Kaleidoskop Sepak Bola Internasional Oktober-Desember 2019
BolaSkor.com - Tahun 2019 akan meninggalkan kita semua dalam hitungan hari. Begitu banyak momen-momen yang terjadi sepanjang 12 bulan terakhir di tahun 2019, baik itu momen berharga, kenangan indah, atau pahit bagi sejumlah kalangan tertentu.
Dalam edisi terkini, BolaSkor.com akan fokus membahas tiga bulan terakhir dalam kalender tahunan, yakni dari bulan Oktober hingga Desember 2019.
Oktober hingga Desember, dalam kalender sepak bola Eropa, merupakan periode awal musim di kompetisi liga hingga turnamen antarklub Eropa. Tapi, ada juga kejadian-kejadian lainnya yang tidak melulu membahas persaingan kompetisi liga atau turnamen.
Baca Juga:
Menangi Ballon d'Or Keenam atas Ronaldo, Messi Ingin Nikmati Bermain di Penghujung Karier
Liverpool 1-0 Flamengo: The Reds Juara Piala Dunia Antarklub 2019
Juventus 1-3 Lazio: Deja Vu Bianconeri, Aquile Juara Piala Super Italia
Berikut rangkuman lengkap momen-momen yang terjadi pada medio Oktober hingga Desember 2019 dalam kaleidoskop sepak bola Internasional:
Oktober
Sepatu Emas Eropa Keenam Lionel Messi

36 gol di LaLiga musim 2018-19 membawa megabintang Barcelona, Lionel Messi, meraih penghargaan Sepatu Emas Eropa (penghargaan untuk top skor Eropa) untuk kali keenam. Itu menjadikannya pemain pertama yang memenangi Sepatu Emas Eropa selama tiga tahun berturut-turut.
Oktober 2019 semakin bertambah spesial bagi Messi karena dia melewati rekor rivalnya, Cristiano Ronaldo, melalui torehan 608 gol pada level klub (Ronaldo 606 gol). Messi menorehkannya ketika mencetak dua gol saat Barcelona menang 5-1 atas Real Valladolid di LaLiga.
North West Derby

Manchester United menjamu rival bebuyutan, Liverpool, di Old Trafford pada 20 Oktober 2019. The Red Devils gagal menodai rekor sempurna Liverpool dan harus puas bermain imbang 1-1 melalui gol Marcus Rashford yang dibalas Adam Lallana jelang laga bubar.
Tottenham Hotspur 2-7 Bayern Munchen
Awal Oktober yang kelam untuk Tottenham Hotspur. Bermain di Tottenham Hotspur Stadium melawan Bayern Munchen di laga dua grup B Liga Champions, 2 Oktober 2019, Tottenham dilumat tujuh gol oleh Bayern dan hanya bisa mencetak dua gol.
Serge Gnabry, eks Arsenal, menjadi bintang laga dengan empat golnya yang diikuti dua gol Robert Lewandowski dan Joshua Kimmich. Tottenham hanya bisa membalas dua gol dari gol Son Heung-min dan Harry Kane. Kekalahan itu semakin memberikan sorotan kepada Mauricio Pochettino, manajer Spurs.
Bastian Schweinsteiger Pensiun

18 tahun karier Bastian Schweinsteiger berakhir pada Oktober 2019. Juara Piala Dunia 2014 dengan timnas Jerman memutuskan pensiun saat ia membela Chicago Fire.
Sebelum di Chicago Fire, Schweinsteiger membela Bayern Munchen dari akademi ke tim utama (1998-2015) dan Manchester United (2015-2017). Schweinsteiger mengemas 121 caps dan 24 gol dengan timnas Jerman.
Pemecatan Marco Giampaolo dan Pelatih Lainnya
Klub-klub Eropa tidak ragu mengambil keputusan dengan tegas untuk memecat pelatih, meski pun itu di awal musim. Performa jadi tolok ukur dan beberapa pelatih harus menerima fakta pahit berupa palu pemecatan.
Eusebio Di Francesco (Sampdoria), Slyvinho (Olympique Lyonnais), David Gallego (Espanyol), dipecat di bulan Oktober. Selain mereka, nama yang mencolok adalah Marco Giampaolo yang baru ditunjuk AC Milan melatih klub menggantikan Gennaro Gattuso.
Rossoneri langsung memecat eks pelatih Sampdoria setelah melalui serangkaian hasil buruk dan digantikan dengan Stefano Pioli.
Juventus Kalahkan Inter Milan
Juara bertahan Serie A delapan kali beruntun, Juventus, menodai rekor sempurna Inter Milan besutan Antonio Conte di Giuseppe Meazza. Inter mencetak gol dari Lautaro Martinez dan dua gol Juve dicetak Paulo Dybala serta Gonzalo Higuain. Derby d'Italia berakhir 2-1 untuk kemenangan Bianconeri.
Bulan Berharga Granada
Klub kecil dari Andalusia mampu mengejutkan pentas persaingan LaLiga pada awal musim 2019-20. Pasca mengalahkan Barcelona, juara bertahan, dengan skor 2-0 pada bulan September, Granada bercokol di puncak klasemen.
Berkat tertundanya El Clasico, Granada, yang baru promosi ke LaLiga, untuk kali pertama menduduki puncak klasemen dengan raihan 20 poin dari 10 laga. Kenangan itu jelas tidak akan dilupakan fans dari tim yang hanya menargetkan aman dari zona degradasi.
Nasib Malang Hugo Lloris

Sudah jatuh tertimpa tangga. Pasrah melihat Tottenham kesulitan tampil bagus di awal musim, Hugo Lloris juga cedera parah pada siku kirinya kala bertanding melawan Brighton & Hove Albion. Tahun 2019 pun berakhir cepat bagi sang kapten yang kini digantikan oleh Paulo Gazzaniga di Tottenham.
Rekor Dunia Trent Alexander-Arnold
Berkat 12 assists-nya di Premier League 2018-19, Trent Alexander-Arnold memecahkan rekor dunia Guinness. Bek kanan berusia 21 tahun mengalahkan rekor 11 assists dua mantan pemain Everton, Andy Hinchcliffe (1994-95) dan Leighton Baines (2010-11).
November
Joao Felix, Pemenang Golden Boy 2019
Rekrutan seharga 126 juta euro Atletico Madrid mengalahkan Jadon Sancho (Borussia Dortmund) dan Kai Haverts (Bayer Leverkusen) dalam perebutan penghargaan Golden Boy 2019. Penghargaan itu diberikan untuk pemain muda terbaik. Felix meraihnya dengan raihan 332 poin atas Sancho (175 poin) dan Havertz (75 poin).
Playmaker Terbaik 2019: Lionel Messi

Dari statistik Federasi Internasional Pencatat Rekor dan Statistik Sepak Bola (IFFHS), penghargaan playmaker (pengatur serangan) terbaik pada 2019 jatuh kepada megabintang Barcelona, Lionel Messi.
La Pulga mengalahkan Eden Hazard (Real Madrid) dan Kevin De Bruyne (Manchester City) dalam merebutkannya. Messi meraih 299 poin di atas 85 poin De Bruyne dan 55 poin Hazard.
El Guaje Pensiun
El Guaje alias David Villa memutuskan gantung sepatu pada usia 38 tahun. Villa pensiun bersama Vissel Kobe setelah menjalani kesuksesan besar dalam kariernya saat memperkuat Valencia, Barcelona, dan Atletico Madrid.
Kesuksesan terbesarnya tentu saja ketika Villa meraih dua titel Piala Eropa dan satu Piala Dunia bersama timnas Spanyol di era keemasan pada medio 2008-2012.
Pemecatan Niko Kovac
Klub Jerman, Bayern Munchen, tidak berpikir dua kali untuk langsung memecat Niko Kovac karena penurunan performa tim. Kovac dipecat usai kekalahan telak Bayern dengan skor 1-5 dari Eintracht Frankfurt. Hans-Dieter Flick ditunjuk sebagai penggantinya.
Duo London Utara Pecat Unai Emery dan Mauricio Pochettino

November jadi momen kelam bagi Unai Emery dan Mauricio Pochettino. Dua manajer yang melatih klub London Utara, Arsenal dan Tottenham Hotspur, dipecat menyusul serangkaian hasil buruk tim. Pemecatan itu mempertegas fakta bulan November-Desember sebagai dua bulan rawan pemecatan.
Jose Mourinho Kembali Melatih
Tak butuh waktu lama bagi Spurs menemukan pengganti Pochettino. Pada 20 November Jose Mourinho kembali melatih setelah ditunjuk oleh Spurs. The Special One sebelumnya menganggur selama satu tahun setengah pasca dipecat Manchester United pada Desember 2018.
Rekor Cristiano Ronaldo
Bukan Cristiano Ronaldo namanya jika tidak memecahkan rekor. Saat tampil melawan Atletico Madrid di Liga Champions, Ronaldo melalui rekor penampilan legenda AC Milan, Paolo Maldini, sebagai penampil terbanyak di Liga Champions. Ronaldo tampil 175 kali dan Maldini 174 kali.
Quattrick Robert Lewandowski
Masih di Liga Champions. Ketajaman gol Robert Lewandowski berlanjut dengan Bayern Munchen. Kali ini, Lewandowski mencetak empat gol ketika Bayern menang 6-0 melawan Red Star Belgrade. Empat gol itu dilesakkan dalam kurun waktu 14 menit dan 31 detik, menjadikannya pencetak empat gol tercepat di Liga Champions.
Liverpool Perlebar Jarak dengan Manchester City

Liverpool menjaga catatan tak pernah kalah di Premier League via kemenangan 3-1 atas Manchester City di Anfield pada 10 November 2019. Tiga gol The Reds dicetak Fabinho, Mohamed Salah, dan Sadio Mane, yang diperkecil Bernardo Silva. Liverpool menjaga jarak dari juara bertahan Premier League dua kali beruntun itu.
Kemenangan Perdana Atalanta di Liga Champions
November jadi bulan kebangkitan Atalanta di Liga Champions. Usai imbang 1-1 melawan Man City, tim debutan Liga Champions itu menang 2-0 atas Dinamo Zagbreb. Kemenangan melawan Zagreb itu jadi titik balik Atalanta yang akhirnya lolos ke-16 besar Liga Champions.
Desember
Ballon d'Or Keenam Lionel Messi
La Pulga meraih penghargaan Ballon d'Or keenam di tahun 2019. Lionel Messi mengalahkan Virgil van Dijk dan Cristiano Ronaldo, sementara lima Ballon d'Or lainnya diraih pada 2009, 2010, 2011, 2012, dan 2015. Selain Messi, Alisson jadi Kiper Terbaik dan Matthijs de Ligt memenangi Kopa Trophy untuk pemain muda terbaik.
Hasil Undian Piala Eropa 2020
Undian fase grup Piala Eropa 2020 dilakukan pada Desember ini. Dibagi dari grup A hingga F, hasil undian mengejutkan datang dari grup F yang berisikan Jerman, Prancis, dan Portugal. Grup F merupakan grup 'neraka' di Piala Eropa 2020.
Liverpool Juara Piala Dunia Antarklub
Liverpool meraih titel ketiga di tahun 2019. Usai meraih Liga Champions dan Piala Super Eropa, The Reds menyempurnakannya melalui raihan titel Piala Dunia Antarklub 2019.
Pasca mengalahkan Monterrey dengan skor 2-1 di semifinal, Liverpool menang 1-0 atas Flamengo di final. Itu titel Piala Dunia Antarklub pertama Liverpool dan menjadikan mereka tim kedua yang meraihnya setelah Manchester United pada 2008.
Juara Piala Super Italia, Lazio Dua Kali Beruntun Tekuk Juventus
Desember jadi bulan yang bersahabat bagi Lazio. Usai menodai rekor tak pernah kalah Juventus di Serie A dengan kemenangan 3-1, Aquile kembali menorehkan rekor yang identik ketika mengalahkan Bianconeri di Piala Super Italia.
Itu titel kelima Lazio di ajang Piala Super Italia dan kedua yang diraih di bawah asuhan Simone Inzaghi.
El Clasico Hambar
El Clasico antara Barcelona melawan Real Madrid berakhir imbang tanpa gol di Camp Nou pada 19 Desember 2019. Kedua tim sama-sama meraih poin yang sama jelang Clasico. Mengingat besarnya perbincangan soal laga itu, plus laga ditunda akibat aksi unjuk rasa di Catalunya, hasil itu tidak sejalan dengannya.
Cristiano Ronaldo, Pemain Terbaik Serie A
Ketika Messi meraih Ballon d'Or keenam, Cristiano Ronaldo yang tidak hadir di gala Ballon d'Or tetap di Italia dan meraih penghargaan Pemain Terbaik Serie A dari hasil di musim lalu, saat membawa Juventus meraih Scudetto delapan kali beruntun.
Barcelona Singkirkan Inter Milan
Blaugrana sedianya sudah lolos ke-16 besar Liga Champions dan tak punya target khusus ketika melawan Inter Milan. Akan tapi mereka justru bermain tanpa beban dan mampu menang 2-1 di markas Inter via gol Carles Perez dan Ansu Fati. Hasil itu mendepak Inter dari Liga Champions dan turun kasta ke Liga Europa.
Hasil Undian Turnamen Antarklub Eropa
Fase gugur Liga Champions dan Liga Europa 2019-20 diundi di bulan Desember 2019. Terjadi beberapa pertandingan besar di 16 besar Liga Champions seperti Bayern Munchen melawan Chelsea, Real Madrid kontra Manchester City, dan Liverpool kontra Atletico Madrid.
Mikel Arteta ke Arsenal, Carlo Ancelotti ke Everton
Masuknya dua manajer ini terjadi pada Desember 2019. Baik Arsenal atau Everton memilih menunjuk manajer permanen, Mikel Arteta dan Carlo Ancelotti, untuk menggantikan manajer interim: Freddie Ljungberg dan Duncan Ferguson.
Arteta sebelumnya jadi asisten manajer Pep Guardiola di Manchester City selama tiga tahun (2016-2019) dan Ancelotti dipecat oleh Napoli, digantikan Gennaro Gattuso.
Zlatan Ibrahimovic Kembali ke AC Milan

Dua pakar transfer Italia, Fabrizio Romano dan Gianluca Di Marzio, sudah berbicara mengenai kembalinya Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan. Meski sudah tidak lagi muda, berumur 38 tahun, Ibrahimovic tetaplah Ibrahimovic.
Gol ke-50 Lionel Messi di Tahun 2019

Berumur 32 tahun tak menghalangi Lionel Messi untuk terus mencetak gol. Tahun ini Messi mencetak 50 gol dan melakukannya untuk keenam kalinya beruntun. Cara yang positif bagi Messi mengakhiri tahun 2019.