Sosok Ragam Feature Timnas Indonesia Berita

3 Keuntungan Penting Setelah Jay Idzes Bisa Dipanggil Timnas Indonesia Hadapi Vietnam

Tengku Sufiyanto - Senin, 12 Februari 2024

BolaSkor.com - Jay Idzes berpotensi menjadi kekuatan baru bagi Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026. Ada tiga pengaruh besar yang diberikan Jay andai dimainkan melawan Vietnam pada Maret 2024 mendatang.

Jay Idzes merupakan nama baru yang resmi mendapatkan paspor Indonesia. Ia menjalani sumpah di Jakarta pada 28 Desember 2023 lalu, setelah pertemuan dengan ketua umum PSSI, Erick Thohir, pada bulan September.

Meski sudah jadi bagian Merah Putih pada akhir tahun lalu, Jay Idzes belum diikutsertakan ke Piala Asia 2023. Ia menjalani proses perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI yang membutuhkan waktu.

Baca Juga:

Jay Idzes Resmi Bisa Membela Timnas Indonesia

Kabar Baik, Ernando Ari Sutaryadi Segera Kembali

Jay Idzes berseragam Venezia. (Instagram Jay Idzes)

Nah, proses ini ternyata sudah berjalan lancar. Anggota komite eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, memberi kabar bahwa proses perpindahan federasi ini sudah terjadi.

"Sudah beres," jawab Arya Sinulingga dalam postingan terbarunya ketika ditanya tentang proses perpindahan federasi Jay Idzes dan kemungkinan tampil melawan Vietnam oleh netizen.

Maka, ada kemungkinan Jaz Idzes bisa bergabung dengan Rafael Struick dkk. pada Maret nanti. Indonesia akan melakoni dua laga melawan Vietnam pada 21 Maret 2024 di Jakarta dan 26 Maret 2024 di Hanoi.

Jay Idzes kini juga sudah dalam kondisi bugar. Setelah memulihkan cederanya, Jay Idzes sudah dipercaya timnya tampil dalam dua laga di Serie B 2023-2024.

Jay Idzes come back saat Venezia dikalahkan Parma 1-2 pada 3 Februari 2024. Lalu, Jay Idzes tampil penuh ketika Venezia melibas Sudtirol 3-0 pada 10 Februari 2024.

Maka, tak ada alasan bagi Shin Tae-yong untuk tak memanggilnya. BolaSkor.com melihat tiga hal penting ketika Jay Idzes gabung Timnas Indonesia. Simak ulasan berikut ini!

1. Formasi Tiga Bek

Thom Haye dan Jay Idzes mendapat kesempatan untuk mengunjungi SUGBK, markas utama Timnas Indonesia. (PSSI)

Keberadaan Jay Idzes membuat Shin Tae-yong bisa semakin percaya diri memainkan strategi tiga bek. Peran ini sudah biasa dipercayakan pelatih Venezia, Paolo Vanoli, kepada Jay Idzes.

Pada laga melawan Sudtirol, Jay Idzes bermain sebagai bek sisi kanan. Ia mengisi peran yang sempat dipercayakan pada mantan bek AC Milan, Giorgio Altare.

Di Timnas Indonesia, peran bek sisi kanan ini kerap dipercayakan kepada Rizky Ridho. Keberadaan Jay Idzes berpotensi menggeser tempat Rizky Ridho dari tim inti.

Selain Rizky Ridho, ada pula Sandy Walsh dan Wahyu Prasetyo yang bisa berperan sebagai bek sisi kanan. Sementara di pos bek sisi tengah dan kiri menjadi opsi bagi Jordi Amat, Justin Hubner dan Elkan Baggott.

2. Opsi Gelandang Bertahan

Jay Idzes usai mengambil sumpah menjadi WNI. (PSSI)

Namun, ada banyak prediksi bahwa Jay Idzes lebih diperankan sebagai penghuni lini tengah. Jay Idzes sudah biasa menjalani peran sebagai gelandang tengah maupun gelandang bertahan.

Peran penting sebagai gelandang ini dijalankan Idzes saat masih berkarier di Belanda. Ketika membela FC Eindhoven, Jay kerap dipasang sebagai gelandang.

Kemudian, ketika pindah ke Go Ahead Eagles, Jay mendapat tugas berbeda dalam dua musim. Ia bisa dipasang sebagai bek atau gelandang, sesuai kebutuhan strategi pelatih.

Jay Idzes kemungkinan lebih dimaksimalkan sebagai gelandang bertahan. Jay punya kemampuan memotong bola, membaca serangan dan membagi bola.

Jay Idzes bisa membuat Shin Tae-yong memaksimalkan Justin Hubner sebagai bek sisi kiri. Pada Piala Asia 2023 lalu, Justin kerap dijadikan gelandang bertahan karena kemampuannya dalam menghentikan serangan lawan.

3. Mentalitas Hadapi Tekanan

Jay Idzes saat memperkuat klubnya Venezia di Serie-B Italia. (Instagram.com/jayidzes)

Jay Idzes punya peluang besar untuk menjadi pilihan utama Timnas Indonesia. Ia bisa dijadikan sebagai opsi bek sisi kanan maupun gelandang bertahan mendampingi Ivar Jenner.

Hal penting yang bisa diberikan Jay Idzes adalah mentalitas ketika menghadapi tekanan. Meski kini baru berusia 23 tahun, jam terbang Jay Idzes sudah luar biasa.

Jay Idzes sudah bermain secara reguler di Liga 2 Belanda atau Eerste Divisie bersama FC Eindhoven saat berusia 18 tahun. Jay Idzes tampil dalam 33 pertandingan pada musim 2018-2019.

Performa apik itu kemudian mengantarkan klub barunya, Go Ahead Eagles promosi ke Eredivisie 2021-2022. Hebatnya, selama dua musim di kasta tertinggi, Jay Idzes tetap mendapat tempat utama.

Jay Idzes merasakan momen manis ketika melibas Ajax Amsterdam 2-1 pada 27 Februari 2022 di Deventer. Kala itu, Ajax besutan Erik ten Hag masih diperkuat Andre Onana, Daley Blind, Antony hingga Sebastian Haller.

Pada musim 2022-2023, Jay Idzes juga dua kali membawa Go Ahead Eagles mengimbangi Ajax. Total pada musim itu Jay Idzes tampil 33 kali hingga Venezia FC menawarinya gabung pada musim 2023-2024.

Di Venezia, Jay Idzes langsung dapat tempat inti. Ia merasakan momen ketika mengalahkan Sampdoria 2-1 pada 31 Agustus 2023. Sampdoria merupakan tim yang dilatih legenda Italia, Andrea Pirlo.

Sederet pengalaman itu membuat Jay Idzes tak akan gentar ketika bertemu tim-tim kuat Asia, apalagi Vietnam. Jay Idzes hanya perlu beradaptasi dengan rekan-rekan barunya di Timnas Indonesia. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)

Bagikan

Baca Original Artikel