3 Kandidat Pengganti jika Chelsea Pecat Graham Potter

BolaSkor.com - Satu kemenangan dari 11 pertandingan, mencetak satu gol dari enam laga terakhir, dan itu semua terjadi kepada Chelsea setelah menghabiskan hampir 300 juta poundsterling untuk merekrut pemain pada musim dingin 2023.
Catatan itu, di masa lalu, sudah cukup menjadi alasan bagi klub memecat pelatih khususnya di Chelsea era Roman Abramovich. Tak ayal posisi Graham Potter saat ini sebagai pelatih Chelsea jauh dari kata aman, kendati ia baru ditunjuk melatih musim ini menggantikan Thomas Tuchel.
Potter pun sadar ia tak bisa terus-terusan mengandalkan dukungan dari direksi untuk mempertahankan pekerjaannya. Ia juga bertanggung jawab atas rentetan hasil buruk yang saat ini diterima Chelsea.
Baca Juga:
Klaim Chelsea Sedang Berproses, Potter Bandingkan Dirinya dengan Arteta dan Klopp
Graham Potter Kembali Pamer Dukungan dari Pemilik Chelsea
Tottenham Hotspur 2-0 Chelsea: The Lilywhites Akhiri Catatan Buruk
"Keyakinan tidak terlalu tinggi, tentu saja. Itu sama dalam pekerjaan apapun di mana pun. Jika hasilnya tidak cukup baik, dan sebenarnya tidak, Anda tidak dapat mengandalkan dukungan selamanya. Tugas saya adalah terus berjalan," papar Potter pasca kekalahan 0-2 Chelsea dari Tottenham Hotspur.
"Saya tahu tanggung jawabnya. Itu tidak cukup baik untuk klub ini. Saya bertanggung jawab penuh atas hasil tersebut. Itu tidak cukup baik untuk Chelsea. Saya tahu kepribadian dan kualitas dalam tim. Periode waktu yang sulit."
Kabarnya dua laga terdekat Chelsea melawan Leeds United dan Borussia Dortmund akan jadi hari penghakiman bagi Potter. Jika tak meraih hasil positif di kedua laga itu bukan tak mungkin Potter dipecat. Jika itu terjadi siapa saja calon penggantinya?
1. Zinedine Zidane
Sudah tidak melatih pasca meninggalkan Real Madrid pada 2021. Chelsea dapat menjadi klub yang tepat bagi Zidane, sebab ia punya pengalaman besar melatih sederet bintang dengan ego besar di Madrid. Terlebih karisma Zidane disegani banyak pemain.
Zidane sampai saat ini belum melatih dan masih menanti klub atau timnas yang tepat untuk dilatihnya. Beberapa waktu lalu ia sempat dikabarkan jadi pengganti Didier Deschamps di timnas Prancis, tapi itu tidak terealisasi sampai saat ini.
2. Luis Enrique
Meninggalkan timnas Spanyol setelah perjalanan mereka kandas di Piala Dunia 2022. Luis Enrique (52 tahun) punya pengalaman melatih di AS Roma, Celta Vigo, Barcelona, dan timnas Spanyol. Ketegasannya dapat membantunya menangani kamar ganti pemain Chelsea.
CV kepelatihannya juga tidak buruk terutamanya saat memenangi treble dengan Barcelona dan mengandalkan Luis Suarez, Lionel Messi, dan Neymar sebagai trisula lini depan. Melatih di Inggris akan jadi tantangan baru baginya.
3. Mauricio Pochettino
Seperti dua nama di atas, Pochettino juga sedang tidak melatih klub dan ia terakhir membesut Paris Saint-Germain (2021-2022). Dibanding Zidane dan Enrique, CV Pochettino tidak begitu bagus ketika ia melatih klub dengan sederet bintang di dalam tim, dalam hal ini PSG.
Akan tapi pengalamannya melatih klub Premier League dapat membantu proses adaptasinya di Chelsea, dari sisi itu juga Pochettino lebih unggul ketimbang Zidane atau Enrique.
Arief Hadi
15.329
Berita Terkait
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League

Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca

Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang

Joao Pedro Ungkap Alasan Pilih Gabung Chelsea ketimbang Newcastle United
Dapat Saran dari Rekan Setimnya di Barcelona, Fermin Lopez Tolak Tawaran Gabung Chelsea

10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Efek Domino Cedera Liam Delap di Bursa Transfer Eropa

Berawal dari Rosario, Facundo Buonanotte Kini Merajut Impian Bersama Chelsea
5 Pemain LaLiga Termahal pada Bursa Transfer Musim Panas 2025: Madrid Punya Tiga, Barcelona Nihil

Bursa Transfer Musim Panas 2025 Berakhir, Premier League Pecahkan Rekor
