5 Fakta Menarik yang Mungkin Jarang Diketahui soal Calon Rekrutan Juventus, Weston McKennie
BolaSkor.com - Juventus secara mengejutkan dikabarkan hampir menyelesaikan transfer gelandang FC Schalke 04, Weston McKennie. Weston McKennie berpeluang menjadi rekrutan pertama Juventus pada era Andrea Pirlo.
Schalke menjadi klub Eropa pertama untuk Weston McKennie. Sebelumnya, ia memperkuat klub asal Amerika Serikat, Dallas Academy, hingga 2016.
Secara garis besar, Weston McKennie merupakan pemain yang beroperasi di lini tengah. Ia tampil sebagai motor serangan dengan kemampuan menyerang dan bertahan yang sama baiknya.
Baca Juga:
Kingsley Coman, Pahlawan Bayern Munchen dan Penghancur Mimpi Klub Kota Kelahirannya
Perbandingan Skuad Treble Bayern Munchen 2013 dengan 2020
Mengintip Latihan Perdana Juventus di Bawah Asuhan Andrea Pirlo
Sejauh ini, pemain 21 tahun tersebut telah 75 kali tampil di Bundesliga. Dari jumlah tersebut, Weston McKennie mengemas empat gol plus empat assist.
Weston McKennie juga punya pengalaman tampil di Liga Champions. Weston McKennie enam kali beraksi di Liga Champions dengan catatan satu gol plus satu assist.
Kabarnya, Schalke setuju dengan tawaran Juventus yang berupa peminjaman selama satu musim dengan nilai 3,5 juta euro plus opsi tebus senilai 18 juta euro. Kedua tim hanya tinggal membahas detaik akhir untuk menutup kesepakatan.
Lantas, siapakah sebenarnya Weston McKennie. Berikut ini adalah lima fakta yang mungkin belum diketahui soal Weston McKennie:
1. Dibesarkan di Pangkalan Militer Amerika Serikat
Lahir di Texas, Weston McKennie dibesarkan di pangkalan militer Amerika Serikat, Ramstein. Ia berada di sana sejak usia enam tahun hingga sembilan tahun. Hal itu tidak terlepas dari profesi sang ayah yang merupakan anggota militer.
2. Memperjuangkan Hak-hak Orang Kulit Hitam di Amerika Serikat
Pada akhir Mei 2020, Weston McKennie menjadi sorotan lantaran mengenakan ban kapten yang mengenang George Floyd pada laga Schalke kontra Werder Bremen. Pada ban kepten tersebut, terdapat tulisan 'Justice for George Floyd'.
Weston McKennie memang menjadi satu di antara olahragawan pertama yang secara terbuka menyatakan dukungan kepada perjuangan untuk menegakkan hak-hak orang kulit hitam di Amerika Serikat.
3. Bisa Bermain di Berbagai Posisi
Weston McKennie adalah gelandang yang lengkap. Ia bisa tampil pada beberapa posisi.
Pelatih Schalke, Domenico Tadesco, menilai Weston McKennie punya kemampuan menempati beberapa posisi di lapangan. "Dia bisa bermain di mana saja. Ia bisa tampil di lini tengah, lini pertahanan, atau di belakang penyerang," papar Tadesco.
4. Penggemar Berat Harry Potter
Weston McKennie adalah penggemar berat tokoh fiksi, Harry Potter. Pada pertandingan di Signal Iduna Park melawan Borussia Dortmund, dia mengatakan: "Saya penggemar berat Harry Potter dan Dortmund, seperti layaknya Voldemort.
5. Teman Masa Kecil Christian Pulisic
Weston McKennie sudah mengenal pemain Chelsea, Christian Pulisic, sejak berusia 13 tahun. Keduanya berkenalan ketika sama-sama mengikuti seleksi tim nasional Amerika Serikat pada kelompok umur.
Johan Kristiandi
18.019
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri