5 Fakta Menarik Tentang Legenda Brasil, Pele

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 30 Desember 2022
5 Fakta Menarik Tentang Legenda Brasil, Pele
Pele (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Awan hitam tengah menyelimuti sepak bola dunia setelah berpulangnya sang legenda, Pele. Warisan yang ditinggalkan pria asal Brasil tersebut sangatlah besar.

Pele dianggap sebagai salah satu pesepak bola terbaik dunia. Namun pria bernama lengkap Edson Arantes do Nascimento harus menghembuskan napas terakhirnya pada Jumat (30/12) dini hari WIB.

Pele meninggal dunia pada usia 82 tahun. Ia harus menyerah usai bertarung sengit dengan penyakit kanker dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga:

Breaking News: Pele Meninggal Dunia

Nostalgia: Mengenang Momen Kali Pertama Pele Mencuri Perhatian Dunia

Penghormatan Terakhir Deretan Bintang Sepak Bola untuk Pele

Meski sosoknya tidak akan muncul lagi, bukan berarti Pele akan terlupakan begitu saja. Kisah tentang kehebatannya diyakini masih akan terus diceritakan hingga bertahun-tahun lamanya.

BolaSkor.com coba merangkum fakta-fakta menarik terkait Pele. Berikut ini lima di antaranya:

1. Satu-satunya pemilik tiga medali juara Piala Dunia

Label sebagai pesepak bola terbaik sepanjang masa memang layak disematkan kepada Pele. Kesuksesan menjuarai Piala Dunia sebanyak tiga kali menjadi alasannya.

Pele membawa Brasil juara Piala Dunia edisi 1958, 1962, dan 1970. Sampai saat ini, tidak ada pesepak bola lain yang mampu menandinginya.


2. Ditakdirkan Memakai Nomor 10

Salah satu ciri khas Pele adalah jersey bernomor punggung 10. Namun cara ia berjodoh dengan angka tersebut ternyata tidak disengaja.

Kali pertama Pele mengenakan jersey bernomor punggung 10 terjadi di Piala Dunia 1958. Uniknya, ia mendapatkannya secara acak.

Pada saat itu, FIFA memiliki wewenang untuk menentukan nomor punggung pemain setiap tim. Entah kebetulan atau tidak, Pele mendapat nomor 10.

“Jersey Nomor 10 diberikan kepada saya pada pertandingan Piala Dunia 1958. Tidak ada yang berpikir bahwa mengenakan Nomor itu penting," kata Pele.

"Ketika itu saya juga bukan pemain tertua di skuat."

Saat itu nomor 10 memang belum dianggap istimewa seperti sekarang. Justru kehebatan Pele yang membuat 10 kini menjadi salah satu nomor punggung paling keramat.

Biasanya yang memakai nomor ini merupakan yang terhebat dalam tim tersebut. Tak heran banyak legenda sepak bola yang memakai nomor 10 mengikuti jejak Pele.


3. Tidak Pernah Berkarier di Eropa

Meski kualitasnya tak perlu diragukan lagi, Pele tak pernah berkarier di Eropa. Ia menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Santos.

Pele memperkuat Santos pada periode 1956 hingga 1974. Ia kemudian memutuskan untuk gantung sepatu.

Pada periode tersebut, Pele sempat mendapat tawaran dari klub-klub raksasa Eropa. Namun ia memilih setia kepada Santos.

Satu tahun berselang usai pensiun, Pele membuat keputusan untuk comeback. Namun ia memilih memperkuat New York Cosmos.

Faktor ekonomi diyakini menjadi alasan utama Pele mau memperkuat klub selain Santos. Gajinya di New York Cosmos mencapai 2,8 juta USD.


4. Rekor Gol Kontroversial

Pele tercatat sebagai pemegang rekor Guinnes sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah sepak bola. Torehannya adalah 1.279 gol dari 1.363 pertandingan.

Namun banyak yang pihak yang tidak mengakui hal tersebut. Itu disebabkan sebagian gol Pele dicetak pada laga persahabatan.


5. Kehidupan Pasca Pensiun

Setelah pensiun, Pele coba melebarkan sayap ke bidang lain. Ia pernah berperan sebagai aktor film dan mengeluarkan album musiknya sendiri.

Pele juga pernah terjun ke dunia politik dengan menjabat sebagai Menteri Olahraga Brasil pada periode 1995-1998. Ia juga pernah menjadi duta besar PBB untuk UNESCO dan UNICEF.

Trivia Sepak Bola Brasil Timnas Brasil Pele Sosok Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Liga Champions
Sambut Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge, Enzo Maresca: Dia Legenda Chelsea
Chelsea akan menyambut kembali Jose Mourinho ke Stamford Bridge saat mereka menghadapi Benfica di Liga Champions, Rabu (1/10) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Sambut Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge, Enzo Maresca: Dia Legenda Chelsea
Liga Champions
Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer
Superkomputer Opta merilis prediksi Galatasaray vs Liverpool di Liga Champions 2025/2026. Simak persentase peluang menang, rekor pertemuan, hingga catatan The Reds di Rams Park.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer
Liga Champions
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Benfica
Superkomputer Opta memprediksi peluang Chelsea vs Benfica di Liga Champions 2025/2026. Simak persentase kemenangan, head to head Jose Mourinho, dan analisis laga Stamford Bridge.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Benfica
Inggris
Hugo Ekitike Bicara soal Persaingan dengan Alexander Isak dan Kartu Merah 'Bodoh'
Penyerang Liverpool Hugo Ekitike mengatakan kedatangan pemain termahal Inggris, Alexander Isak, ke Anfield akan membantunya berkembang sebagai pemain.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Hugo Ekitike Bicara soal Persaingan dengan Alexander Isak dan Kartu Merah 'Bodoh'
Jadwal
Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha Malam Ini, Resmi dan Mudah Diakses
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Inter Milan vs Slavia Praha di Liga Champions 2025/2026. Kick-off Rabu, 1 Oktober 2025 pukul 02.00 WIB di Giuseppe Meazza.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha Malam Ini, Resmi dan Mudah Diakses
Prediksi
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Slavia Praha: Tren Positif Nerazzurri
Prediksi Inter Milan vs Slavia Praha di Liga Champions 2025/2026. Simak statistik, kondisi tim, head to head, hingga perkiraan susunan pemain dan skor akhir.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Slavia Praha: Tren Positif Nerazzurri
Liga Champions
Kairat Almaty vs Real Madrid: Jarak 6.441 Kilometer Bukan Penghalang buat Los Blancos
Pelatih Real Madrid Xabi Alonso optimistis meraih tiga poin meski harus menempuh perjalanan panjang untuk menghadapi klub Kazakhstan Kairat Almaty.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kairat Almaty vs Real Madrid: Jarak 6.441 Kilometer Bukan Penghalang buat Los Blancos
Liga Champions
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Stamford Bridge akan menyambut kembalinya Jose Mourinho, sosok yang pernah mengukir sejarah bersama Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Liga Champions
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Sebelum menyaksikan Chelsea vs Benfica, ada baiknya untuk menyimak fakta-fakta menarik dari pertandingan spesial ini.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Liga Champions
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Benfica akan menantang Chelsea pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Bagikan