Valentino Lazaro, Rapper Penyempurna Taktik Antonio Conte
BolaSkor.com - Bila melihat Valentino Lazaro tanpa mengetahui latar belakang terlebih dahulu, memang lebih mirip rapper daripada pesepak bola. Namun, di balik citra diri seperti itu, Lazaro punya potensi besar untuk melesat bersama Inter Milan.
Inter Milan resmi mendapatkan Valentino Lazaro pada Senin (1/7) waktu setempat. Kabarnya, La Beneamata mengucurkan dana 22 juta euro plus bonus kepada Herta Berlin.
"Valentino Lazaro sekarang resmi menjadi pemain Inter Milan. Penggawa Austria itu bergabung dengan Nerazzurri dari Herta Berlin dan meneken kontrak hingga 30 Juni 2023," tulis Inter Milan dalam keterangan resmi.
"Sekarang, dia akan memulai di Inter Milan dengan penuh semangat. Dari semua keluarga Nerazzurri, #WelcomeValentino!" sambung Inter Milan.
Valentino Lazaro menekuni dunia si kulit bundar dengan bermain di jalanan . Ketika itu, Lazaro bercita-cita menjadi freestyler setelah melihat video di Youtube.
Namun, perjalanan Lazaro rupanya tidak mengarah ke sana. Masih dalam jalur sepak bola, Lazaro justru masuk ke dalam ruang lingkup yang lebih besar yakni pesepak bola profesional.
Baca juga:
Sepp van den Berg, Bek Berambut Merah Calon Teman Duet Van Dijk di Liverpool
Mengenal Senjata Utama Calon Pemain Manchester United, Aaron Wan-Bissaka
"Sepak bola jalanan adalah cara saya memulainya. Jika saya menguasai bola di ruang kecil, keterampilan individu itu menjadi vital," tegas Lazaro seperti dillansir laman resmi Bundesliga.
Bakat Valentino Lazaro mulai ditempa di akademi Grazer AK 1902 Youth pada 2010. Klub asal Austria itu menjadi pintu bagi Lazaro untuk menyeberang ke Jerman bersama Red Bull Salzburg.
Di Salzburg, kemampuan Lazaro semakin berkembang. Dia bisa menempati posisi sebagai pemain sayap kanan, gelandang kanan, atau bek kanan.
Lazaro adalah pemain termuda Red Bull Salzburg yang tampil pada pertandingan resmi. Ketika itu, Lazaro baru berusia 16 tahun, tujuh bulan, plus 10 hari. Hebatnya lagi, ia sudah mencapai pertandingan ke-100 papda usia 19 tahun.
Setelah sempat dipinjamkan, pada akhirnya pemain 23 tahun tersebut hengkang ke Herta Berlin saat memasuki musim panas 2017. Pada musim lalu, Lazaro membukukan tiga gol plus tujuh assist.
"Saat dia tiba, Lazaro telah menunjukkan mengapa kami memboyongnya. Dia punya potensi besar dan sangat cocok untuk tim kami. Itulah sebabnya kami mengandalkannya dalam jangka panjang," jelas direktur olahraga Herta Berlin, Michael Preetz.
Johan Kristiandi
18.021
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City