4 Duel Kunci yang Dapat Jadi Pembeda di El Clasico

FC Barcelona akan menjamu Real Madrid.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 26 Oktober 2023
4 Duel Kunci yang Dapat Jadi Pembeda di El Clasico
El Clasico (Laman Resmi Barcelona)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - El Clasico pertama pada musim ini akan dihelat di Estadi Olimpic Lluis Companys, antara Barcelona melawan Real Madrid, Sabtu (28/10) pukul 21.15 WIB. Kedua tim sama-sama bersaing ketat sejauh ini di LaLiga.

Los Blancos arahan Carlo Ancelotti menempati puncak klasemen dengan 25 poin dari 10 laga, sedangkan Barcelona di peringkat tiga dengan 24 poin - di urutan dua ada Girona (25 poin).

Sudah lama berlalu sejak El Clasico acapkali membicarakan duel dua 'alien', Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, kali ini persaingan merata di tiap lininya. Detail kecil akan sangat berpengaruh dalam menentukan pemenang laga.

Baca Juga:

Fans di Inggris Tak Bisa Saksikan Aksi Jude Bellingham di El Clasico

Tekuk Braga, Real Madrid Percaya Diri Hadapi El Clasico

Sir Bobby Charlton dan 10 Pahlawan Inggris di Piala Dunia 1966

Menilik informasi dari rilis yang diterima BolaSkor dari LaLiga, berikut empat duel kunci yang berpotensi jadi pembeda jelang El Clasico di pekan 11 LaLiga.

1. Joao Cancelo vs Vinicius Junior

Kala Madrid menang 2-1 atas Braga, Carlo Ancelotti memuji peran Vinicius Junior yang menunjukkan performa terbaiknya kembali. Momen itu datang jelang El Clasico dan seyogyanya akan menambah kewaspadaan lini belakang Barcelona.

Tidak seperti musim lalu, pertahanan Barcelona terbuka dengan kebobolan 10 gol dari 10 laga (Madrid tujuh gol). Vinicius bermain di sisi kiri serangan, artinya sisi kanan pertahanan Barcelona dan di posisi itu ada pemain baru, Joao Cancelo.

Kedua pemain sama-sama cepat hingga duel keduanya akan menarik, tetapi Vinicius juga harus waspada dan membantu tim dalam fase bertahan, sebab Cancelo terkenal dengan kemampuan ofensif.

2. Jude Bellingham vs Antonio Rudiger

11 gol dari 12 laga. Statistik itu dimiliki oleh Jude Bellingham dan ia bahkan bukan penyerang tengah, melainkan gelandang. Lini tengah Madrid seyogyanya lebih waspada menghentikan pergerakan Bellingham, tapi di kotak penalti ia akan berduel dengan Antonio Rudiger.

Bellingham gelandang yang produktif mencetak gol dan seolah ia menjadi penyerang dengan nalurinya tersebut. Namun, Rudiger punya pengalaman bermain di Inggris dengan Chelsea dan memahami karakteristik pemain Inggris.

Kelugasan Rudiger kala bermain dibutuhkan pertahanan Madrid menghadapi Bellingham yang tengah on fire, serta kecepatan dua penyerang asal Brasil, Vinicius dan Rodrygo Goes.

3. Duel Lini Tengah

Tim yang dapat mengendalikan lini tengah punya peluang memenangi pertandingan. Itu berlaku di sebagian besar laga, tidak terkecuali pada El Clasico dengan duel lini tengah yang dipadati pemain-pemain berkualitas.

Lini tengah Madrid punya Federico Valverde, dua gelandang muda berbakat, Aurelien Tchouameni dan Eduardo Camavinga, serta dua pemain senior, Luka Modric dan Toni Kroos. Plus, Jude Bellingham.

Sedangkan Barcelona punya Gavi, Pedri, dan Frenkie de Jong. Jika dua nama terakhir masih cedera dan tidak bisa bermain, masih ada dua pemain baru, Ilkay Gundogan dan Oriol Romeu.

Barcelona diprediksi memiliki penguasaan bola karena dari statistik di LaLiga, mereka punya rata-rata 69,3 persen penguasaan bola, terbanyak di liga dan di urutan dua ada UD Las Palmas.

Kendati demikian, lini tengah Madrid dapat bermain efisien jika memiliki peluang menyerang langsung ke pertahanan Barcelona.

"Kami akan berusaha untuk mendominasi permainan dengan bola, dan pada hari Sabtu penting untuk tidak kehilangan bola dan berada pada posisi yang baik, karena Madrid dapat menghancurkan Anda," tegas pelatih Barcelona, Xavi Hernandez.

4. Xavi Hernandez vs Carlo Ancelotti

Dari sudut pandang mana pun dilihat, Xavi tak memiliki pengalaman melatih sebanyak Ancelotti dan itu bukan hal yang baru lagi, hal yang tak bisa dibantah sebab Ancelotti sudah lebih jauh memulai karier kepelatihan ketimbang Xavi - Ancelotti sudah jadi pelatih ketika Xavi masih bermain.

Kedua pelatih akan bertemu untuk kali kedelapan nanti, pada tujuh pertemuan sebelumnya tidak ada hasil imbang, Ancelotti menang tiga kali dan Xavi empat kali.

Itu memperlihatkan pengalaman tidak menjamin kemenangan. Adu taktik keduanya akan menarik, sebab Ancelotti juga menunjukkan masih menyimpan keahliannya dengan variasi taktik yang diterapkan untuk Madrid.

Musim ini, Ancelotti sempat menguji sistem 4-4-2 berlian dan Bellingham bergerak di belakang penyerang, memaksimalkan kemampuan yang dimilikinya dalam mencetak gol. Menarik untuk dilihat bagaimana kedua tim bermain di El Clasico.

Trivia Sepak Bola El clasico Real Madrid Barcelona FC Barcelona
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Ragam
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Turnamen besar di Afrika akan berlangsung dari Desember 2025 hingga Januari 2026: Piala Afrika 2025.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
5 Hal yang Perlu Diketahui dari Piala Afrika 2025 Maroko
Spanyol
Real Madrid Susah Payah Menang Hadapi Tim Divisi Tiga Sepak Bola Spanyol, Xabi Alonso: Yang Penting Lolos
Real Madrid susah payah melaju ke 16 besar Copa del Rey usai menang 3-2 atas Talavera yang notabene tim divisi tiga sepak bola Spanyol.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Real Madrid Susah Payah Menang Hadapi Tim Divisi Tiga Sepak Bola Spanyol, Xabi Alonso: Yang Penting Lolos
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Real Madrid Susah Payah Menang, Manchester City Capai Semifinal Piala Liga
Hasil laga-laga yang berlangsung pada Kamis (18/12) dini hari WIB, melibatkan Real Madrid dan Manchester City.
Arief Hadi - Kamis, 18 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Real Madrid Susah Payah Menang, Manchester City Capai Semifinal Piala Liga
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Jadwal
Jadwal Pertandingan Copa del Rey Talavera vs Real Madrid, Kamis (18/12)
Real Madrid akan menantang Talavera pada pertandingan babak 32 besar Copa del Rey 2025-2026, di El Prado, Kamis (18/12) pukul 03.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Jadwal Pertandingan Copa del Rey Talavera vs Real Madrid, Kamis (18/12)
Prediksi
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Real Madrid menghadapi Talavera di Copa del Rey. Perbedaan kualitas, kondisi tim, dan peluang lolos ke babak berikutnya jadi sorotan utama.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Chelsea menyingkirkan Cardiff City di Piala Liga Inggris, sementara Barcelona melaju ke 16 besar Copa del Rey usai menang meyakinkan dini hari tadi.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Spanyol
Jadwal Pertandingan Copa del Rey Guadalajara vs Barcelona, Kick-off Mulai Rabu (17/12) Pukul 03.00 WIB
32 besar Copa del Rey akan dimulai dan berikut jadwal pertandingan Guadalajara vs Barcelona di Estadio Pedro Escartin.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Jadwal Pertandingan Copa del Rey Guadalajara vs Barcelona, Kick-off Mulai Rabu (17/12) Pukul 03.00 WIB
Spanyol
Hansi Flick Blak-blakan Bicara soal Masa Depan Ter Stegen
Hansi Flick menyebut tidak ada tekanan dari klub terkait keputusan apakah Marc-Andre ter Stegen akan bertahan di Camp Nou atau tidak.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
Hansi Flick Blak-blakan Bicara soal Masa Depan Ter Stegen
Prediksi
Prediksi dan Statistik Guadalajara vs Barcelona: Bukan Ujian Sulit
Barcelona dijagokan menang saat bertandang ke markas Guadalajara di Copa del Rey 2025/2026. Statistik dan prediksi skor mengunggulkan Barca.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Guadalajara vs Barcelona: Bukan Ujian Sulit
Bagikan