Kenangan Final Copa del Rey 2012, Barcelona Bermain bak Monster

BolaSkor.com - Athletic Bilbao memiliki kesempatan kedua untuk kembali mencoba memenangi Copa del Rey setelah kalah atas Real Sociedad. Kans kedua itu untuk coba memenangi final Copa del Rey 2020-2021 kontra Barcelona di Estadio de La Cartuja, Minggu (18/04) pukul 02.30 WIB.
Manajer Manchester City Pep Guardiola tak lagi di Spanyol tapi ia mengenang baik final Copa del Rey 2012, kala final juga mempertemukan antara klub Basque dan Catalunya tersebut. Itu menjadi tahun terakhir Guardiola melatih Barcelona.
25 Mei 2012, final Copa del Rey berlangsung di Vicente Calderon, Madrid antara Bilbao kontra Barcelona. Bilbao dilatih Marcelo Bielsa dan Barcelona sedang dalam era keemasan dengan Pep Guardiola.
Benar saja, Barcelona terlalu dominan dan sudah unggul 3-0 di babak pertama melalui dua gol Pedro dan Lionel Messi. Bilbao bekerja keras meladeni dengan kegigihan bermain, tetapi Barcelona unggul di segala aspek.
Baca Juga:
Juara Copa del Rey, Real Sociedad Akhiri Penantian 34 Tahun
Bahkan Guardiola menilai Barca-nya kala itu bisa mencetak lebih banyak gol jika mereka benar menginginkannya. Barcelona dilihatnya sebagai monster kala itu.
"Saya ingat ketika saya pergi ke lapangan, saya melihat ketegangan para pemain Athletic," kenang Guardiola dikutip dari Marca.
"Para pemain Barcelona, di sisi lain, tampaknya memainkan pertandingan persahabatan. Mereka sudah terbiasa, mereka tahu mereka akan menang. Saya akan memberi tahu Anda dengan kepastian total bahwa tidak seperti itu (bermain lebih mudah di babak kedua."
"Tim Marcelo Bielsa dididik dalam ketahanan dan mereka tidak pernah menyerah dan para pemain Barcelona itu akan mencetak lima gol jika mereka bisa dan jika mereka bisa mencetak delapan gol, mereka akan melakukannya."
"Mereka orang-orang yang menyenangkan, tapi di lapangan para pemain itu adalah pembunuh," tutur Guardiola.
Barcelona Era Pep Guardiola
Sampai saat ini Barcelona besutan Guardiola medio 2008-2012 adalah yang terbaik dalam sejarah klub dan Eropa. Tidak hanya meraih sukses dengan titel domestik dan Liga Champions, Barca juga permainan paling menghibur ala tiki taka.
Lionel Messi salah satu yang masih bertahan sampai saat ini selain Sergio Busquets dan Gerard Pique. Selain La Pulga, nama-nama dari skuad legendaris itu ada Andres Iniesta, Xavi Hernandez, dan Pedro Rodriguez.
Arief Hadi
15.596
Berita Terkait
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia

Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten

Tinggalkan Barcelona, Inigo Martinez Takut Berbicara Langsung kepada Hansi Flick
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A

Perpanjang Kontrak hingga 2029, Frenkie de Jong Ingin Menangkan Banyak Trofi bersama Barcelona

Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk

Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia

Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti

Link Streaming Dewa United Banten FC vs Madura United FC Kamis 16 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
