4 Pemain Bintang yang Kesulitan Menembus Skuat Utama di Klub Barunya

Setidaknya ada empat bintang anyar yang masih kesulitan menembus skuat utama di klub barunya. Berikut rangkumannya
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Senin, 09 November 2020
4 Pemain Bintang yang Kesulitan Menembus Skuat Utama di Klub Barunya
Donny van de Beek (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Bursa transfer musim panas lalu diwarnai dengan sejumlah kepindahan pemain berkategori bintang. Meski sama-sama berganti klub, tak semua dari mereka yang berganti kostum langsung menuai kesuksesan.

Kepindahan pemain ke klub besar biasanya diiringi dengan ekspektasi tinggi publik dan suporter. Apalagi jika nilai transfer yang dikeluarkan berjumlah fantastis.

Salah satu klub yang paling jor-joran pada bursa transfer musim panas lalu adalah Chelsea. Klub asal London itu tercatat mengeluarkan dana sekitar 226 juta poundsterling untuk memboyong tujuh bintang anyar.

Baca Juga:

Menilik Posisi Finish Klub Eropa pada Musim Kedua di Bawah Arahan Jose Mourinho

5 Alasan Manchester United Tak Perlu Pecat Ole Gunnar Solskjaer

5 Kiper Debutan Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions

Beruntung, hampir semua rekrutan anyar Chelsea langsung menjadi andalan di skuat asuhan Frank Lampard. Hal ini membuat banyaknya uang yang sudah dikeluarkan tidak terbuang percuma meski performa mereka belum konsisten.

Namun tidak semua klub seberuntung Chelsea. Banyak juga dari mereka yang kesulitan memaksimalkan potensi bintang anyarnya.

Setidaknya ada empat bintang anyar yang masih kesulitan menembus skuat utama di klub barunya. Berikut rangkumannya:

1. Donny van de Beek

Donny van de Beek

Donny van de Beek menjadi rekrutan pertama Manchester United pada musim panas lalu. Dana sekitar 40 juta euro rela digelontorkan demi memboyongnya dari Ajax Amsterdam.

Ekspektasi tinggi langsung mengiringi kedatangan Van de Beek di Old Trafford. Apalagi gelandang berusia 23 tahun itu langsung mencetak gol pada laga debutnya di Premier League.

Sayang setelah itu, Van de Beek tak kunjung mampu menembus skuat utama Manchester United. Ia lebih sering diturunkan sebagai pemain pengganti sehingga kesulitan menunjukkan kualitasnya.


2. Edinson Cavani

Edinson Cavani

Hal tak jauh berbeda juga terjadi kepada Edinson Cavani. Penyerang berkebangsaan Uruguay itu masih belum mampu merebut tempat utama di skuat Manchester United sejak datang pada hari terakhir bursa transfer.

Ekspektasi tinggi juga mengiringi kedatangan Cavani ke Inggris. Publik seolah tak peduli sang pemain sudah tak rutin bermain sejak masih memperkuat Paris Saint-Germain musim lalu.

Terbukti, Cavani kesulitan menggusur posisi Marcus Rashford dan Anthony Martial. Ia lebih sering dimainkan sebagai pemain pengganti dengan menit bermain yang masih sedikit.

Namun peruntungan Cavani mulai membaik setelah mencetak gol perdananya saat Manchester United menang 3-1 atas Everton. Menarik melihat nasib mantan penyerang Napoli itu ke depannya.


3. Nathan Ake

Nathan Ake

Manchester City mengeluarkan dana sebesar 40 juta poundsterling pada musim panas lalu demi mendapatkan jasa Nathan Ake. Pemain berambut kribo itu diharapkan menambal lini pertahanan The Citizens yang rapuh sejak ditinggal Vincent Kompany.

Ake langsung mendapat kepercayaan penuh saat musim 2020-2021 dimulai. Sayang penanpilannya jauh dari mengesankan.

Salah satu performa buruknya tersaji saat Manchester City takluk 2-5 dari Leicester City pada pekan kedua. Sejak saat itu, posisinya di skuat utama mulai tak aman.

Ake bahkan sudah tak diturunkan pada tiga laga terakhir Premier League. Hal ini bisa menjadi isyarat pemain berkebangsaan Belanda itu mendapatkan label sebagai pembelian gagal.


4. Sandro Tonali

Sandro Tonali

Sandro Tonali sempat diperebutkan sejumlah klub top Eropa pada musim panas lalu. Namun AC Milan yang keluar sebagai pemenang usai berhasil meminjamnya dengan opsi pembelian permanen dari Brescia.

Kehadiran Tonali diprediksi akan membuat lini tengah Milan kian kokoh. Ia bahkan digadang-digadang mengikuti jejak Andrea Pirlo yang sempat menjadi gelandang andalan Rossoneri.

Namun hingga Milan memainkan tujuh laga di Serie A, Tonali masih kesulitan menembus skuat utama. Ia baru dua kali dipasang sebagai starter dan belum pernah bermain selama 90 menit.

Tonali kian kesulitan menembus skuat utama karena Milan mampu tampil apik tanpa kehadirannya. Hal ini membuatnya harus kerja ekstra keras demi bersaing dengan gelandang-gelandang lain di skuat asuhan Stefano Pioli.

Donny van de Beek Edinson Cavani Nathan Ake Sandro Tonali Trivia Sepak Bola Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.514

Berita Terkait

Ragam
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Turnamen besar di Afrika akan berlangsung dari Desember 2025 hingga Januari 2026: Piala Afrika 2025.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Medali emas Tim Indonesia di SEA Games 2025 terus bertambah, di antaranya melalui cabor panahan dan perahu naga.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Bagikan