5 Alasan Manchester United Tak Perlu Pecat Ole Gunnar Solskjaer


BolaSkor.com - Berita pemecatan Ole Gunnar Solskjaer wira-wiri di media dalam beberapa hari terakhir. Namun, apakah merupakan langkah yang tepat mendepak sang manajer?
Posisi Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United terancam setelah menelan kekalahan melawan Arsenal dan Istanbul Basaksehir. Situasi kian pelik karena Man United berada pada posisi ke-15 klasemen sementara Premier League.
Baca Juga:
Sambut Ketertarikan Real Madrid, Manchester United Siap Turunkan Banderol Paul Pogba
Kabarnya, laga kontra Everton akan menentukan nasib Solskjaer. Andai gagal menang, manajemen akan melepaskan tanggung jawab melatih dari pangkuan Solskjaer.
Akan tetapi, ada beberapa alasan untuk Manchester United tetap mempertahankan Solskjaer. Berikut lima di antaranya:
1. Masih Terlalu Dini

Saat ini, musim 2020-2021 baru memasuki awal. Masih ada jalan panjang untuk memberikan kesempatan kepada Ole Gunnar Solskjaer.
Manchester United baru melakoni 11 peertandingan pada musim 2020-2021. Paul Pogba dan kawan-kawan menuai enam kemenangan, satu imbang, plus satu kekalahan.
Melihat statistik tersebut, masih terlalu dini memberikan surat pemecatan kepada Solskjaer. Pergantian pelatih pada awal musim justru membuat kans tim menjadi tidak seimbang terbuka lebar.
2. Meneruskan Rencana Jangka Panjang

Setelah menjadi manajer interim, akhirnya Solskjaer mendapatkan promosi pada Maret 2019. Man United memberikan kontrak berdurasi hingga Juni 2022 kepada Solskjaer.
Durasi kontrak yang cukup panjang tersebut menjadi indikasi jika Manchester United percaya dengan kemampuan Solskjaer. The Red Devils tidak membebankan target besar dalam waktu dekat kepada sang manajer.
Dengan begitu, mempertahankan Solskjaer akan membuat Manchester United berpegang teguh pada rencana awal. Man United ingin membangun tim dengan bertumpu pada penggawa muda dan meraih prestasi di masa depan.
Johan Kristiandi
17.500
Berita Terkait
Thailand dan Vietnam Jadi Lawan Berat, Bek Timnas U-23 Ingin Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025

Rekor Menyedihkan Kapten Arsenal Martin Odegaard Bikin Mikel Arteta Frustrasi

Sirkuit Mandalika Masih Angker buat Marc Marquez, Gagal Finis dan Alami Cedera Tulang Selangka

Setelah Kalahkan Liverpool, Chelsea Kini Krisis Pemain Belakang

FC Dallas Bagikan Kabar Baik soal Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes Jelang Laga Kontra Arab Saudi dan Irak

Manchester City Mulai Sering Kebobolan Gol Telat, Pep Guardiola Tidak Khawatir

5 Pertarungan Klasik Juventus vs AC Milan dalam Sejarah

Jens Raven Ingin Generasi Baru Timnas Indonesia U-23 Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025

Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Jelang SEA Games 2025, 4 Pemain Abroad Diizinkan Tetap bersama Klubnya

Arne Slot Uraikan Alasan Liverpool Kalah dari Chelsea
