3 Perubahan Timnas Filipina di Era Sven-Goran Eriksson

Sven-Goran Eriksson dan sedikit perubahan yang diberikannya di timnas Filipina.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 18 November 2018
3 Perubahan Timnas Filipina di Era Sven-Goran Eriksson
Sven Goran-Eriksson (Foto: Laman Resmi Piala AFF)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Sven-Goran Eriksson belum lama melatih timnas Filipina, namun sedikit perubahan telah dilakukannya di tim berjuluk The Azkals. Dua kemenangan beruntun pun dilalui di dua laga pertamanya di ajang Piala AFF 2018.

Menang 1-0 melawan Singapura, Filipina melanjutkannya dengan kemenangan 3-2 melawan Timor Leste di Stadion KLFA. Kontra Timor Leste, tiga gol Filipina dicetak Phil Younghusband, Martin Steuble, dan Carli De Murga, yang dibalas penalti Nataniel Reis dan Joao Pedro.

Berkat raihan enam poin dan menyisakan dua laga di penyisihan grup B, Filipina punya kans besar lolos ke semifinal bersama Thailand dan Singapura. Pencapaian ini cukup mengejutkan, mengingat Eriksson datang jelang beberapa hari dimulainya Piala AFF 2018.

Akan tapi pengalaman tidak berbohong. CV kepelatihan Eriksson yang pernah melatih Lazio, timnas Inggris, dan Manchester City, bisa jadi alasan kuat menjadikan Filipina sebagai kuda hitam turnamen. Status yang mungkin tidak melekat di Filipina ketika masih dilatih Scott Cooper.

Lantas, apa saja perubahan yang diberikan pelatih berusia 70 tahun itu kepada Filipina?

1. Beralih ke Formasi Klasik 4-4-2

Eriksson tidak segan mengubah pakem 3-5-2 yang sempat diterapkan Cooper ke taktik klasik, 4-4-2. Taktik itu terbilang fleksibel karena pada penerapannya para pemain Filipina beradaptasi dengan lawan yang dihadapi.

Misalnya saat melawan Singapura, Filipina cenderung berhati-hati dalam menyerang karena tahu Singapura punya pertahanan yang rapih dan permainan yang direct (langsung) ketika menyerang. Filipina tak mau asal menyerang karena rawan diserang balik. Skor 1-0 pun jadi hasil akhir yang layak di pertandingan yang berjalan ketat.

Kontra Timor Leste, Filipina unggul di atas kertas dan bermain bagus ketika unggul 3-0. Di babak kedua, entah karena meremehkan Timor atau menurunkan tempo bermain, mereka sempat was-was ketika Timor mencetak dua gol dalam waktu dua menit. Beruntung, skor akhir masih tetap 3-2.

Dari dua laga itu, Eriksson tentunya akan mengevaluasi permainan yang dapat memaksimalkan potensi skuatnya dengan taktik 4-4-2. Menarik untuk melihat performa Filipina saat melawan Thailand dan Indonesia.

Breaking News Piala AFF 2018 Filipina Sven-Goran Eriksson Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.784

Berita Terkait

Inggris
Arsenal Incar Kepala Pencari Bakat Napoli yang Menemukan Marek Hamsik dan Khvicha Kvaratskhelia
Arsenal dikabarkan sedang dalam pembicaraan lanjutan dengan kepala pencari bakat Napoli, Maurizio Micheli.
Yusuf Abdillah - Rabu, 12 November 2025
Arsenal Incar Kepala Pencari Bakat Napoli yang Menemukan Marek Hamsik dan Khvicha Kvaratskhelia
Piala Dunia
Timnas Inggris Berharap FIFA Ubah Jadwal Kick-off Piala Dunia 2026
Timnas Inggris minta FIFA ubah jadwal kick-off Piala Dunia 2026 karena cuaca ekstrem di Amerika Serikat. Thomas Tuchel dan Reece James ikut bersuara!
Johan Kristiandi - Rabu, 12 November 2025
Timnas Inggris Berharap FIFA Ubah Jadwal Kick-off Piala Dunia 2026
Timnas
PSSI Surati Klub, Minta Ivar Jenner hingga Mauro Zijlstra Ikuti TC Timnas U-22 Sampai SEA Games 2025 Berakhir
Timnas Indonesia U-22 tengah menggelar pemusatan latihan di Jakarta.
Rizqi Ariandi - Rabu, 12 November 2025
PSSI Surati Klub, Minta Ivar Jenner hingga Mauro Zijlstra Ikuti TC Timnas U-22 Sampai SEA Games 2025 Berakhir
Italia
CEO Juventus Bocorkan Rencana pada Jendela Transfer Januari 2026
CEO baru Juventus, Damien Comolli, ungkap rencana transfer Januari 2026. Juve terancam pasif karena tekanan Financial Fair Play!
Johan Kristiandi - Rabu, 12 November 2025
CEO Juventus Bocorkan Rencana pada Jendela Transfer Januari 2026
Spanyol
Prosedur Medis Lamine Yamal di Barcelona Bikin RFEF Terkejut dan Khawatir
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menyatakan terkejut dan khawatir dengan prosedur medis untuk merawat pangkal paha Lamine Yamal yang dilakukan Barcelona.
Yusuf Abdillah - Rabu, 12 November 2025
Prosedur Medis Lamine Yamal di Barcelona Bikin RFEF Terkejut dan Khawatir
Internasional
Daftar Pemain Timnas Argentina Melawan Angola pada Jumat, 14 November 2025
Timnas Argentina umumkan skuad lawan Angola pada 14 November 2025. Beberapa bintang absen, muncul wajah baru Kevin Mac Allister!
Johan Kristiandi - Rabu, 12 November 2025
Daftar Pemain Timnas Argentina Melawan Angola pada Jumat, 14 November 2025
Italia
Incar Zion Suzuki, Inter Siap Saling Sikut dengan Milan
Inter Milan dan AC Milan dikabarkan siap bersaing ketat memburu kiper muda Parma, Zion Suzuki. Siapa yang akan menang dalam perebutan ini?
Johan Kristiandi - Rabu, 12 November 2025
Incar Zion Suzuki, Inter Siap Saling Sikut dengan Milan
Piala Dunia
Piala Dunia 2026 Menjadi yang Terakhir buat Cristiano Ronaldo
Megabintang Portugal Cristiano Ronaldo telah mengonfirmasi bahwa Piala Dunia 2026 akan menjadi yang terakhir baginya.
Yusuf Abdillah - Rabu, 12 November 2025
Piala Dunia 2026 Menjadi yang Terakhir buat Cristiano Ronaldo
Liga Indonesia
Garudayaksa FC Hajar Sriwijaya FC 7-2, Langkah Promosi ke Super League Makin Dekat
Garudayaksa FC berhasil menang telak 7-2 atas Sriwijaya FC, pada laga pekan ke-10 Championship Indonesia 2025/2026 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (11/11) malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 12 November 2025
Garudayaksa FC Hajar Sriwijaya FC 7-2, Langkah Promosi ke Super League Makin Dekat
Timnas
Marselino Ferdinan Diproyeksikan Gabung Timnas U-22 di SEA Games 2025, Bagaimana Justin Hubner?
PSSI terus berkomunikasi dengan klub Marselino Ferdinan terkait peluang sang pemain tampil di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 12 November 2025
Marselino Ferdinan Diproyeksikan Gabung Timnas U-22 di SEA Games 2025, Bagaimana Justin Hubner?
Bagikan