WSSP300 2018, Musim Penuh Tantangan dan Cobaan untuk Ali Adriansyah

Putaran kedelapan Kejuaraan Dunia Supersport 300 (WSSP300) di Sirkuit Magny-Cours, Prancis, akhir pekan lalu, jadi lomba terakhir Ali Adriansyah Rusmiputro.
Hendry WibowoHendry Wibowo - Rabu, 03 Oktober 2018
WSSP300 2018, Musim Penuh Tantangan dan Cobaan untuk Ali Adriansyah
Ali Adriansyah Rusmiputro (Foto: istimewa)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Putaran kedelapan Kejuaraan Dunia Supersport 300 (WSSP300) di Sirkuit Magny-Cours, Prancis, akhir pekan lalu, jadi lomba terakhir Ali Adriansyah Rusmiputro. Kali ini, ia harus puas finis di posisi 20 setelah start dari urutan 19.

Musim balap kali ini menjadi musim yang penuh tantangan sekaligus cobaan bagi Ali Adriansyah. Di awal musim, konsentrasinya agak terganggu oleh regulasi WSSP300 yang lebih menguntungkan penunggang Kawasaki dan KTM yang bermesin lebih besar.

Meski kemudian Dorna sebagai penyelenggara membuat perubahan aturan, hal tersebut tidak juga membantu penunggang Yamaha seperti halnya Ali Adriansyah. Di pertengahan musim, konsentrasinya kembali terganggu akibat kecelakaan fatal yang ia alami di Brno, Ceko.

Ketika itu Ali Adriansyah sempat dilarikan ke rumah sakit karena sempat tak sadarkan diri. Akibat kecelakaan itu ia harus istirahat dari latihan demi mengembalikan kondisi tubuhnya juga kepercayaan dirinya agar tetap tampil seperti sebelumnya.

Meskipun begitu, pembalap asal Jakarta itu, tetap memuji dukungan yang sangat bagus dari timnya. "Tim bekerja dengan sangat baik, tetapi motor tetap tidak sebanding dengan Kawasaki," ucap Ali Adriansyah. Dalam klasemen pembalap, Ali Adriansyah Rusmiputro menduduki peringkat 23 dari 40 rider dengan raihan 6 poin.

Jalannya Balapan
Adapun di Magny-Cours sejak sesi latihan hingga kualifikasi sebenarnya Ali Adriansyah sudah mampu memangkas waktu yang lebih baik. Sayang ia melakukan kesalahan saat start lomba yang membuatnya didahului beberapa pembalap lain.

"Saya salah start, sehingga kehilangan beberapa detik dan disusul oleh pembalap lainnya. serta tertahan di grup pelan," ucap Ali Adriansyah.

World Supersport 300 Yamaha Ali Adriansyah Rusmiputro Magny Cours
Ditulis Oleh

Hendry Wibowo

Motorsports Enthusiast and Giallorossi Fan
Posts

2.794

Berita Terkait

MotoGP
MotoGP 2025: Yamaha Akan Turun Menggunakan Mesin Baru di San Marino
Tim berlambang garpu tala ini akan turun menggunakan mesin V4.
Tengku Sufiyanto - Senin, 01 September 2025
MotoGP 2025: Yamaha Akan Turun Menggunakan Mesin Baru di San Marino
MotoGP
Yamaha Berharap MotoGP Tidak Meniru Pendekatan Formula 1 dalam Mengatur Regulasi Teknis
Kehadiran Liberty Media di MotoGP kembali menimbulkan polemik.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 13 Agustus 2025
Yamaha Berharap MotoGP Tidak Meniru Pendekatan Formula 1 dalam Mengatur Regulasi Teknis
MotoGP
Lorenzo Kritik Kehadiran Toprak di Yamaha, Gaya Membalapnya Tak Cocok di MotoGP
Toprak Razgatlioglu baru saja direkrut Yamaha untuk MotoGP 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 15 Juni 2025
Lorenzo Kritik Kehadiran Toprak di Yamaha, Gaya Membalapnya Tak Cocok di MotoGP
MotoGP
Masih Berkutat dengan Pengembangan Motor, Quartararo Mengaku Tidak Akan Pasang Target di MotoGP 2025
Pengembangan motor Yamaha yang belum kunjung selesai membuat Fabio Quartararo ragu dalam menatap MotoGP 2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 20 Februari 2025
Masih Berkutat dengan Pengembangan Motor, Quartararo Mengaku Tidak Akan Pasang Target di MotoGP 2025
MotoGP
MotoGP 2025: Yamaha Kenalkan Motor Baru, Ada Hal Menarik dari Tim Satelitnya
Tim utama Yamaha masih menggunakan warna dasar biru tua.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 01 Februari 2025
MotoGP 2025: Yamaha Kenalkan Motor Baru, Ada Hal Menarik dari Tim Satelitnya
MotoGP
Yamaha Resmi Hentikan Kerja Sama dengan VR46
Yamaha memilih beralih ke brand asal Italia lainnya, Macron.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 21 Januari 2025
Yamaha Resmi Hentikan Kerja Sama dengan VR46
Bagikan