Akhir Sebuah Era, Warisan Jurgen Klopp Akan Tetap Hidup

Akan sulit untuk menyamai apa yang dilakukan Klopp.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Minggu, 19 Mei 2024
Akhir Sebuah Era, Warisan Jurgen Klopp Akan Tetap Hidup
Jurgen Klopp (x/lfc)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketika Jurgen Klopp berbicara kepada media untuk pertama kalinya sebagai manajer Liverpool pada Oktober 2015, dia berbicara tentang mengubah orang yang ragu menjadi percaya. Hampir satu dekade dan beberapa trofi kemudian, dia akan pergi dengan misi tercapai.

Pria Jerman berusia 56 tahun ini sepenuhnya mendukung pepatah bahwa tidak ada individu yang bisa lebih besar daripada klub.

Namun saat ia bersiap untuk pertandingan ke-491 bersama Liverpool dan terakhir di Anfield, tidaklah berlebihan jika menyebut Klopp memiliki dampak besar bagi klub dan kota.

“Apa yang telah dia lakukan sungguh luar biasa, tidak hanya untuk klub tetapi juga untuk kota ini,” kata John Pearman, pendiri dan editor fanzine Red All Over The Land dikutip dari Reuters.

“Kita tidak akan pernah melihat orang seperti dia lagi.”

Baca Juga:

Arne Slot Konfirmasi Gantikan Jurgen Klopp di Liverpool

Emosional di Laga Tandang Terakhir, Jurgen Klopp Bangga dengan Karakter Liverpool

Virgil van Dijk Ingin Jadi Bagian dari Transisi Liverpool Selepas Era Jurgen Klopp

Klopp tidak hanya mengembalikan Liverpool ke puncak sepak bola Inggris dan Eropa, dia juga mewakili semangat dari sebuah kota yang selalu menganggap diri mereka sedikit berbeda.

Di lapangan, sepak bola heavy metal beroktan tinggi yang dibawakannya menghasilkan tujuh trofi termasuk gelar Premier League pertama dalam 30 tahun, mahkota Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub.

Dari situ, Klopp memahami jiwa penduduk Liverpool dan menunjukkan empati serta kasih sayang.

Liverpool mempunyai sejumlah manajer hebat, namun Pearman mengatakan Klopp akan dihargai sama seperti Bill Shankly yang pernah mengatakan: "Beberapa orang percaya sepak bola adalah masalah hidup dan mati, saya sangat kecewa dengan sikap itu. Saya jamin itu jauh lebih penting."

Klopp tidak akan mengulangi kata-kata itu, meskipun semangat yang ia bawa mentalitas yang sama ke dalam pekerjaannya.

Dia memperlakukan para pemainnya seperti keluarga dekat dan dia selalu menjadi orang terakhir yang meninggalkan lapangan dalam kemenangan atau kekalahan, sambil memberi hormat kepada para penggemar yang memujanya.

Akan sulit untuk menyamai apa yang dilakukan Klopp. Dia pergi meninggalkan Liverpool yang berada dalam kondisi sehat karena sejumlah pemain muda berbakat telah menorehkan prestasi bersama para pemenang trofi beruntun seperti Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Alisson dan Mohamed Salah.

Situasi ini jauh berbeda dari saat ia datang menggantikan Brendan Rodgers dengan Liverpool di peringkat 10 dan dalam kondisi sulit.

Tidak ada perbaikan cepat ketika Liverpool finis di urutan kedelapan musim itu meskipun penampilan di final Piala Liga dan Liga Europa mengisyaratkan era baru.

Di musim penuh pertamanya sebagai pelatih, Klopp membawa Liverpool kembali ke Liga Champions dan melaju hingga ke final 2018 meski kalah dari Real Madrid.

Segalanya mulai berjalan lancar pada musim berikutnya dalam perburuan gelar yang epik bersama Manchester City, Liverpool gagal juara meski mengumpulkan 97 poin.

Penebusan Liverpool datang saat mengalahkan Tottenham Hotspur di final Liga Champions 2019, setelah sebelumnya melakukan comeback bersejarah saat menyingkirkan Barcelona di semifinal.

Penantian 30 tahun Liverpool untuk meraih gelar Premier League menyusul musim berikutnya meskipun sayangnya pandemi membuat Anfield kosong ketika tim asuhan Klopp memastikan gelar dengan tujuh pertandingan tersisa.

Babak terakhir Klopp akan menjadi gemilang ketika timnya mengejar quadruple musim ini, namun mereka harus puas dengan Piala Liga.

Meski demikian, saat dia bersiap untuk pergi, tidak ada penyesalan.

“Bisakah orang lain melakukannya lebih baik? Mungkin,” kata Klopp. "Tetapi saya tidak bisa. Selebihnya akan dinilai oleh publik, dan saya yakin sebagian besar menganggap kami baik-baik saja."

Jurgen Klopp Liverpool Liverpool FC Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.194

Berita Terkait

Liga Indonesia
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Bojan Hodak soroti pelatih Persita yang merupakan eks Persija Jakarta.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Dewa United Banten FC harus puas bermain imbang melawan Persebaya Surabaya dengan skor 1-1.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Prediksi
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi Cagliari vs Inter Milan di Unipol Domus, Minggu (28/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi skuad, head to head, serta perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Jadwal
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Laga ini akan digelar di Banten International Stadium (BIS), Banten, Jumat (26/9) pukul 19.00 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Prediksi Juventus vs Atalanta di Allianz Stadium, Sabtu (27/9) Serie A 2025/26. Simak statistik, head to head, kondisi skuad, dan perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Lainnya
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian kongres tahunan UCI yang digelar di Kigali, Rwanda.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Liga Indonesia
Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4
Keduanya disibukkan dulu dengan pertandingan Persib Bandung.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4
Inggris
Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils
Manchester United akan menghadapi Brentford di Premier League 2025/2026. Setan Merah punya catatan buruk saat bertandang ke London, ditambah absennya Casemiro dan Lisandro Martinez.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils
Inggris
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Liverpool belum terkalahkan dalam 10 laga tandang terakhir melawan Crystal Palace di Premier League. Akhir pekan ini, The Reds berpeluang memperpanjang rekor impresifnya meski tanpa beberapa pilar utama.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Ragam
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Derbi Madrid selalu sarat tensi. Ternyata ada beberapa pemain top yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid, termasuk Theo Hernandez, Morata, hingga Courtois.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Bagikan