Giovanni Di Lorenzo, dari Pemain Serie C ke Final Piala Eropa 2020

BolaSkor.com - Turnamen besar sekaliber Piala Eropa atau Piala Dunia selalu memunculkan nama pemain yang tak pernah terdengar sebelumnya. Tak terkecuali Piala Eropa 2020 ketika nama Giovanni Di Lorenzo muncul ke permukaan.
Tak ada yang menduga Di Lorenzo menjadi pemain andalan Roberto Mancini di lini belakang Italia. Posisinya bek kanan tapi Di Lorenzo berperan baik ketika diberi peran jadi bek kiri kala melawan Spanyol di semifinal.
Di Lorenzo sedianya bukan pilihan awal Mancini di sisi kanan pertahanan Italia, tetapi sejak Alessandro Florenzi cedera dan digantikan Di Lorenzo posisi itu disegel oleh pemain yang memperkuat Napoli itu.
Bermain di timnas Italia lalu menjadi pemain yang membawa negaranya ke final Piala Eropa 2020. Itu impian menjadi nyata bagi pemain yang pernah mendapat julukan Batigol, merujuk kepada julukan penyerang asal Argentina Gabriel Batistuta.
Baca Juga:
Tujuh Kurcaci dan Nuansa Sampdoria dalam Skuad Italia
Statistik Italia Menuju 'Football Is Coming Rome'
Pelatih Persib Lebih Unggulkan Italia Menjadi Juara Piala Eropa 2020
Begitu banyak pesepak bola Eropa yang kariernya dapat menjadi panutan, tidak terkecuali Di Lorenzo yang sebelumnya bermain di Serie C lalu lambat laun bermain di Serie A. Mancini memberinya peluang bermain di Italia pada usia 26 tahun.
"Dia sangat bagus, tetapi (ketika) kami (Reggina) turun ke (kasta sepak bola) ketiga dan sepertinya dia telah menghilang," ucap Miguel Angel Sainz-Maza, eks rekan setim Di Lorenzo di Reginna kepada Marca.
Karier Di Lorenzo
Dari Reggina Di Lorenzo pergi ke Matera dan pada 2017, setelah tiga musim di Serie C, ia berakhir di Empoli. Pada 2018 Di Lorenzo promosi ke Serie A dan pada 2019 Napoli melihat bakatnya dan merekrutnya sebesar delapan juta euro.
Pada usia 27 tahun saat ini Di Lorenzo semakin matang dalam permainannya dan juga memiliki pengalaman bermain. Kengototannya dalam bertahan jadi nilai plus. Sainz-Maza terus memantau Di Lorenzo.
Dia bahkan memprediksi Di Lorenzo cepat atau lambat akan memperkuat klub top Eropa lainnya. Sainz-Maza senang Di Lorenzo kini mendapatkan pengakuan dari dunia.
"Kami berada di tim yang sama dan, di Reggina, kami menjadi teman yang sangat dekat," tambah Sainz-Maza.
"Saya merinding setiap kali melihatnya di TV. Tak seorang pun, bahkan dirinya sendiri, bisa membayangkan apa yang dia alami sekarang. Saya berharap dia memenangkan Piala Eropa."
"Dia telah menjadi salah satu bek kanan terbaik di dunia. Musim panas ini, beberapa tim terbaik di Eropa akan memanggilnya. Saya sangat senang karena dia pekerja keras dan dia pantas mendapatkannya," pungkas dia.
Arief Hadi
15.615
Berita Terkait
Ratusan Atlet Dunia Ramaikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta

Hasil Super League 2025/2026: Persija Jakarta Permalukan Persebaya di GBT

Jadwal dan Link Live Streaming Barcelona vs Girona, Sabtu 18 Oktober 2025

Link Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta Sabtu 18 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi

Jadwal Siaran Langsung Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Sabtu 18 Oktober 2025

Jarang Bertemu Keluarga saat di Manchester United, David De Gea Kini Dapat Kedamaian bersama Fiorentina

Arne Slot Minta Florian Wirtz Ikuti Jejak Legenda Premier League
Mauricio Souza Nantikan Atmosfer Laga Persebaya vs Persija di GBT

Fakta dan Statistik yang Perlu Diketahui Sebelum Menonton Duel Panas Liverpool vs Manchester United

Persiapan Bagus, Persija Bidik Kemenangan di Kandang Persebaya
