Analisis Pengamat soal Persija yang Belum Konsisten Musim Ini

Rizqi AriandiRizqi Ariandi - Senin, 11 September 2023
Analisis Pengamat soal Persija yang Belum Konsisten Musim Ini
Para pemain Persija merayakan gol Marko Simic ke gawang Persib Bandung. (Media Persija)

BolaSkor.com - Pengamat sepak bola nasional Vennard Hutabarat membeberkan pandangannya mengenai performa Persija Jakarta pada 11 laga awal BRI Liga 1 2023/2024.

Dari 11 laga itu, Persija mengemas tiga kemenangan, lima kali imbang, dan menelan tiga kekalahan. Bahkan, dari lima partai terakhir, tim Ibu Kota hanya mendapatkan tiga poin hasil dari tiga kali seri dan dua kali kalah.

Situasi ini jelas berbanding terbalik dari performa di musim lalu. Dari 11 laga, Persija meraih 7 kemenangan, 3 kali imbang, dan hanya kalah satu kali.

Menurut Veve, sapaan akrab Vennard Hutabarat, ada dua masalah utama yang menyebabkan start Persija musim ini tidak sebaik musim lalu. Salah satunya soal adaptasi pemain baru yang menurutnya ada yang cepat dan ada yang lambat.

"Cara bermain Persija musim ini sedikit berbeda dari musim lalu. Perekrutan pemain baru masih harus menyesuaikan dengan strategi Thomas Doll. Ada yang cepat ada yang lambat. Banyak masalah yang membuat Persija tak begitu bagus di awal musim ini,” kata Veve dilansir dari laman klub.

Masalah lain yang menimpa Persija, kata Veve, adalah soal keberuntungan. Veve melihat dalam beberapa pertandingan Persija harus bermain dengan 10 pemain.

Laga yang dimaksud Veve adalah ketika Persija menjamu Arema FC dan Persib Bandung. Dalam dua laga itu, Persija sebetulnya sudah unggul, tapi gagal mempertahankannya setelah ada kartu merah.

Baca Juga:

Paceklik Kemenangan, Dirut Persija Jakarta Turun Tangan

Penuhi Permintaan Fernando Valente, Arema FC Rekrut Dua Asisten Pelatih dari Portugal

Saat menghadapi Arema FC, Persija yang sudah unggul 2-1 malah mendapatkan kartu merah. Pemain yang diusir dari lapangan ketika itu adalah Firza Andika.

Tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-51 membuat Persija limbung. Arema mencetak gol penyama kedudukan pada menit 88.

Situasi serupa terjadi ketika menjamu Persib. Dalam keadaan unggul 1-0, Persija kehilangan Hanif Sjahbandi yang mendapatkan kartu merah. Kondisi ini pun dimanfaatkan oleh Persib untuk terus menekan pertahanan Persija dan akhirnya berbuah hasil pada menit 85.

"Masalah kedua adalah tidak disiplinnya pemain dalam menjaga kemenangan Persija. Kesalahan yang dilakukan jangan diulangi lagi (kartu merah saat unggul). Pemain lawan pintar saat tidak bisa mencetak gol maka yang dipancing emosi. Hal yang tidak penting menurut saya,” ujar Veve.

"Akhirnya Persija dalam lima match terakhir ini tiga kali imbang dan dua kali kalah. Hanya dapat tiga poin. Sekarang terdampar di posisi yang seharusnya tidak berada di sana (peringkat ke-12),” ucap pemain Persija di era 1990-an itu melanjutkan.

Setelah jeda internasional yang akan berakhir pada 12 September, BRI Liga 1 2023/2024 akan memasuki pekan ke-12 mulai Jumat (15/9). Pekan ini, Persija dijadwalkan bertandang ke Stadion Brawijaya di Kota Kediri untuk menghadapi Persik, Minggu (17/9).

#BolaPemersatuBangsa #BRIPalingBola

Persija jakarta Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Rizqi Ariandi

Posts

4.406

Bagikan