Dipermalukan Atletico, Real Madrid Punya Lubang Besar di Pertahanan
BolaSkor.com - Real Madrid arahan Carlo Ancelotti menelan kekalahan pertama musim ini. Pada pekan enam LaLiga di Wanda Metropolitano, markas Atletico Madrid, Los Blancos kalah dengan skor telak 1-3.
Madrid mencetak satu gol dari Toni Kroos (35') dan tiga gol Atletico dilesakkan dua gol Alvaro Morata (4' 46') dan Antoine Griezmann (18'). Madrid dibuat frustrasi dengan kuatnya pertahanan Atletico.
Itu terlihat melalui statistik 64 persen penguasaan bola dengan catatan 20 tendangan (5 tepat sasaran), sedangkan Atletico memiliki 36 persen penguasaan bola dengan catatan 10 tendangan (4 tepat sasaran).
Baca Juga:
Atletico 3-1 Real Madrid: Kekalahan Perdana Los Blancos
Ketika Jenderal Franco Menggunakan Real Madrid sebagai Kendaraan Politik
5 Fakta yang Jarang Diketahui soal Derby Madrid: Lebih Besar daripada El Clasico
"Atletico adalah salah satu tim terbaik dalam bertahan, tidak hanya di Spanyol. Mereka sangat terorganisir dengan baik dan kuat dalam duel. Tidak mudah menemukan ruang," ucap pelatih Madrid, Carlo Ancelotti.
"Kami melakukan beberapa percobaan dari luar kotak penalti dan kurang presisi. Masalahnya bukan pada serangan, tapi pada pertahanan."
Pertahanan Madrid memang jadi sorotan utama Ancelotti. Tiga gol Atletico tercipta dari proses yang sama: umpan silang yang ditanduk dan berbuah gol.
Menurut Opta Jose, Madrid kebobolan tiga gol atau lebih di satu laga LaLiga melalui tandukkan kepala untuk kali kedua sejak musim 2003-2004, pada Maret 2018 melawan Girona.
"Kami tidak memulai dengan baik. Kami tidak bertahan dengan baik, kami lemah di area kami sendiri dan kami tidak klinikal. Setelah mereka unggul 2-0, mereka memainkan permainan yang ingin mereka mainkan, bertahan dengan sangat baik dan mencari transisi cepat. Mereka lebih baik dari kami," tambah Ancelotti.
"Itu bukan masalah siapa yang bermain, itu masalah kelemahan pertahanan yang tidak kami alami di beberapa pertandingan pertama."
"Kami hanya kebobolan tiga gol dalam enam pertandingan dan dalam 45 menit kami kebobolan tiga gol. Kami lemah. Wajar jika dikatakan demikian. Itu bukan malam yang baik," cetusnya.
"Saya tidak akan berbicara mengenai individu. Saya hanya akan mengatakan bahwa kami tidak bertahan dengan baik. Tim tidak kompak, terutama di babak pertama dan Atletico memanfaatkan hal itu."
"Tiga gol tersebut adalah sebuah salinan. Mereka mampu membelah bek tengah yang posisinya kurang bagus di kotak penalti. Kami tidak kompak dalam tiga gol."
Ancelotti menelan kekalahan kedelapan melawan Simeone di seluruh kompetisi, dari total 21 pertandingan, Ancelotti dan Simeone menang delapan kali dan lima lainnya berakhir imbang. Atas hasil tersebut, Ancelotti bertanggung jawab.
"Itu salah saya. Itu cukup jelas. Ketika tim tidak melakukan hal yang benar, itu adalah tanggung jawab saya. Tapi saya mempunyai bahu yang lebar, itu tidak menjadi masalah," pungkas Ancelotti.
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
Real Madrid Susah Payah Menang Hadapi Tim Divisi Tiga Sepak Bola Spanyol, Xabi Alonso: Yang Penting Lolos
Hasil Pertandingan: Real Madrid Susah Payah Menang, Manchester City Capai Semifinal Piala Liga
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Jadwal Pertandingan Copa del Rey Talavera vs Real Madrid, Kamis (18/12)
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Hasil Pertandingan: Real Madrid dan Juventus Raih Kemenangan Tandang
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Alaves vs Real Madrid, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Alaves vs Real Madrid, Senin 15 Desember 2025