Barcelona Dituding Jadi Biang Keladi Ditundanya El Clasico

Laga El Clasico ditunda karena terjadi unjuk rasa besar-besaran di Catalunya sebagai protes ditangkapnya sejumlah aktivis yang mendukung kemerdekaan Catalunya.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Selasa, 29 Oktober 2019
Barcelona Dituding Jadi Biang Keladi Ditundanya El Clasico
Barcelona (Twitter Barcelona)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Mantan presiden Barcelona, Joan Laporta, menilai El Barca adalah pihak yang bersalah dari tertundanya duel El Clasico melawan Real Madrid. Laporta menganggap, seharusnya pertandingan tersebut tetap dihelat meski ada ancaman keamanan karena demo di Catalunya.

Pertandingan Barcelona melawan Real Madrid rencananya digelar pada Sabtu (26/10). Namun, laga tersebut ditunda karena terjadi unjuk rasa besar-besaran di Catalunya sebagai protes ditangkapnya sejumlah aktivis yang mendukung kemerdekaan Catalunya.

Baca Juga:

Gareth Bale Minta Real Madrid Tak Rilis Status Cederanya

Saingi Juventus, Real Madrid Siapkan Rp1,6 Miliar Plus Gareth Bale untuk Paul Pogba

Real Madrid Persiapkan Rp4,6 Triliun untuk Gaet Kylian Mbappe

Barcelona

Joan Laporta merasa, pertandingan tersebut seharusnya tetap bisa digelar pada waktu yang sudah ditentukan. Menurutnya, tidak boleh menempatkan politik di depan olahraga.

"Saya merasa pertandingan tersebut seharusnya tetap dilaksanakan. Mereka tidak memberikan alasan secara khusus kenapa mengubah tanggal," tegas Laporta seperti dikabarkan Marca.

"Pertandingan tersebut membutuhkan pengamanan yang tinggi karena melibarkan rivalitas yang tinggi dan disaksikan banyak orang. Oleh karena itu, menurut saya, tidak ada alasan menundanya," ungkapnya.

Satu yang menjadi isu di Spanyol adalah perbedaan sikap antara RFEF dan operator LaLiga. Namun, pada akhirnya, El Clasico diputuskan akan digelar pada 18 Desember 2019.

"Ya, saya akan tetap melaksanakan pertandingan itu pada Sabtu, karena jika Madrid ingin bermain saya tidak tidak melihat ada masalah. Ada pihak yang ingin membesarkan masalah ini untuk kepentingan politik," sambungnya.

"Barcelona adalah pihak yang salah karena mereka mengkriminalisasi sebuah kejadian dan memasukkan politik di depan sepak bola yang sangat berkaitan. Sepak bola selalu beririsan dengan politik."

Pertandingan El Clasico edisi kali ini akan berpengaruh pada posisi masing-masing tim di klasemen. Saat ini, Barcelona unggul satu poin dari Real Madrid.

Barcelona Real Madrid LaLiga Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.584

Berita Terkait

Italia
AS Roma vs Inter Milan: Pengganti Marcus Thuram yang Belum Pulih 100 Persen
Inter Milan kemungkinan tak diperkuat Marcus Thuram saat melawan AS Roma di Serie A 2025/2026. Cristian Chivu telah menyiapkan pengganti.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
AS Roma vs Inter Milan: Pengganti Marcus Thuram yang Belum Pulih 100 Persen
Italia
Kabar Buruk untuk AC Milan, Adrien Rabiot Absen Sebulan
AC Milan mendapat kabar buruk setelah Adrien Rabiot mengalami cedera otot saat membela timnas Prancis. Gelandang andalan itu diperkirakan absen selama satu bulan.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
Kabar Buruk untuk AC Milan, Adrien Rabiot Absen Sebulan
Liga Indonesia
Persebaya Academy Resmi Diperkenalkan, Membangun Ekosistem Sepak Bola Surabaya dan Indonesia
Demi menciptakan ekosistem baik sepak bola Surabaya, Persebaya Academy akhirnya resmi diperkenalkan, Kamis (16/10).
Tengku Sufiyanto - Jumat, 17 Oktober 2025
Persebaya Academy Resmi Diperkenalkan, Membangun Ekosistem Sepak Bola Surabaya dan Indonesia
Spanyol
Barcelona Semakin Serius Kejar Dusan Vlahovic
Barcelona dikabarkan serius memburu striker Juventus, Dusan Vlahovic, untuk menggantikan Robert Lewandowski yang mendekati akhir kariernya di Camp Nou.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
Barcelona Semakin Serius Kejar Dusan Vlahovic
Italia
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Juventus kembali disorot setelah diduga melanggar aturan Financial Fair Play UEFA. Bianconeri terancam sanksi berat, mulai dari denda hingga larangan transfer pemain.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Piala Dunia
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Harry Kane masih dihantui kegagalannya mengeksekusi penalti di perempat final Piala Dunia 2022.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Madura United menang atas Dewa United Banten FC, Kamis (16/10).
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Spanyol
Tinggalkan Barcelona, Inigo Martinez Takut Berbicara Langsung kepada Hansi Flick
Pengakuan menarik datang dari Inigo Martinez yang mengaku takut berbicara kepada Hansi Flick kala meninggalkan Barcelona.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tinggalkan Barcelona, Inigo Martinez Takut Berbicara Langsung kepada Hansi Flick
Inggris
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Manchester United akan menantang musuh bebuyutan mereka Liverpool pada pekan kedelapan Premier League yang berlangsung di Stadion Anfield.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Italia
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) ingin menunda pertandingan Serie A pekan ke-30 guna membantu tim asuhan Gennaro Gattuso mempersiapkan diri menghadapi pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Bagikan