Piala Eropa Internasional Berita

Euro 2024: Kekuatan dari Nama-nama Besar di Staf Kepelatihan Timnas Kroasia

Arief Hadi - Jumat, 14 Juni 2024

BolaSkor.com - Dalam beberapa edisi terakhir turnamen besar di Eropa dan dunia, timnas Kroasia acapkali menjadi tim kejutan yang mendobrak prediksi. Vatreni - julukan Kroasia - mencapai final Piala Dunia 2018.

Selain itu, Kroasia juga pernah mencapai empat besar Piala Dunia 2022. Namun di Euro, catatan terbaik mereka mencapai perempat final pada 1996 dan 2008, setelahnya pada dua edisi terakhir Euro mentok di 16 besar.

Perjalanan Kroasia di Euro 2024 pun tak akan mudah karena mereka ada di grup maut B bersama dengan Spanyol, Albania, dan juara bertahan, Italia.

Kroasia akan coba menghadirkan kejutan seperti di Piala Dunia. Terlebih, Euro 2024 dapat jadi yang terakhir untuk kapten berusia 38 tahun, Luka Modric. Itu bisa diikuti nama-nama senior lain seperti Andrej Kramaric, Ivan Perisic, Ante Budimir, dan Domagoj Vida.

Baca Juga:

Empat Aturan Ketat Spalletti untuk Italia di Euro 2024: Tidak Ada PlayStation dan Headphone

Euro 2024: Eberechi Eze dan Inspirasi Pesenam Rusia

Euro 2024: Berpeluang Tampil, Conor Gallagher Ungkap Peran Mauricio Pochettino

Kroasia kembali akan memainkan turnamen sebagai tim non-unggulan, tetapi itu tak mengubah fakta Zlatko Dalic memiliki kesiapan yang serius untuk menatap turnamen tersebut. Itu sudah terlihat dari staf kepelatihannya.

Dalic (57 tahun) pernah menjadi pemain profesional pada 1983 hingga 2000, membela klub seperti Hajduk Split dan Varteks dengan peran gelandang bertahan. Para asisten pelatihnya bahkan lebih baik darinya dari sisi pencapaian karier sebagai pemain.

Zlatko Dalic dan Ivica Olic (Foto: Dailymail)

Tiga asisten itu dapat menjadi kekuatan Kroasia karena pernah tenar di Eropa, yakni Ivica Olic, Vedran Corluka, dan Mario Mandzukic.

Olic, 44 tahun, pernah menjadi penyerang serba bisa pada eranya dan membela klub top Eropa seperti CSKA Moscow, Hamburg, dan Bayern Munchen. Bersama Bayern, Olic meraih tiga titel termasuk satu Bundesliga.

Dari striker yang disegani pada eranya berlanjut ke mantan bek Tottenham Hotspur dan Manchester City, Vedran Corluka. Pasca meninggalkan Tottenham, Corluka menghabiskan hampir sedekade di Rusia dengan Lokomotiv Moscow.

Dahulu, Corluka berperan sebagai bek kanan dan juga dapat bermain sebagai bek tengah. Ia ada dalam skuad Kroasia pada Piala Dunia 2018 sebelum pensiun pada 2021.

Terakhir yang melengkapi staf pelatih Kroasia adalah Mario Mandzukic, mantan penyerang tajam dan pekerja keras yang pernah memperkuat Bayern Munchen, Atletico Madrid, dan Juventus.

Kesuksesannya di Eropa seperti dua titel Bundesliga, satu Liga Champions, dan empat Scudetto. Dengan bermaterikan trio Olic, Corluka, dan Mandzukic, Kroasia diharapkan fans dapat bertahan lama di Euro 2024.

Bagikan

Baca Original Artikel