Sepenggal Kisah Perjalanan Cahill

Pria kelahiran Sydney, 6 Desember 1979 tidak begitu saja masuk ke dalam skuat Australia. Cahill bertarung selama lima tahun sebelum membela Australia karena pernah bermain untuk timnas U-14 dan U-20 Samoa.

Kala itu FIFA masih memberlakukan aturan lama, bahwasanya pemain yang sudah pernah bermain dengan timnas lain tidak boleh berganti ke timnas lainnya. Cahill baru bisa membela Australia pada usia 24 tahun.

Cahill tidak sendirian berjuang masuk skuat Australia. Frank Farina, mantan pelatih timnas Australia, dua mantan komentator, Mike Cockerill dan Bonita Mersiades, yang sempat menjadi manajer tim, merupakan tiga figur yang berjasa besar mengantarkan Cahill ke panggung terbesar sepak bola dunia.

“Para pemain yang tidak ada di sini, manajer-manajer yang tidak ada di sini, mereka memainkan peran yang sangat besar (dalam karier Cahill),” tutur Cahill.

“Anda berbicara tentang Frank Farina, saya pikir Bonita juga terlibat ketika itu di FFA (Asosiasi Sepak Bola Australia), Mike Cockerill, banyak media di sini juga ada sepanjang perjalanan saya.”

Jonathan Howcroft, penulis Guardian, pernah menjabarkan permainan Cahill dengan kata-kata yang sederhana “Cahill bukanlah pemain paling bertalenta Australia, Cahill adalah definisi dari pemain di laga besar.”

Lanjut Baca lagi