Kejanggalan dari Pembangkangan Kepa Arrizabala

Uniknya, di kala Kepa tak mau keluar dan digantikan dengan Caballero, hanya ada David Luiz yang mendekatinya dan memintanya untuk menghargai keputusan pelatih.

"Saya cuma bilang kepadanya, kita harus menghormati keputusan pelatih," ujar David Luiz kepada Sky Sports.

"Tapi saya tidak tahu apakah pelatih ingin menggantinya karena dia (Kepa) merasakan sakit atau itu keputusan taktis. Saya kira pelatih ingin melakukan pergantian karena (dia tidak yakin soal) cedera, dia tidak memahami itu."

Ke mana pemain-pemain Chelsea lainnya? Khususnya Cesar Azpilicueta yang berstatus kapten The Blues? Pemain-pemain profesional seharusnya tahu, suka atau tidaknya mereka dengan keputusan pelatih, mereka harus respek dan hormat kepadanya.

"Dan setelah Kepa menolak keluar, oh Tuhan, Sarri memiliki setiap hak untuk marah padanya. Ini tentang respek dan Kepa membodohi manajernya di depan jutaan orang," imbuh Alan Shearer, pemerhati sepak bola Inggris

"Ini terjadi ketika Sarri sudah berada dalam tekanan besar dan di ambang kehilangan pekerjaan di Stamford Bridge. Insiden menakjubkan ini bisa membuat Sarri membayarnya dengan jabatannya."

Ego sebagai kiper termahal dunia sebesar 80 juta euro ketika dibeli Chelsea dari Athletic Club Bilbao tampak jelas terlihat pada diri Kepa. Meski nyatanya Kepa telah memberi penjelasan terkait momen tersebut.

Kepa tidak mau digantikan dengan Caballero

"Yang pertama, saya harus katakan kalau itu salah paham. Saya mengerti bahwa di televisi, media sosial, mereka sedang membicarakan ini, tetapi saya di sini untuk menjelaskannya, untuk mengatakan bahwa itu bukan maksud saya untuk melawan manajer," tutur Kepa selepas laga berakhir.

"Kami telah berbicara dan saya hanya mencoba untuk mengatakan kalau saya baik-baik saja. Dia pikir saya tidak dalam kondisi yang fit. Itu di saat-saat menegangkan dengan banyak hal terjadi (di atas lapangan)," terangnya.

Sarri juga mengakui itu sebagai sebuah kesalahpahaman atau miskomunikasi. Kendati demikian, pelatih asal Italia berusia 60 tahun itu tidak menolerir penolakan Kepa untuk diganti kala pertandingan tengah berlangsung.

"Saya benar-benar marah. Saya ingin berbicara kepadanya karena dia harus memahami hal tersebut, karena kesalahpahaman, kami bisa memicu masalah. Khususnya dengan Anda (media). Jadi, saya pikir saya hanya harus menjelaskan persis situasinya kepada Kepa," tegas Sarri.

Lanjut Baca lagi