Andres Cantor, Penyiar Sepak Bola yang Punya Cara Spesial dalam Melantunkan Gol

Perjalanan karier Andres Cantor yang punya cara spesial dalam mengungkapkan gooooooooooooooooool.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Kamis, 29 Oktober 2020
Andres Cantor, Penyiar Sepak Bola yang Punya Cara Spesial dalam Melantunkan Gol
Andres Cantor (The 18)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Untuk para penikmat sepak bola dari layar kaca, sajian tidak akan lengkap tanpa adanya penyiar. Meski tutur kata yang diutarakan tak seperti penyair, tetapi tetap merupakan sesuatu yang perlu terlampir.

Sudah sejak lama pertandingan sepak bola dipandu oleh penyiar. Bahkan, ketika menengok turnamen antar-kampung (tarkam), komentator merupakan satu di antara bumbu yang membuat pertandingan lebih seru.

Untuk menjadi penyiar pertandingan yang baik, tidak hanya dibutuhkan kemampuan sepak bola yang mumpuni. Dibutuhkan ciri khas yang membuat berbeda dari penyiar lain.

Satu di antara penyiar sepak bola yang paling terkenal adalah Andres Cantor. Pria 57 tahun itu terkenal dengan cara melantunkan gol.

Andres Cantor merupakan seorang penyiar sepak bola termasyhur. Sebagai buktinya, ia menjadi penyiar hampir pada 20 pertandingan hanya di Piala Dunia 2018.

Baca juga:

Gianluca Pagliuca, Takhayul Sarung Tangan dan Sepatu, Tidak Pernah Kalah di Derby della Madonnina

Menikmati Kisah Lionel Messi di El Clasico yang Hampir Berakhir

Marcello Lippi, Pelatih Legendaris Juventus dan Timnas Italia Pensiun pada Usia 72 Tahun

Andres Cantor

Itu merupakan Piala Dunia kedelapan berturut-turut untuk Andres Cantor. Pertama kali Cantor mendapatkan kesempatan menjadi penyiar televisi pertandingan Piala Dunia adalah pada 1998 di Prancis.

Dalam perjalanan kariernya, Cantor pernah menjadi penyiar sekitar 200 pertandingan dalam setahun. Baginya, Piala Dunia adalah kompetisi yang berbeda.

"Piala Dunia adalah kejuaraan yang berbeda. Saya selalu mengatakan itu seperti 64 Super Bowl digulung menjadi satu bulan. Ada banyak emosi," ujar Cantor kepada CNBC.

Andres Cantor mulai dikenal ketika mendapatkan kritik dari ahli bahasa Inggris dan penggemar sepak bola di seluruh Amerika Serikat dengan pembawaan yang berapi-api pada Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.

"Sungguh terkesan ketika para penggemar mengenali Anda. Itu sangat lucu ketika orang-orang mulai berteriak di depan Anda," ujar Cantor sambil tertawa.

"Pada dasarnya, saya kehilangan identitas. Banyak orang mengenal saya dengan nama, tetapi orang memanggil: 'Hei, Anda si Gol, kan?' Jadi, izinkan saya mengganti nama belakang menjadi Mr. Goal."

Cantor bukanlah penyiar pertama yang mengeluarkan teriakan 10, 15, hingga 20 detik untuk memberi tahu penonton telah terjadi gol. Itu sudah menjadi kultur di sepak bola Amerika Latin ketika Cantor masih muda.

Namun, Cantor merupakan satu di antara gerbong pertama yang membawa gaya tersebut ke Amerika Serikat. Seiring kariernya yang melejit, beberapa kritik pun menerpa.

Andres Cantor

Andres Cantor menempuh jalan sebagai penyiar sepak bola dengan tak mudah. Ia mengikuti audisi di Jaringan Internasional Spanyol (sekarang Univision) pada 1987.

Andres Cantor sempat tidak yakin dengan jalan yang ditempuh. Namun, sebelum mengambil jalan putar balik, kesempatan datang. Andres Cantor dites menyiarkan dua pertandingan.

"Ketika gol terjadi, saya berkata 'Gol!' Saya mulai berteriak dan pria itu memperhatikan. Dia menyukai gaya saya dan memberikan penawaran pekerjaan penuh dalam waktu 72 jam."

Beberapa tahun berselang, Andres Cantor masih mengandalkan caranya melafalkan gol sebagai senjata. Namun, setelah beberapa tahun berteriak, Andres Cantor menghadapi masalah kesehatan suara.

"Saya menjadi penyiar pada Piala Dunia 1990, 1994, dan 1998. Itu berarti ada 50 pertandingan dalam sebulan. Suara menjadi sangat berat. Jadi, saya mengambil kursus olah vokal dengan pelatih suara yang digunakan Gloria Estefan."

Saat ini, untuk menjaga kualitas suaranya, Andres Cantor meminum teh herbal yang populer di Argentina dan madu.

Bagi Andres Cantor, keunikannya dalam menyebut langgam gol dalam durasi yang lama tak memiliki formula khusus. Biasanya, durasi Andres Cantor mengatakan gol akan lebih lama jika sang pemain mencetak gol melawan tim besar atau jelang akhir pertandingan.

Pada Piala Dunia Wanita 2015, Andres Cantor menghabiskan waktu 38 detik untuk melantunkan kata gol setelah Carli Lloyd mencetak hattrick melalui tendangan dari tengah lapangan melawan Jepang.

"Itu tergantung dari berapa banyak udara yang berada pada paru-paru saya. Terkadang, saya mengomentari pertandingan dengan gairah dan intensitas yang tinggi. Gol pada menit ke-90 membuat saya sangat lelah. Saya tidak pernah mengatur waktu. Itu hanya berdasarkan pada pentingnya gol yang saya teriakkan," tegas Andres Cantor.

Menuju Piala Dunia kesembilan, Andres Cantor berharap tercipta banyak gol penting, terutama dari negara asalnya, Argentina. Cantor memiliki jawaban sederhana ketika ditanya gol mana yang akan membuatnya berteriak dalam waktu yang lama: "Untuk Argentina dan Lionel Messi."

Andres Cantor merupakan bagian dari sejarah sepak bola. Meski tidak berada di dalam lapangan, tetapi Cantor merupakan mata dan telinga penonton yang ada di depan layar kaca. Berkat caranya dalam melantunkan gol, Andres Cantor berhasil membawa kemeriahan di dalam lapangan ke berbagai penjuru dunia.

Breaking News Andres Cantor
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.556

Berita Terkait

Piala Dunia
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Pelatih Irak Graham Arnold berusaha meningkatkan tekanan kepada Arab Saudi.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Italia
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Scott McTominay menjelaskan dirinya melihat dirinya lebih berkembang di Napoli dibandingkan dengan klub lamanya, Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Italia
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Kyle Walker secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya seharusnya tidak pernah meninggalkan Manchester City untuk dipinjamkan ke AC Milan musim lalu.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Jadwal
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Belanda akan menjamu Finlandia pada pertandingan keenam Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, di Johan Cruyff ArenA, Amsterdam, Minggu (12/10) pukul 23.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Inggris
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Harry Maguire dikabarkan rela menolak tawaran menggiurkan sebesar 500 ribu poundsterling atau sekitar Rp11 miliar per minggu dari Arab Saudi untuk tetap di Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Spanyol
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
FIFA dikabarkan siap melarang laga liga domestik di luar negeri menyusul rencana Barcelona dan AC Milan yang akan menjalani pertandingan resmi di Amerika Serikat dan Australia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
Lainnya
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menggelar perayaan Olympic Day 2025 dengan tema “Let’s Move, Indonesia” di kawasan SCBD Weekland, Jakarta, Minggu (12/10) pagi WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Timnas
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Piala Dunia
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Pelatih Inggris Thomas Tuchel menegaskan bahwa hanya pemain dengan kualitas dan karakter luar biasa yang akan memiliki kesempatan untuk masuk dalam skuad Piala Dunia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Piala Dunia
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Kemenangan 5-0 atas Israel menempatkan Norwegia di ambang Piala Dunia pertama mereka sejak 1998.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Bagikan