Ikuti Tontowi Ahmad, Sony Dwi Kuncoro Ceritakan Pengalaman Didegradasi PBSI
BolaSkor.com - Pebulu tangkis Indonesia, Sony Dwi Kuncoro, menyuarakan pengalamannya tentang sistem degradasi di PBSI. Apa yang dikatakan oleh Sony seolah mendukung pernyataan Tontowi Ahmad.
Sebelumnya Tontowi mengumumkan pensiun lewat akun media sosialnya. Satu di antara alasan pebulu tangkis ganda campuran itu gantung raket adalah perubahan SK (surat keputusan) menjadi magang.
Keberanian Tontowi untuk buka suara membuat pemain lain mengungkapkan pengalaman mereka. Sony menceritakan pengalamannya ketika terdegradasi dari Pelatnas PBSI.
Baca Juga:
Kenangan Richard Mainaky Latih Tontowi Ahmad
Deretan Prestasi Tontowi Ahmad, Olimpiade, All England, hingga Kejuaraan Dunia
"Hampir setiap atlet yang keluar dari PBSI akan merasakan kejanggalan dalam proses degradasi. 2014 saya meninggalkan pelatnas PBSI dengan cara yang kurang menghargai. Saya sudah 13 tahun di Pelatnas dan pada waktu itu masih rangking 15 dunia," tulis Sony pada media sosialnya.
"Bagaimana tidak? Pertama kali saya tahu berita tentang degradasi melalui koran. Beberapa hari saya tunggu tidak ada pembicaraan dari pengurus, akhirnya saya menanyakan surat keluar agar saya mendapat kepastian."
"Masukkan dari saya, degradasi lebih menghargai atlet. Karena atlet mulai kecil mereka memilih menjalani hidup di bulu tangkis, meninggalkan sekolah, keluarga dan kesempatan bermainnya," imbuh Sony.
Sebagai pebulu tangkis, berbagai gelar pernah dimenangi Sony. Termasuk di antaranya medali perunggu Olimpiade 2004, serta Kejuaraan Asia 2002, 2003, dan 2005.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Hasil BWF World Tour Finals 2025: Sabar/Reza Puncaki Klasemen, Putri KW Buat An Se-young Kesulitan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua