Liga Indonesia Indonesia

Tak Mau Diganggu Isu Pengaturan Skor, Arema FC Pilih Fokus Agenda Penting

Frengky Aruan - Jumat, 22 Februari 2019

BolaSkor.com - Arema FC berusaha keras untuk tetap menjaga fokusnya pada agenda yang dinilai lebih penting dalam waktu dekat, dibanding memikirkan lebih jauh soal keterlibatan dalam isu pengaturan skor di Liga 1.

Hanya berjarak tiga Minggu saja, tim Singo Edan mesti melaksanakan tugas lebih penting di mata publik sepak bola nasional. Selain menuntaskan dua kali pertemuan kontra Persib Bandung di babak 16 besar Piala Indonesia, Arema FC juga mesti konsentrasi dalam persiapan sebagai tim tuan rumah Grup E Piala Presiden, di awal Maret mendatang.

"Kami yang di Malang sini, lebih baik fokus kepada tim Arema dan Aremania. Mata dan telinga kami mesti tetap terpasang untuk mereka," tandas CEO Arema FC, Agoes Soerjanto kepada media di Malang.

Baca Juga:

CEO Arema FC Prihatin soal Tudingan Pengaturan Skor terhadap Iwan Budianto dan Timnya

Arema FC Sebut Tuduhan Pengaturan Skor Itu Menyakitkan

Pihaknya pun sangat menyayangkan atas lontaran isu tak berdasar itu yang berimbas negatif pada nama baik klub Arema FC. Padahal, semua elemen tim sudah jatuh bangun untuk membangun kehidupan klub tetap berlangsung dalam situasi sesulit apapun.

"Kami ini juga tidak gampang membangun tim ini agar tetap berjalan, termasuk membayar gaji pemain dan (kebutuhan) lainnya," papar pengganti Iwan Budianto tersebut.

"Jadi, jangan sampai kita ikut terbawa masuk ke sana. Biarkan penyelesaian kasus itu ditangani oleh tim Satgas Anti Mafia Bola maupun tim ad Hoc melalui perangkatnya," tambah dia.

Polemik itu tak lepas dari penyebutan nama klub Arema FC oleh Mister X, yang mengaku sebagai anggota dalam perangkat pertandingan. Tim Singo Edan disebut terlibat dalam pengaturan skor pada dua laga, saat bermain imbang 2-2 kontra Borneo FC di Liga 1 dan 0-0 saat menjamu Bhayangkara FC di laga ketiga Grup E Piala Presiden tahun 2018 lalu. (Laporan Kontributor Kristian Joan/Malang)

Bagikan

Baca Original Artikel