5 Fakta Menarik yang Mungkin Jarang Diketahui soal Calon Rekrutan Juventus, Weston McKennie

Berikut ini adalah lima fakta yang mungkin belum diketahui soal Weston McKennie:
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Kamis, 27 Agustus 2020
5 Fakta Menarik yang Mungkin Jarang Diketahui soal Calon Rekrutan Juventus, Weston McKennie
Weston McKennie (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Juventus secara mengejutkan dikabarkan hampir menyelesaikan transfer gelandang FC Schalke 04, Weston McKennie. Weston McKennie berpeluang menjadi rekrutan pertama Juventus pada era Andrea Pirlo.

Schalke menjadi klub Eropa pertama untuk Weston McKennie. Sebelumnya, ia memperkuat klub asal Amerika Serikat, Dallas Academy, hingga 2016.

Secara garis besar, Weston McKennie merupakan pemain yang beroperasi di lini tengah. Ia tampil sebagai motor serangan dengan kemampuan menyerang dan bertahan yang sama baiknya.

Baca Juga:

Kingsley Coman, Pahlawan Bayern Munchen dan Penghancur Mimpi Klub Kota Kelahirannya

Perbandingan Skuad Treble Bayern Munchen 2013 dengan 2020

Mengintip Latihan Perdana Juventus di Bawah Asuhan Andrea Pirlo

Weston McKennie

Sejauh ini, pemain 21 tahun tersebut telah 75 kali tampil di Bundesliga. Dari jumlah tersebut, Weston McKennie mengemas empat gol plus empat assist.

Weston McKennie juga punya pengalaman tampil di Liga Champions. Weston McKennie enam kali beraksi di Liga Champions dengan catatan satu gol plus satu assist.

Kabarnya, Schalke setuju dengan tawaran Juventus yang berupa peminjaman selama satu musim dengan nilai 3,5 juta euro plus opsi tebus senilai 18 juta euro. Kedua tim hanya tinggal membahas detaik akhir untuk menutup kesepakatan.

Lantas, siapakah sebenarnya Weston McKennie. Berikut ini adalah lima fakta yang mungkin belum diketahui soal Weston McKennie:

1. Dibesarkan di Pangkalan Militer Amerika Serikat

Lahir di Texas, Weston McKennie dibesarkan di pangkalan militer Amerika Serikat, Ramstein. Ia berada di sana sejak usia enam tahun hingga sembilan tahun. Hal itu tidak terlepas dari profesi sang ayah yang merupakan anggota militer.

2. Memperjuangkan Hak-hak Orang Kulit Hitam di Amerika Serikat

Pada akhir Mei 2020, Weston McKennie menjadi sorotan lantaran mengenakan ban kapten yang mengenang George Floyd pada laga Schalke kontra Werder Bremen. Pada ban kepten tersebut, terdapat tulisan 'Justice for George Floyd'.

Weston McKennie memang menjadi satu di antara olahragawan pertama yang secara terbuka menyatakan dukungan kepada perjuangan untuk menegakkan hak-hak orang kulit hitam di Amerika Serikat.

2. A fine maggio è salito alla ribalta della cronaca per aver indossato, nel corso della partita tra il suo Schalke e il Werner Brema, una fascia al braccio in ricordo di George Floyd, l’uomo americano ucciso da un poliziotto a Minneapolis. ‘Giustizia per George Floyd’, recitava la fascia. McKennie è stato tra i primi sportivi a schierarsi pubblicamente nella battaglia per i diritti delle persone di colore negli Stati Uniti.

3. Bisa Bermain di Berbagai Posisi

Weston McKennie adalah gelandang yang lengkap. Ia bisa tampil pada beberapa posisi.

Pelatih Schalke, Domenico Tadesco, menilai Weston McKennie punya kemampuan menempati beberapa posisi di lapangan. "Dia bisa bermain di mana saja. Ia bisa tampil di lini tengah, lini pertahanan, atau di belakang penyerang," papar Tadesco.

4. Penggemar Berat Harry Potter

Weston McKennie adalah penggemar berat tokoh fiksi, Harry Potter. Pada pertandingan di Signal Iduna Park melawan Borussia Dortmund, dia mengatakan: "Saya penggemar berat Harry Potter dan Dortmund, seperti layaknya Voldemort.

5. Teman Masa Kecil Christian Pulisic

Weston McKennie sudah mengenal pemain Chelsea, Christian Pulisic, sejak berusia 13 tahun. Keduanya berkenalan ketika sama-sama mengikuti seleksi tim nasional Amerika Serikat pada kelompok umur.

Breaking News Juventus Weston McKennie Serie a Bursa transfer Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.439

Berita Terkait

Internasional
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi. Lahir di wilayah negara tersebut. Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut. Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut. Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu: Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Internasional
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
FIFA menjatuhkan sanksi berupa denda Rp7,3 miliar kepada FAM dan larangan bermain untuk tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
Inggris
Setelah William Saliba, Mikel Arteta Ingin Arsenal Amankan Kontrak Bukayo Saka
Arsenal sudah mengamankan perpanjangan kontrak William Saliba setelah sang pemain setuju untuk bertahan hingga 2030.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Setelah William Saliba, Mikel Arteta Ingin Arsenal Amankan Kontrak Bukayo Saka
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung Persita Tangerang vs Persib Bandung, Sabtu 27 September 2025
Jadwal siaran langsung Persita Tangerang vs Persib Bandung bisa disimak melalui artikel di bawah ini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung Persita Tangerang vs Persib Bandung, Sabtu 27 September 2025
Inggris
Cedera, Cole Palmer Absen Bela Chelsea hingga Jeda Internasional Oktober
Chelsea tidak akan diperkuat pemain andalan, Cole Palmer, hingga jeda internasional Oktober.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Cedera, Cole Palmer Absen Bela Chelsea hingga Jeda Internasional Oktober
Ragam
3 Hal yang Membuat Duel Manchester City vs Burnley Bakal Menarik
Manchester City akan meladeni Burnley pada pekan keenam Premier League 2025-2026 di Etihad Stadium, Sabtu (27/9) pukul 21.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
3 Hal yang Membuat Duel Manchester City vs Burnley Bakal Menarik
Inggris
Kabar Baik buat Arsenal, Martin Odegaard dan Bukayo Saka Bisa Tampil Lawan Newcastle United
Arsenal akan menghadapi Newcastle United pada laga pekan keenam Premier League 2025-2026 di St James' Park, Minggu (28/9) WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Kabar Baik buat Arsenal, Martin Odegaard dan Bukayo Saka Bisa Tampil Lawan Newcastle United
Inggris
Ruben Amorim Minta Manchester United Bangun Momentum untuk Hindari Masalah Besar
Manchester United akan melawat ke markas Brentford pada laga lanjutan Premier League 2025-2026, di Gtech Community Stadium, Sabtu (27/9) pukul 18.30 WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Ruben Amorim Minta Manchester United Bangun Momentum untuk Hindari Masalah Besar
Prediksi
Prediksi dan Statistik Atletico Madrid vs Real Madrid: Ujian Konsistensi
Pekan ketujuh LaLiga akan menyajikan suguhan Derby Madrid saat Atletico Madrid menjamu Real Madrid di Stadion Metropolitano, Sabtu (27/9) pukul 21.45 WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Prediksi dan Statistik Atletico Madrid vs Real Madrid: Ujian Konsistensi
Jerman
Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo, Harry Kane Pertimbangkan Kembali ke Premier League
Cemerlang di Bundesliga, Harry Kane dikabarkan mempertimbangkan peluang kembali ke Premier League.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo, Harry Kane Pertimbangkan Kembali ke Premier League
Bagikan