Van Gaal Angkat Bicara soal Tudingan Di Maria atas Performa Buruknya di Man United

BolaSkor.com - Mantan manajer Manchester United, Louis van Gaal, angkat bicara menanggapi tudingan Angel Di Maria atas performa buruknya kala membela Setan Merah pada musim 2014-15. Menurut Van Gaal, justru Di Maria yang tidak mampu beradaptasi dengan kultur sepak bola Inggris.
Di Maria dibeli Setan Merah pada tahun 2014 seharga 59,7 juta poundsterling dari Real Madrid - pasca menjuarai Liga Champions. Melihat namanya sebagai pemain top Eropa dan berpengalaman membela klub besar, Di Maria langsung diberi nomor punggung sakral 7.
Akan tapi penampilannya mengecewakan dan jauh dari ekspektasi. Penyerang sayap asal Argentina dijual ke PSG (Paris Saint-Germain) seharga 44 juta poundsterling dan hanya semusim membela Manchester Merah.
Baca Juga:
Bahas Struktur Man United, Van Gaal Nilai Orientasi Red Devils Mengarah ke Komersil
Ander Herrera Respons Ketertarikan PSG
Eks Pentolan Oasis Minta Maaf kepada Fans Man United dan Liverpool
Selepas kepergiannya dari Manchester, Di Maria menyalahkan Van Gaal atas keterpurukan performanya bersama Man United - Van Gaal manajer United kala itu. "Sedikit rumit dengan pelatih kala itu," ucap Di Maria.
Pemain berusia 31 tahun semakin menjadi ketika bertemu dengan Man United di 16 besar Liga Champions musim ini. Di Maria tidak habis pikir fans United membencinya, karena masalah sesungguhnya Di Maria bukan kepada fans, melainkan Van Gaal.
Selama hampir dua tahun lebih Van Gaal bungkam, kini ia angkat bicara merespons komentar Di Maria. Lelaki asal Belanda berusia 67 tahun menilai Di Maria tak mampu beradaptasi dengan intensitas sepak bola Premier League.
"Di Maria berkata itu masalah saya (Van Gaal jadi alasan keterpurukan performa Di Maria di Man United). Saya memainkannya di tiap posisi ofensif. Anda bisa memeriksanya," tutur Van Gaal kepada BBC Sport.
"Dia tidak pernah meyakinkan saya di tiap posisi yang dimainkannya itu. Dia tidak bisa mengatasi tekanan konstan tiap kali menguasai bola di Premier League. Itu masalahnya," tegasnya.
Semenjak pindah ke PSG pada tahun 2015, performa Di Maria kembali membaik dan dia sukses meraih dua titel Ligue 1, tiga Piala Liga Prancis, dan tiga Piala Prancis. Sementara dua musim melatih Van Gaal berbuah titel Piala FA untuk Man United.
Arief Hadi
15.467
Berita Terkait
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita

Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin

Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi

Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset

Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia

Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4

Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils

Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
