Profil Tim Liga 1 2022/2023: Persikabo 1973
BolaSkor.com - Persikabo 1973 begitulah namanya. Tim ini berdiri sebagai hasil dari konflik antara PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia yang berujung pembekuan keanggotaan PSSI oleh FIFA. Tim ini muncul menjelang perhelatan Piala Jenderal Sudirman 2015.
Akibat pembekuan oleh FIFA itu berimbas pada kelangsungan kompetisi sepak bola Tanah Air. Alhasil kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Divisi Utama tak dapat bergulir.
Beberapa turnamen dibuat untuk menggantikan kompetisi resmi. Satu di antaranya Piala Jenderal Sudirman 2015 digelar untuk memperingati ulang tahun ke-100 dari Panglima Besar Jenderal Sudirman, yang dihelat pada November 2015 hingga Januari 2016.
Baca Juga:
Saat itu, untuk memeriahkan ajang Piala Sudirman, terjadi pengabungan antara PSMS Medan dan Tentara Nasional Indonesia hingga menghasilkan PS TNI. Mereka diperkuat pemain yang juga berprofesi sebagai tentara seperti Manahati Lestusen dan Abduh Lestaluhu. Hasilnya, PS TNI sukses melaju hingga ke babak perempat final Piala Sudirman.
Namun kebersamaan antara PSMS dengan TNI tidak berlangsung lama. Setelah ajang Piala Jenderal Sudirman usai, PSMS memutuskan untuk berjalan sendiri. Sedangkan keberadaan The Army, julukan PS TNI tetap dipertahankan.
Meski begitu, PS TNI mengajak mencari partner agar klub ini tetap eksis. Akhirnya pada 30 Maret 2016, klub ini secara resmi mengakuisisi Persiram Raja Ampat menjadi sebuah kesatuan tim.
Akusisi ini di lakukan perusahaan besar yaitu PT. Arka Gega Magna dengan total biaya yang harus dikeluarkan sekitar Rp 17 miliar. Setelah proses akusisi selesai, PS TNI memilih bermarkas di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kemudian PS TNI ambil bagian di ajang Indonesia Soccer Championship, pengganti ISL. Serta kompetisi Liga 1 musim 2017 dan 2018.

Saat berkiprah di Liga 1 2018, nama klub kembali berubah. Tepatnya pada 19 Januari 2018, diumumkan PS TNI resmi mengubah nama menjadi PS TIRA, pengumuman itu dilakukan di markas baru mereka, Bantul.
Alasan pergantian nama ini agar lebih dekat ke masyarakat. PS TIRA juga dianggap singkatan dari TNI dan rakyat. Pada tahun tersebut juga, PS TIRA mengusung julukan The Young Warriors. Lantaran diperkuat banyak pemain muda potensial.
Bahkan PS TIRA memperkuat diri dengan keberadaan empat pemain asing. Di antaranya ada nama Gustavo Lopez, Mariano Berriex, Kim Sang-min, dan striker Aleksandar Rakic.
Performa PS TIRA yang kurang konsisten nyaris membuat mereka terdegradasi. Manahati Lestusen dkk. harus puas bercokol di peringkat ke-15 dari 18 kontestan Liga 1.
Di Liga 1 musim 2019, PS TIRA membuat sejumlah gebrakan. Mereka menambahkan unsur Persatuan Sepak Bola Kabupaten Bogor, Persikabo.
Tim ini merger atau menyatukan diri dengan dengan klub Liga 3, Persikabo Bogor menjadi TIRA-Persikabo. Nama ini bertujuan untuk mendekatkan tim dengan masyarakat Kabupaten Bogor.
Sempat melejit di putaran pertama dengan menempati posisi kedua Liga 1 2019, di putaran kedua tim ini memainkan 16 laga tanpa kemenangan. Hasilnya TIRA-Persikabo finish di posisi ke-15 dengan 42 poin.
Di Liga 1 2022/2023, TIRA-Persikabo finis di urutan ke-10 dengan raihan 40 poin dari 34 laga. Hasil 10 kemenangan, 10 imbang, dan 14 kali kalah
Pemain Keluar: Firza Andika, Andre Oktaviansyah, Hanis Sagara, Ciro Alves, Guntur Triaji, Aliviba Koto, Hendra Bayauw, Venyamin Shumeyko, Doni Adriansyah, Sergey Pushnyakov, Liestiadi (Pelatih).
Pemain Masuk: Djadjang Nurdjaman (Pelatih), Ryan Kurnia, Saepulloh Maulana, Renan Sgaria, Gustavo Tocantins, Yandi Sofyan Munawar, Lucas Gama.
Skuat Persikabo 1973:
Kiper: Diky Indriyana, Syahrul Fadil, Teddy Heri Setiawan
Bek: Andy Setyo, Syahrul Lasinari, Lucas Gama (Brasil), Didik Wahyu, Saepuloh Maulana, Syahrul Mustofa, Gilang Ginarsa, Denny Arwin, Lucky Octavianto, Reynaldi Angga Surya, Dava Ramadhan.
Gelandang: Jovanni Renaldi, Agung Mulyadi, Ali Koroy, Izmy Hatuwe, Tegar Infantrie, Muhammad Kemaluddin, Munadi, Ryan Wiradinata, Syafril Lestaluhu, Roni Sugeng, Manahati Lestusen (captain), Aji Kurniawan, Ryan Kurnia, Renan Sgaria.
Penyerang: Yandi Sofyan Munawar, Gustavo Tocantins (Brasil), Bintang Yudha Pratama, Dimas Drajad.
Pemain Kunci: Dimas Drajad

Hengkangnya Ciro Alves ke Persib Bandung, kini membuat Persikabo berharap kepada Dimas Drajad. Ia menjadi pemain lokal tersubur di Liga 1 musim lalu.
Kini, Dimas Drajad semakin matang setelah dipoles Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Bahkan, ia bisa mencetak gol debut bersama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Prediksi Liga 1 2022/2023:
Persikabo diprediksi bisa kembali finis di urutan ke-10 besar. Namun, bukan tidak mungkin, Persikabo bisa berjuang di papan bawah. Pasalnya, kehilangan Ciro Alves sangat memengaruhi.
Selama ini, 70 persen mayoritas gol Persikabo lahir dari Ciro Alves.