Giovanni Di Lorenzo, dari Pemain Serie C ke Final Piala Eropa 2020

Tidak ada yang menyangka Giovanni Di Lorenzo menjadi pemain andalan timnas Italia di pertahanan.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 11 Juli 2021
Giovanni Di Lorenzo, dari Pemain Serie C ke Final Piala Eropa 2020
Giovanni Di Lorenzo (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Turnamen besar sekaliber Piala Eropa atau Piala Dunia selalu memunculkan nama pemain yang tak pernah terdengar sebelumnya. Tak terkecuali Piala Eropa 2020 ketika nama Giovanni Di Lorenzo muncul ke permukaan.

Tak ada yang menduga Di Lorenzo menjadi pemain andalan Roberto Mancini di lini belakang Italia. Posisinya bek kanan tapi Di Lorenzo berperan baik ketika diberi peran jadi bek kiri kala melawan Spanyol di semifinal.

Di Lorenzo sedianya bukan pilihan awal Mancini di sisi kanan pertahanan Italia, tetapi sejak Alessandro Florenzi cedera dan digantikan Di Lorenzo posisi itu disegel oleh pemain yang memperkuat Napoli itu.

Bermain di timnas Italia lalu menjadi pemain yang membawa negaranya ke final Piala Eropa 2020. Itu impian menjadi nyata bagi pemain yang pernah mendapat julukan Batigol, merujuk kepada julukan penyerang asal Argentina Gabriel Batistuta.

Baca Juga:

Tujuh Kurcaci dan Nuansa Sampdoria dalam Skuad Italia

Statistik Italia Menuju 'Football Is Coming Rome'

Pelatih Persib Lebih Unggulkan Italia Menjadi Juara Piala Eropa 2020

Giovanni Di Lorenzo

Begitu banyak pesepak bola Eropa yang kariernya dapat menjadi panutan, tidak terkecuali Di Lorenzo yang sebelumnya bermain di Serie C lalu lambat laun bermain di Serie A. Mancini memberinya peluang bermain di Italia pada usia 26 tahun.

"Dia sangat bagus, tetapi (ketika) kami (Reggina) turun ke (kasta sepak bola) ketiga dan sepertinya dia telah menghilang," ucap Miguel Angel Sainz-Maza, eks rekan setim Di Lorenzo di Reginna kepada Marca.

Karier Di Lorenzo

Dari Reggina Di Lorenzo pergi ke Matera dan pada 2017, setelah tiga musim di Serie C, ia berakhir di Empoli. Pada 2018 Di Lorenzo promosi ke Serie A dan pada 2019 Napoli melihat bakatnya dan merekrutnya sebesar delapan juta euro.

Pada usia 27 tahun saat ini Di Lorenzo semakin matang dalam permainannya dan juga memiliki pengalaman bermain. Kengototannya dalam bertahan jadi nilai plus. Sainz-Maza terus memantau Di Lorenzo.

Dia bahkan memprediksi Di Lorenzo cepat atau lambat akan memperkuat klub top Eropa lainnya. Sainz-Maza senang Di Lorenzo kini mendapatkan pengakuan dari dunia.

Giovanni Di Lorenzo di Reggina

"Kami berada di tim yang sama dan, di Reggina, kami menjadi teman yang sangat dekat," tambah Sainz-Maza.

"Saya merinding setiap kali melihatnya di TV. Tak seorang pun, bahkan dirinya sendiri, bisa membayangkan apa yang dia alami sekarang. Saya berharap dia memenangkan Piala Eropa."

"Dia telah menjadi salah satu bek kanan terbaik di dunia. Musim panas ini, beberapa tim terbaik di Eropa akan memanggilnya. Saya sangat senang karena dia pekerja keras dan dia pantas mendapatkannya," pungkas dia.

Simak Rangkuman keseruan Piala Eropa 2020 di sini

Giovanni Di Lorenzo Breaking News Piala eropa Piala Eropa 2020 Timnas Italia
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.466

Berita Terkait

Liga Indonesia
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Bojan Hodak soroti pelatih Persita yang merupakan eks Persija Jakarta.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Dewa United Banten FC harus puas bermain imbang melawan Persebaya Surabaya dengan skor 1-1.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Prediksi
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi Cagliari vs Inter Milan di Unipol Domus, Minggu (28/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi skuad, head to head, serta perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Jadwal
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Laga ini akan digelar di Banten International Stadium (BIS), Banten, Jumat (26/9) pukul 19.00 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Prediksi Juventus vs Atalanta di Allianz Stadium, Sabtu (27/9) Serie A 2025/26. Simak statistik, head to head, kondisi skuad, dan perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Lainnya
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian kongres tahunan UCI yang digelar di Kigali, Rwanda.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Liga Indonesia
Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4
Keduanya disibukkan dulu dengan pertandingan Persib Bandung.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4
Inggris
Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils
Manchester United akan menghadapi Brentford di Premier League 2025/2026. Setan Merah punya catatan buruk saat bertandang ke London, ditambah absennya Casemiro dan Lisandro Martinez.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils
Inggris
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Liverpool belum terkalahkan dalam 10 laga tandang terakhir melawan Crystal Palace di Premier League. Akhir pekan ini, The Reds berpeluang memperpanjang rekor impresifnya meski tanpa beberapa pilar utama.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Ragam
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Derbi Madrid selalu sarat tensi. Ternyata ada beberapa pemain top yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid, termasuk Theo Hernandez, Morata, hingga Courtois.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Bagikan