Analisis Feature Timnas Indonesia Berita

5 Alasan PSSI Lakukan TC Timnas Indonesia U-19 di Kroasia

Hadi Febriansyah - Sabtu, 22 Agustus 2020

BolaSkor.com - Teka-teki kemana lanjutan pemusatan latihan atau training centre (TC) Timnas Indonesia U-19/U-20 akhirnya terjawab. PSSI rencananya akan memberangkatkan Skuat Garuda Muda ke Kroasia pada akhir Agustus mendatang.

Sebelumnya, manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong ingin membawa Beckham Putra dan kawan-kawan melakukan TC di Korea Selatan. Namun nampaknya Korea Selatan tidak merespons keinginan dari PSSI untuk menggelar TC di sana.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, pun memang memberikan opsi, ketika tidak jadi TC di Korea Selatan opsi lain adalah negara di Eropa. Negara yang dipilih bukan Jerman, Italia, atau Spanyol yang sebelumnya dikatakan, melainkan Kroasia.

Baca Juga:

Isu Naturalisasi Bisa Pengaruhi Mental Pemain Timnas Indonesia U-19

Shin Tae-yong Ingin Elkan Baggott Ikut TC Timnas Indonesia U-19 di Kroasia

Dari keterangan resmi pria yang akrab disapa Iwan Bule ini, setidaknya ada lima alasan yang bisa ditangkap mengapa Timnas Indonesia U-19 akhirnya dikirim ke Kroasia. Berikut lima alasan tersebut:

Respons Paling Cepat

PSSI ternyata sudah mengirimkan surat ke beberbagai federasi di Asia maupun di Eropa untuk menggelar TC di negara tersebut. Tapi nyatanya yang paling cepat merespons surat dari PSSI adalah Kroasia. Tak pikir panjang PSSI pun mengiyakan dan akan TC di sana.

Keputusan yang diambil oleh PSSI ini memang terbilang cukup wajar. Pasalnya PSSI memang sedang dikejar waktu untuk melakukan TC, ini lantaran Piala Asia U-19 sudah berada di depan mata dan akan digelar pada 14-31 Oktober mendatang.

"Federasi sepak bola Kroasia paling cepat merespons surat dari PSSI. Nanti Timnas Indonesia U-19 pada 4 Oktober 2020 sudah harus berangkat ke Uzbekistan, jadi kita langsung lakukan TC di sana," kata mantan Kapolda Metro Jaya ini.

Tidak Perlu Karantina

Yang kedua adalah tidak perlu karantina yang dilakukan oleh para pemain Timnas Indonesia U-19 jika melakukan TC di Kroasia. Alasan ini mungkin menjadi yang utama mengapa Timnas Indonesia U-19 akan menggelar TC di negara asal Luka Modric tersebut.

Jika mengacu pada protokol kesehatan yang ada sekarang, banyak negara menerapkan isolasi 14 hari untuk orang asing yang baru datang. Termasuk Korea Selatan yang sejak awal menjadi incaran Timnas Indonesia U-19 sebagai tempat TC.

"Begitu Timnas Indonesia U-19 mendarat di Kroasia, kami dapat informasi kalau tidak perlu karantina. Ini menguntungkan buat Timnas Indonesia U-19," ucap Iwan Bule.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (PSSI)

Cuaca Mirip dengan Uzbekistan

Salain tidak perlu menjalani karantina selama 14 hari, Kroasia dinilai memiliki iklim yang sama dengan Uzbekistan, tempat di mana Timnas Indonesia U-19 akan bermain di Piala Asia U-19.

Sehingga para pemain tidak perlu beradaptasi dengan cuaca yang ada di Uzbekistan. Dengan para pemain bisa langsung belatih dan tidak perlu melakukan aklimatisasi suhu tubuh lagi pada gelara Piala Asia U-19 nanti.

Diundang Ikut Turnamen

Selama menggelar TC, Timnas Indonesia U-19 juga ingin mencari lawan uji coba. Itulah yang membuat PSSI reaktif dengan jawaban dari Krosia. Karena Timnas Indonesia U-19 butuh lawan yang levelnya berada di atas bisa memberikan atmosfer bertanding untuk pemain.

Beruntungnya, Kroasia berencana menggelar turnamen untuk pemain U-19, pada 2-8 September 2020. Turnamen tersebut akan diikuti oleh negara-negara yang ada disekitaran Kroasia.

"Turnamen itu rencananya diikuti empat negara, termasuk Kroasia. Jadi ini sangat strategis untuk mengukur kemampuan bermain Timnas Indonesia U-19 melawan negara Eropa," tutur Iwan Bule.

Timnas Kroasia. (AFP)

Kelas Dunia

Yang tidak kalah penting adalah Kroasia murupakan salah satu negara terbaik daalam urusan sepak bola. Bahkan pada gelaran Piala Dunia 2018 di Rusia lalu, mereka berhasil menjadi runner-up, mereka kalah di final melawan Prancis.

Selain itu saat ini mereka ada di posisi enak ranking FIFA. sehingga bisa dikatakan memiliki derajat tinggi di peta sepak bola dunia, terutama dalam pembinaan pemain usia muda.

"Kroasia salah satu negara hebat di sepak bola. Selain runner-up Piala Dunia, sekarang juga ada di peringkat enam ranking FIFA," imbuh Iwan Bule.

Bagikan

Baca Original Artikel