Disiplin Tinggi Barito Putera Membuahkan Hasil di Kandang Persebaya


BolaSkor.com - Barito Putera mendapatkan hasil yang cukup memuaskan saat bertandang ke markas Persebaya Surabaya. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (8/7) berakhir sama kuat.
Laskar Antasari berhasil unggul terlebih dahulu lewat tembakan spekulasi Murilo Mendes pada menit ke-28.
Tetapi Bruno Moreira memaksakan skor imbang sebelum turun minum usai memanfaatkan kesalahan pemain belakang lawan.
Tak ingin berbagi angka, Persebaya melakukan segala upaya untuk mencetak gol kemenangan. Paulo Victor dan M. Iqbal dimasukkan untuk menambah daya gedor. Akan tetapi hingga laga berakhir tak ada gol tambahan tercipta.
Pelatih Rahmad Darmawan mengakui tak mudah mencuri angka di markas Persebaya. Apalagi setelah ia melihat bagaimana klub asal Kota Pahlawan itu berhasil merebut kemenangan di markas Persis Solo di laga perdana musim ini.
Baca Juga:
Berbagi Angka dengan Barito Putera, Pelatih Persebaya Bela Pemain
Hasil Liga 1 2023/2024: Dewa United FC Menang di Markas PSM, Persebaya Imbang
"Alhamdulillah dapat rezeki satu poin di laga away pertama. Jujur enggak mudah apalagi melihat bagaimana Persebaya bermain di laga terakhir kemarin. Mereka sangat kreatif dalan melakukan permainan, semuanya bergerak saling membantu," bukanya.
Dari pertandingan tersebut, pelatih yang akrab disapa RD itu menemukan cara untuk menghentikan agresivitas Persebaya yang dimotori oleh Ze Valente. Langkah ini bisa jadi antitesis bagi permainan tuan rumah walau sempat kecolongan.
"Saya katakan kepada pemain untuk harus ekstra disiplin agar mereka tidak mudah mengembangkan kecepatan. Pemain berhasil melakukan tugas meredam kecepatan Persebaya dengan menunggu di sepertiga tengah," bebernya.
"Cara itu efektif untuk mencetak gol di babak pertama. Tetapi mereka juga pintar memanfaatkan kesalahan untuk mencetak gol balasan," imbuh pria berusia 56 tahun tersebut.
Walaupun Persebaya mendapatkan penguasaan bola lebih banyak, pelatih Aji Santoso menyadari bila yang sebenarnya menguasai permainan adalah sang tamu. Tetapi perubahan yang dibuatnya ternyata sudah diantisipasi.
"Persebaya mencoba melakukan kombinasi satu dua dengan lebih cepat lewat pemain muda mereka. Tetapi kami buat blok defense lebih rendah sedikit dibanding laga pertama. Akhirnya banyak pemain kami berada di zona mereka melakukan kombinasi permainan," pungkasnya. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Surabaya)
Tengku Sufiyanto
17.469
Berita Terkait
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim

Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis

MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out

Real Madrid Berencana Rekrut Dua Bintang Chelsea Sekaligus

Ruben Amorim Bukan Dalang Kehancuran Manchester United
