Perbandingan Skuad Treble Bayern Munchen 2013 dengan 2020

Bayern Munchen kembali meraih treble winner usai menumbangkan Paris Saint-Germain dengan skor tipis 1-0. Bayern pernah meraih treble winner pada 2013
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Senin, 24 Agustus 2020
Perbandingan Skuad Treble Bayern Munchen 2013 dengan 2020
Bayern Munchen (Bundesliga)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Bayern Munchen kembali meraih treble winner usai menumbangkan Paris Saint-Germain dengan skor tipis 1-0. Bayern pernah melakukan catatan serupa yakni meraih treble winner pada 2013.

Selama selang waktu tujuh tahun, ada beberapa perubahan yang terjadi pada kubu Bayern Munchen. Satu yang paling mencolok adalah pada posisi pelatih yakni Jupp Heynckes yang saat ini dihuni Hansi Flick.

Sementara itu, pada posisi kiper, tidak ada yang bisa menggeser posisi Manuel Neuer. Bahkan, kiper 34 tahun tersebut berperan besar dalam kemenangan Bayern kontra PSG. Neuer melakukan beberapa penyelamatan gemilang.

Manuel Neuer tidak hanya menjadi orang pertama yang membangun serangan Bayern Munchen, dia juga berkembang dari sisi pengalaman. Kehadiran Neuer membuat para pemain belakang bisa lebih tenang.

Pada posisi palang pintu, terjadi perbedaan. Saat ini, kedua benteng pertahanan Bayern ditempati Jerome Boateng dan David Alaba. Kedua pemain itu dipisahkan Dante pada 2013.

Boateng adalah satu di antara pemain yang layak mendapatkan pujian. Ia membuktikan jika kemampuannya masih bisa berguna untuk Bayern. Boateng memanfaatkan dengan baik cedera yang dialami Niklas Sule dan Lucas Hernandez.

Baca Juga:

PSG 0-1 Bayern Munchen: Die Roten Juara Liga Champions dengan Rekor 100 Persen

Jose Mourinho Nilai PSG Tim Gagal di Liga Champions

7 Fakta Menarik di Balik Kesuksesan Bayern Munchen Juarai Liga Champions 2019-2020

Bayern Munchen

Kerja sama pemain 31 tahun tersebut dengan Alaba sangat kukuh. Padahal, sejatinya Alaba bukanlah pemain yang memiliki posisi natural sebagai bek tengah.

Pada pos bek sayap, Bayern versi 2020 memiliki pemain-pemain cepat dan terampil dalam memberikan umpan. Bayern bisa menutupi satu di antara kehilangan terbesar pada posisi bek sayap setelah kepergian Philipp Lahm yang mempersembahkan gelar Liga Champions pada 2013.

Pemain yang menjadi tumpuan Bayern pada posisi yang ditinggalkan Lahm adalah Joshua Kimmich. Grafik performa Kimmich terus menanjak dalam beberapa waktu terakhir. Ia menyisihkan bek kanan lainnya, Benjamin Pavard, yang lebih banyak berkutat dengan cedera.

Tidak heran, Jose Mourinho angkat topi melihat kemampuan Joshua Kimmich. The Special One terkesan dengan talenta Kimmich bermain sama baiknya pada berbagai posisi.

Bek sayap Bayern 2020 yang tak boleh dilupakan berikutnya adalah Aphonso Davies. Pemain asal Kanada itu memiliki kecepatan yang sulit ditandingi pemain lainnya.

Meski belum genap 20 tahun, namun Davies sudah menjadi pilihan utama bagi Flick. Davies menggeser Alaba yang sebelumnya berperan sebagai bek kiri.

Dengan bermodalkan senjata utama berupa kecepatan, Davies memiliki mobilitas yang tinggi dalam membantu serangan. Selain itu, kecepatannya tersebut juga berguna ketika dibutuhkan untuk segera turun membantu pertahanan.

Bastian Schweinsteiger dan Javi Martinez adalah dua jenderal lapangan tengah Die Roten pada era Heynckes. Kini, tongkat estafet dipegang Leon Goretzka dan Thiago Alcantara.

Bila melakukan perbandingan, Bayern era 2020 lebih unggul. Goretzka dan Thiago menghadirkan keseimbangan dalam menyerang dan bertahan. Goretzka bermain lebih menyerang, sedangkan Thiago sedikit mundur ke belakang.

Bayern Munchen

Goretzka mengemas tiga gol dan empat assist setelah kompetisi kembali dilanjutkan pada Mei. Ia terlihat lebih komplet daripada Schweinsteiger pada 2013 karena tahu kapan harus menebar ancaman dari lini kedua.

Thomas Muller adalah satu di antara pemain yang mendapatkan dampak positif dari keberadaan Goretzka. Muller memperoleh asupan bola dari Goretzka untuk membangun serangan.

Pandangan tersebut terbukti bila melihat statistik. Pada Bundesliga 2019-2020, Muller mencetak 21 assist. Itu merupakan rekor di Bundesliga. Intinya, Muller berkembang pesar di bawah asuhan Flick.

Beralih ke sektor serang, Heynckes memiliki tiga pilihan ujung tombak yakni Mario Mandzukic, Mario Gomez dan Claudio Pizarro. Sementara itu, Franck Riberi dan Arjen Robben siap melakukan tusukan dari sektor sayap.

Pada sisi lain, Flick hanya membutuhkan Robert Lewandowski untuk menjadi mesin gol. Dengan 15 gol yang dicetak di Liga Champions, Lewandowski menjadi top skorer musim ini. Ia hanya berselisih dua gol dari rekor terbanyak milik Cristiano Ronaldo.

Tak heran, Lewandowski dianggap layak menjadi pemain terbaik dunia versi Ballon d'Or. Sayangnya, penghargaan tersebut ditiadakan pada tahun ini.

Lewandowski kian tajam berkat aksi kedua pemain sayap, Serge Gnabry dan Kingsley Coman. Kontribusi total keduanya berupa 12 gol dan 3 assist di Liga Champions musim ini membuat Coman dan Gnabry menjadi satu di antara duet pemain sayap paling berbahaya.

Bayern Munchen membuktikan sebagai satu di antara tim dengan prestasi paling mentereng di Eropa. Pemain silih berganti, prestasi tetap terjadi.

Breaking News Bayern munchen Liga Champions
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.913

Berita Terkait

Inggris
Pep Guardiola Harapkan Phil Foden Habiskan Karier di Manchester City
Pep Guardiola mengatakan berharap Phil Foden akan tetap di Manchester City hingga akhir kariernya.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Pep Guardiola Harapkan Phil Foden Habiskan Karier di Manchester City
Timnas
Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan Gabung Besok, Skuad Timnas Indonesia U-22 Lengkap
Sementara itu, Mauro Zijlstra dan Dion Markx sudah bergabung dengan Timnas Indonesia U-22 pada hari ini, Selasa (2/12).
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan Gabung Besok, Skuad Timnas Indonesia U-22 Lengkap
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung Juventus vs Udinese di 16 Besar Coppa Italia, Tayang di ANTV
Juventus akan menghadapi Udinese di Allianz Stadium pada laga 16 besar Coppa Italia 2025-2026, Rabu (3/12) pukul 03.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung Juventus vs Udinese di 16 Besar Coppa Italia, Tayang di ANTV
Italia
Sulit Cetak Gol di AC Milan, Santiago Gimenez Diinginkan Sunderland
Klub promosi Premier League Sunderland dikabarkan tertarik untuk mendapatkan Santiago Gimenez pada bursa transfer Januari mendatang.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Sulit Cetak Gol di AC Milan, Santiago Gimenez Diinginkan Sunderland
Timnas
Sepekan Jelang SEA Games 2025, Mauro Zijlstra dan Dion Markx Gabung Timnas Indonesia U-22 Hari Ini
Sementara itu, Marselino Ferdinan dan Ivar Jenner dijadwalkan bergabung pada Rabu (3/12).
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Sepekan Jelang SEA Games 2025, Mauro Zijlstra dan Dion Markx Gabung Timnas Indonesia U-22 Hari Ini
Piala Dunia
Sebut Spanyol Layak Jadi Kandidat Juara, Lamine Yamal Tak Sabar Tampil di Piala Dunia 2026
Bintang muda Barcelona Lamine Yamal mengaku sudah tidak sabar membela tim nasional Spanyol di Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Sebut Spanyol Layak Jadi Kandidat Juara, Lamine Yamal Tak Sabar Tampil di Piala Dunia 2026
Jadwal
Link Streaming Barcelona vs Atletico Madrid, Rabu 3 Desember 2025
Nonton Barcelona vs Atletico Madrid dini hari ini! Duel panas perebutan puncak LaLiga pekan ke-15 bakal jadi penentu persaingan. Cek jadwal lengkap dan link streaming resminya di sini sebelum kick-off!
Johan Kristiandi - Selasa, 02 Desember 2025
Link Streaming Barcelona vs Atletico Madrid, Rabu 3 Desember 2025
Inggris
Link Streaming Fulham vs Manchester City, Rabu 3 Desember 2025
Nonton Fulham vs Manchester City dini hari ini! Rekor pertemuan mengejutkan, klasemen terkini, hingga kondisi pemain, akses link streaming resmi di sini!
Johan Kristiandi - Selasa, 02 Desember 2025
Link Streaming Fulham vs Manchester City, Rabu 3 Desember 2025
Inggris
Prediksi dan Statistik Fulham vs Manchester City: Beri Tekanan untuk Arsenal
Manchester City incar kemenangan untuk tekan Arsenal! Fulham punya rekor buruk lawan The Citizens—18 kali kalah beruntun. Prediksi skor dan statistik lengkap di sini!
Johan Kristiandi - Selasa, 02 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Fulham vs Manchester City: Beri Tekanan untuk Arsenal
Italia
Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia, 3-5 Desember 2025
Coppa Italia edisi ke-79 menghadirkan persaingan sengit dari 16 tim yang tersisa yang akan bertarung pada 3-5 Desember 2025.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia, 3-5 Desember 2025
Bagikan