Tragedi Bunuh Diri di Balik Kebangkitan Sebastian Coates bersama Sporting

Kepergian sahabat secara tragis justru menambah motivasi mantan bek Liverpool itu untuk sukses bersama Sporting.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 12 Maret 2021
Tragedi Bunuh Diri di Balik Kebangkitan Sebastian Coates bersama Sporting
Sebastian Coates (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Nama Sebastian Coates sempat mencuri perhatian pecinta sepak bola ketika direkrut Liverpool pada musim panas 2011. Kini pemain berkebangsaan Uruguay itu meniti jalan menjadi legenda Sporting Lisbon.

Sporting memang berpeluang mengakhiri musim 2020-2021 dengan trofi liga Portugal. Leoes kini memimpin klasemen dengan keunggulan sembilan poin dari pesaing terdekatnya, Braga.

Andai hal itu terjadi, Sporting berarti mengakhiri masa puasa gelar Liga Portugal yang sudah berjalan selama 19 tahun. Terakhir kali mereka tampil sebagai juara pada musim 2001-2002.

Baca Juga:

Profil Radu Dragusin, Pengagum Van Dijk yang Pernah Menolak Chelsea

Profil Omar Richards, Pemain 'Kelas Dua' yang Bikin Bayern Kesengsem

Profil Jahkeele Marshall-Rutty, Wonderkid Kanada dalam Pantauan Klub-klub Eropa

Sebastian Coates

Sporting memang tampil mengesankan sepanjang musim ini. Tim asuhan Ruben Amorim belum terkalahkan dari 22 laga yang sudah dijalani.

Mantan klub Cristiano Ronaldo itu juga menegaskan diri sebagai tim dengan lini pertahanan terkuat di Portugal. Mereka baru kebobolan sebelas gol sejauh ini.

Catatan apik tersebut tak lepas dari peran Coates. Berstatus kapten tim, ia merupakan andalan Sporting di lini pertahanan.

Coates seolah ingin membuktikan masih pemain yang berkualitas meski sempat gagal bersama Liverpool. Ia memang gagal menjawab ekspektasi tinggi publik Anfield meski diberi kesempatan selama tiga musim.

Coates kala berseragam Liverpool

Pada awal tahun 2016, Coates akhirnya meninggalkan gemerlapnya Premier League untuk menerima pinangan Sporting. Jatuh bangun juga sempat dialaminya bersama salah satu raksasa Portugal tersebut.

Salah satu momen terburuk Coates bersama Sporting terjadi pada Agustus 2019. Pada laga kontra Rio Ave, ia membuat tiga kali pelanggaran yang berbuah penalti sehingga timnya harus kalah dengan skor 2-3.

Akibat hal itu, Coates sempat dituding sebagai pembawa sial bagi Sporting. Namun tudingan itu perlahan berubah sejak Amorim ditunjuk sebagai pelatih pada Maret 2020.

Amorim ternyata sangat mempercayai kemampuan Coates dalam mengawal pertahanan. Dukungan penuh tersebut berefek langsung terhadap permainan sang pemain.

Namun sebuah kabar buruk sempat mengganggu fokus Coates pada awal februari lalu. Ia harus ditinggal pergi sahabatnya yang meninggal karena bunuh diri.

Orang yang dimaksud sahabat Coates adalah Santiago Garcia. Pria yang akrab disapa Morro itu ditemukan tewas di apartemennya usai menembakkan pistol ke kepalanya sendiri.

Sebagai informasi, Morro merupakan rekan setim Coates saat menimba ilmu di akademi klub Uruguay, Nacional. Keduanya kemudian mampu menembus tim utama.

Sayang, jalan karier Morro jauh lebih buruk dari Coates. Kualitasnya tak mampu menarik minat klub-klub Eropa.

Morro diduga bunuh diri karena depresi. Hal itu menjadi pukulan telak bagi Coates.

Coates dan Morro saat memperkuat uruguay U-20

"Saya biasa menjaganya selama sesi latihan sejak kami masih kecil. Kami mengembangkan hubungan yang sangat istimewa," kata Coates dilansir dari Goal.

"Kami hampir menjadi belahan jiwa. Tak satu pun dari kami yang bisa melupakan kematiannya."

Namun Coates tak punya waktu untuk larut dalam kesedihan. Tiga hari pasca kematian sang sahabat, ia harus memperkuat Sporting saat bertandang ke markas Gil Vicente.

Sporting mampu mengakhiri pertandingan tersebut dengan kemenangan 2-1. Hebatnya, kedua gol tersebut dicetak oleh Coates.

Itu menjadi kali pertama sejak 2009, Coates mencetak dua gol dalam sebuah pertandingan liga. Terakhir kali melakukannya, ia masih menjadi rekan setim Morro di Nacional.

Dua gol tersebut seolah menjadi persembahan Coates untuk Morro yang berposisi sebagai penyerang. Secara tak langsung, kontribusi itu juga melapangkan jalan Sporting ke tangga juara.

Sebastian Coates Sporting lisbon Sosok Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Liga Champions
Superkomputer Berteknologi AI Prediksi Pemenang Duel Real Madrid vs Juventus
Superkomputer Opta pakai teknologi AI prediksi Real Madrid vs Juventus di Liga Champions. Siapa pemenangnya? Hasilnya bikin kaget fans!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Superkomputer Berteknologi AI Prediksi Pemenang Duel Real Madrid vs Juventus
Timnas
Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil di Piala Dunia U-17 2025, Nova Arianto Jadikan Jepang Inspirasi
Keberhasilan Jepang mengalahkan Brasil di level senior diharapkan menginspirasi skuad Timnas Indonesia U-17.
Rizqi Ariandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil di Piala Dunia U-17 2025, Nova Arianto Jadikan Jepang Inspirasi
Liga Champions
Prediksi Pemenang Eintracht Frankfurt vs Liverpool? Superkomputer Punya Jawabannya
Superkomputer Opta memprediksi pemenang Frankfurt vs Liverpool di Liga Champions! Siapa lebih unggul: The Reds atau Die Adler?
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Prediksi Pemenang Eintracht Frankfurt vs Liverpool? Superkomputer Punya Jawabannya
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: PSIM Yogyakarta Kembali ke Jalur Kemenangan
PSIM Yogyakarta menang 2-0 pada pertandingan pekan 10 Super League 2025/2026 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (22/10).
Rizqi Ariandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: PSIM Yogyakarta Kembali ke Jalur Kemenangan
Liga Champions
Real Madrid vs Juventus: Tidak Ada Kata Takut dalam Kamus Bianconeri
Khephren Thuram tegaskan Juventus tak gentar hadapi Real Madrid di Liga Champions. Bianconeri siap tempur meski Madrid sedang on fire!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Real Madrid vs Juventus: Tidak Ada Kata Takut dalam Kamus Bianconeri
Prediksi
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Ajax Amsterdam: The Blues di Atas Angin
Chelsea siap lanjutkan tren positif saat menjamu Ajax Amsterdam di Liga Champions 2025/2026. Lihat prediksi skor, line-up, dan statistik lengkapnya di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Ajax Amsterdam: The Blues di Atas Angin
Prediksi
Real Madrid vs Juventus: Los Blancos Hanya Punya Lima Bek
Real Madrid dihantam badai cedera jelang laga kontra Juventus di Liga Champions. Xabi Alonso cuma punya lima bek fit di Santiago Bernabeu!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Real Madrid vs Juventus: Los Blancos Hanya Punya Lima Bek
Jadwal
Link Streaming Real Madrid vs Juventus, Kamis 23 Oktober 2025
Real Madrid akan menghadapi Juventus pada lanjutan Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (23/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 22 Oktober 2025
Link Streaming Real Madrid vs Juventus, Kamis 23 Oktober 2025
Jadwal
Link Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam, Kamis 23 Oktober 2025
Nonton live streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam di Liga Champions 2025/2026 dini hari nanti. Cek jadwal, jam tayang, dan link resmi di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Link Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam, Kamis 23 Oktober 2025
Jadwal
Link Streaming Eintracht Frankfurt vs Liverpool, Kamis 23 Oktober 2025
Nonton laga Eintracht Frankfurt vs Liverpool di Liga Champions 2025/2026, Kamis (23/10) dini hari WIB. The Reds dalam tekanan usai empat kekalahan beruntun. Cek link streaming dan jadwal lengkapnya di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Link Streaming Eintracht Frankfurt vs Liverpool, Kamis 23 Oktober 2025
Bagikan