Berharap Here We Go dari Fabrizio Romano

Fabrizio Romano adalah pakar transfer dari Italia yang mendunia. Kabar menjadi kenyataan ketika Romano telah menyematkan kalimat Here We Go!
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Selasa, 04 Agustus 2020
Berharap Here We Go dari Fabrizio Romano
Fabrizio Romano (IG Fabrizio Romano)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Fabrizio Romano adalah satu di antara pakar transfer dari Italia yang mendunia. Kabar akan menjadi kenyataan ketika Romano telah menyematkan kalimat andalannya, Here We Go!

Fabrizio Romano memiliki segudang pengalaman. Meski masih muda, menulis untuk beberapa media besar seperti Sky Sports, The Guardian, dan Calciomercato. Selain itu, Romano merupakan pendiri SOS Fantacalcio.

Apa yang menjadikannnya berbeda dari jurnalis lainnya adalah slogan Here We Go. Gimik tersebut menjadi yang paling diharapkan pada berita bursa transfer.

Fabrizio Romano lebih sedikit mengabarkan berita transfer daripada jurnalis lainnya. Ia baru bersuara ketika sudah memastikan kabar tersebut 100 persen tepat. Jika tidak, Romano memilih tutup mulut.

Pekerjaan sebagai jurnalis, khususnya pada bagian bursa transfer, membuat kehidupan Fabrizio Romano sangat ripuh. Ia tidak hanya memeras keringat ketika musim panas dan Januari, namun sepanjang tahun.

Baca juga:

4 Calon Pelatih Pengganti Antonio Conte di Inter Milan

Ketika Pablo Escobar Menyuntikkan Narkoba ke Sepak Bola Kolombia

Menanti Asap Putih dari Gianluca Di Marzio

Fabrizio Romano (Twitter)

Fabrizio Romano setidaknya melakukan 50 panggilan telepon setiap hari. Ia juga wira-wiri di sekitar hotel dan markas klub untuk menunggu agen pemain atau direktur olahraga menunjukkan batang hidungnya.

Dari Agustus 2019 hingga Desember 2019, Romano adalah orang menyampaikan berita soal Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan, Claudio Ranieri menuju Sampdoria, dan Carlo Ancelotti berlabuh ke Everton. Kabar-kabar tersebut pun menjadi kenyataan.

Dalam menjalankan tugasnya, Fabrizio Romano menghadapi banyak tantangan. Ia perlu menembus narasumber tepercaya agar keterandalan tetap terjaga.

"Orang-orang bertanya soal tim mana yang saya dukung. Namun, itu bukan soal itu. Saya senang karena cara mendatangkan pemain akan membuat orang lebih bergairah," jelas Fabrizio Romano seperti dilaporkan BR Football.

Fabrizio Romano adalah jenama di bursa transfer. Ia memiliki 497 ribu pengikut di Instagram. Sementara itu, di Twitter, 897 ribu akun setia menunggu Here We Go darinya.

"Menjadi jurnalis seperti ini tidak mudah. Orang akan meminta berita atau berusaha mengonfirmasi. Saya ingin menghormati jurnalis lain. Jadi, saya hanya mengatakan apa yang saya tahu. Saya tidak ingin mengatakan kabar tersebut palsu," urainya.

"Bursa transfer telah berubah dalam beberapa tahun terakhir. Dulu, pertemuan dengan orang-orang atau agen dilakukan di telepon. Namun, sekarang Anda dapat berbicara di media sosial. Saya harus selalu siap."

Apa yang dimiliki Romano saat ini tak terlepas dari andil sang guru, Gianluca Di Marzio. Di Marzio turun tangan mendidik Romano menjadi penerusnya.

Fabrizio Romano berinteraksi dengan Erling Haaland (IG Fabrizio Romano)

Sebagai sisipan, Gianluca Di Marzio adalah satu di antara jurnalis senior pada bursa transfer. Ia merupakan anak dari Gianni Di Marzio, seorang manajer sepak bola papan atas Italia.

Tak heran, Di Marzio memiliki banyak relasi dengan klub. Ilmu tersebut pun diberikan untuk sang anak didik.

"Saya mulai semua ini bersama Gianluca Di Marzio. Itu banyak memberikan pelajaran bagi saya," tegas Romano.

Biasanya, kabar yang disampaikan Fabrizio Romano tidak pernah lebih cepat dari Gianluca Di Marzio. Namun sekali lagi, slogan Here We Go menjadikan berita Romano menjadi berbeda. Seolah-olah, Here We Go adalah prolog dari pengumuman klub.

"Mentalitasnya bukan hanya memeriksa informasi kepada klub, namun juga dengan agen dan perantara transfer. Saya pikir, rahasianya adalah memiliki hubungan yang baik dengan semua orang. Kami memiliki begitu banyak sumber saat ini."

Belakangan ini, Romano banyak mendapatkan pertanyaan mengenai Kai Havertz, Jadon Sancho, dan Thomas Partey. Romano meluangkan waktu untuk menjawab pertanyaan tersebut, tentu dengan informasi yang falid.

"Namun, saya juga banyak mendapatkan pertanyaan dari suporter Tottenham Hotspur. Mereka tidak memiliki pemain besar yang dikaitkan untuk saat ini. Jadi, mereka sering bertanya kepada saya. Mereka menginginkan berita," papar Romano.

Fabrizio Romano Bursa transfer Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

18.019

Berita Terkait

Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Prancis
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Paris Saint-Germain dinyatakan harus membayar lebih dari 60 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Kylian Mbappe.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Sports
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Panahan Indonesia langsung tancap gas di SEA Games Thailand 2025. Tim recurve putra dan putri sukses kawinkan medali emas usai menundukkan Malaysia dan Vietnam. Simak hasil lengkap dan komentar pelatih di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Inggris
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Penghargaan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang Gianluigi Donnarumma dalam 12 bulan terakhir.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Bagikan