Umuh Muchtar Beri Tanggapan
Pelatih Arema FC Paparkan Plus Minus Sistem Bubble pada Lanjutan Liga 1
"Patut kita syukuri setelah beberapa tahapan koordinasi serta peninjauan sistem manajemen pengamanan di lokasi pertandingan. Akhirnya Mabes Polri mengeluarkan izin keramaian untuk menyelenggarakan Liga 1," tambahnya.
Iriawan tidak menampik bahwa kesepakatan antara PSSI, PT LIB, dan Mabes Polri untuk melanjutkan Liga 1 dengan sistem bubble tanpa penonton ini sangat memberatkan, terutama bagi klub. Banyak juga suporter yang tidak setuju.
"Namun, semua pihak telah bekerja maksimal demi terselenggaranya Liga 1. Ini adalah langkah paling baik dan bijak yang diambil bersama demi menciptakan pertandingan yang aman dan nyaman," tutur Iriawan.
Iriawan menjelaskan, sistem bubble ini rencananya hanya diberlakukan untuk sementara waktu, setidaknya sampai putaran pertama berakhir. Liga 1 akan dilanjutkan dari pekan ke-12 dan pada pekan ke-18 (mulai putaran kedua) diharapkan kompetisi bisa kembali berjalan normal dengan format kandang-tandang.
"Perlu diketahui bahwa ini adalah bagian dari proses transisi sebelum kita dapat menyelenggarakan liga 1 seperti sedia kala. Saya mohon kita semua dapat memahaminya," ucap mantan Kapolda Jawa Barat dan Metro Jaya tersebut.
Rizqi Ariandi
7.546
Berita Terkait
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
7 Fakta Menarik Jelang Duel Cardiff City vs Chelsea di Perempat Final Piala Liga Inggris
Hansi Flick Blak-blakan Bicara soal Masa Depan Ter Stegen
SEA Games 2025: Tim Indonesia Borong Medali Emas Triathlon, Giliran Estafet Campuran Disambar
Drama di Old Trafford, Aksi Sang Kakak Panaskan Situasi Kobbie Mainoo di Manchester United