Inggris Vs Italia, Inspirasi Piala Eropa 2020 dan Taktik Luciano Spalletti

BolaSkor.com - Pertandingan besar akan terjadi pada laga kedelapan grup C Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Wembley, Rabu (18/10) pukul 01.45 dini hari WIB, antara timnas Inggris melawan timnas Italia.
Laga itu penting bagi kedua tim, terutamanya Ukraina mengintip peluang masuk dua besar di urutan tiga klasemen saat ini. Ukraina ada di peringkat tiga dengan 10 poin dari enam laga, di bawah Inggris (13 poin) dan Italia (10 poin) yang baru bermain lima kali.
Wembley juga menjadi 'saksi mati' yang menyisakan kenangan pahit untuk Inggris dan indah bagi Italia, sebab pada Piala Eropa 2020 Italia berjaya di laga final dengan memenangi drama adu penalti lawan Inggris (laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal).
Luciano Spalletti, pelatih Italia, turut menyaksikan laga final tersebut dan berharap timnya terinspirasi darinya. Spalletti juga menjadikan laga lawan Three Lions sebagai momen untuk mengukur level bermain timnya.
Baca Juga:
Hasil Kualifikasi Piala Eropa 2024: Belanda Jaga Asa, Portugal Pesta Gol
Disambangi Polisi Terkait Skandal Judi, Zaniolo dan Tonali Dipulangkan dari Skuad Italia
Cetak Gol Ke-125, Cristiano Ronaldo Bawa Portugal Lolos Kualifikasi Piala Eropa 2024
"Seperti semua orang yang menyukai sepak bola, saya ada di sana untuk menonton final. Itu adalah kisah unik bagi semua orang yang terlibat dan mereka (Italia) pantas mendapatkannya," terang Spalletti dikutip dari Football-Italia.
"Tidak adil jika membuat perbandingan, final itu akan tetap unik. Tapi, kami ingin terinspirasi dari apa yang terjadi di pertandingan itu dan mungkin menjadikan itu identitas kami. Kami ingin menghadapi kenyataan. Realitas akan memberi tahu kami pada level apa kami berada saat ini."
Spalletti juga membicarakan keinginan bermain timnya untuk mengantisipasi permainan Inggris, khususnya dalam perebutan bola di lini tengah. Kuncinya adalah memenangi penguasaan bola.
"Mereka (Inggris) pandai memadukannya, dari 4-2-3-1 menjadi 4-3-3. Rahasia untuk mendapatkan hasil yang baik tidak hanya satu hal, tetapi perpaduan semua hal yang telah Anda persiapkan," imbuh Spalletti.
"Jika kami berhasil menguasai bola lebih banyak dari mereka, kami memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan pertandingan. Ada orang-orang yang berpikir berbeda, yang tidak ingin kami memberi mereka ruang atau membiarkan lapangan terbuka."
"Tetapi dari apa yang kami lihat di seluruh Eropa saat ini, mereka yang lebih banyak menguasai bola cenderung lebih sering menang. Ini adalah ide yang saya setujui," tambahnya.
Italia bisa merebut posisi puncak klasemen jika memenangi laga lawan Inggris. Spalletti ingin anak-anak asuhnya belajar dari pertandingan melawan tim besutan Gareth Southgate.
"Di sini, Anda bisa benar-benar mengevaluasi di mana level bermain Anda, ini adalah situasi kala kami harus belajar untuk mencintai (bermain sepak bola), itulah yang akan menjadi pembedanya," pungkas Spalletti.
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inggris vs Andorra, Sabtu 6 September 2025

Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso

Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan

Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Italia vs Estonia, Sabtu 6 September 2025
Prediksi dan Statistik Italia vs Estonia: Momentum Azzurri Kembali ke Jalur yang Benar

Talenta Liverpool, Giovanni Leoni Belajar Banyak dari Virgil van Dijk dan Leonardo Bonucci
Selain Berprofesi sebagai Pesepak Bola, Pemain Timnas Italia Juga Belajar Ekonomi di Kampus
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tidak Ada Nama Trent Alexander-Arnold dalam Skuad Inggris
