Olimpiade Paris 2024

Tim Indonesia Banjir Prestasi, Ketua NOC Optimistis Masa Depan Olahraga Akan Lebih Cerah

Raja Sapta Oktohari bersyukur dan menyampaikan penghargaan kepada semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan Tim Indonesia meraih dua medali emas dan satu perunggu di Olimpiade Paris 2024.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Jumat, 09 Agustus 2024
Tim Indonesia Banjir Prestasi, Ketua NOC Optimistis Masa Depan Olahraga Akan Lebih Cerah
Ketua Komite Olahraga Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari saat konferensi pers medali emas Tim Indonesia. (NOC Indonesia)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Komite Olahraga Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari, bersyukur dan menyampaikan penghargaan kepada semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan Tim Indonesia meraih dua medali emas dan satu perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Perolehan dua medali emas lewat atlet panjat tebing Veddriq Leonardo dan atlet angkat besi Rizki Juniansyah serta satu perunggu dari atlet bulutangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung itu bukan hanya membanggakan. Namun, hasil itu sekaligus menyamai perolehan medali Tim Indonesia pada 32 tahun lalu di Olimpiade Barcelona 1992.

Saat itu, Tim Indonesia untuk pertama kali meraih dua medali emas lewat pasangan pebulutangkis Susy Susanti dan Alan Budikusuma.

Baca Juga:

Presiden Jokowi Bangga dan Apresiasi Tim Indonesia Usai Raih Dua Medali Emas di Olimpiade Paris 2024

Profil Veddriq Leonardo, Atlet Panjat Tebing Peraih Medali Emas Pertama Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Raih Dua Medali Emas, Tim Indonesia di Peringkat 28 Klasemen Olimpiade Paris 2024

"Medali emas yang dihasilkan itu melalui hasil proses panjang. Dua kali Lagu Indonesia Raya berkumandang di Paris bukan hanya menjadi sebuah peristiwa membanggakan namun tidak bisa dilupakan,” kata Okto, panggilan akrab Raja Sapta Oktohari.

"Waktu di Rio de Janeiro 2016, saya jadi CdM (Chef de Mission) dapat satu emas, di Tokyo 2020, waktu CdM pak Rosan juga dapat satu emas. Kini, di Paris 2024, Anindya Bakrie dapat dua emas, saya rasa itu proses kebangkitan olahraga Indonesia di ajang tertinggi olahraga dunia,” tambahnya.

Secara khusus, Okto, mengucapkan terimakasih kasih kepada semua pihak yang telah mengantarkan prestasi olahraga ke ajang tertinggi di Olimpiade Paris 2024. Baik itu, kepada cabang-cabang olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang memberikan support luar biasa, KONI, seluruh official Komite Olimpiade Indonesia yang mengawal proses dari awal sampai akhir, Chef de Mission (CdM) Anindya Bakrie serta pihak-pihak yang terkait.

Khususnya kepada masyarakat Indonesia yang telah mendoakan dan mendukung seluruh atlet Tim Indonesia yang berjuang menjaga Merah Putih di Olimpiade Paris 2024.

"Marilah kita semua bersama-sama bersatu dalam balutan Merah Putih. Indonesia adalah negara yang besar, mari kita saling menguatkan, jangan mencari kesalahan, karena kalau Indonesia bersatu saya yakin dunia ini bisa bergetar, dan prestasi olahraga Indonesia semakin tinggi lagi," imbuhnya.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Saat ini, kata Okto, Indonesia boleh puas dengan hasil dua emas dan satu perunggu. Begitu juga dengan jumlah atletnya di Tim Indonesia setelah puluhan tahun akhirnya bertambah dari 28 menjadi 29 atlet. Bahkan, cabang olahraganya dan wasit juri yang terlibat di Olimpiade Paris 2024 bertambah menjadi enam orang dari enam cabang olahraga.

Capaian dua emas dan satu perunggu sementara menempatkan Indonesia berada di peringkat ke-28. Namun, Okto mengingatkan tugas sudah menanti dalam menyongsong Olimpiade Los Angeles 2028.

"Ini bukan masalah peringkat, ini masalah jenjang untuk Indonesia menjadi lebih baik lagi. Olimpiade ini kan parameter tertinggi, kita harus sudah siap-siap proses kualifikasi. Jadi, saya ingin menghimbau diri sendiri dan semua cabang-cabang olahraga olympic number, supaya melakukan persiapan dua tahun dari sekarang. Tujuannya supaya Indonesia lebih banyak meloloskan atlet yang qualified terutama di nomor-nomor team sport, seperti negara-negara lain," ujarnya.

"Kalau hari ini kita bisa bangga, badminton, sport climbing, dan weightlifting bisa memberikan medali untuk Indonesia, Insya Allah besok-besok lebih banyak cabang olahraga yang memberikan medali," tutupnya.

Di Olimpiade Parist 2024, Tim Indonesia berpartner dengan Aice yang juga merupakan Olympic Partner, Li-Ning, Didit Hediprasetyo Foundation, Lavani Jewelry, Kings Travel, Samsung. Serta didukung oleh On Point, Oakley, Canon Indonesia dan Lumix Indonesia.

AICE sebagai sponsor utama Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Olimpiade Paris 2024 Breaking News Tim Indonesia
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

18.019

Berita Terkait

Lainnya
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Prime Kumite Championship 3 menghadirkan berbagai pertarungan seru yang akan berlangsung pada 1 Februari 2026 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Lainnya
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Timnas Futsal Putri meraih perak untuk pertama kalinya, sedangkan Timnas Futsal Putra menjaga asa meraih medali emas.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Italia
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Mauro Icardi diperkirakan akan meninggalkan Galatasaray pada jendela transfer Januari.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya menembus target 80 medali emas pada ajang SEA Games 2025 di Thailand.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Bagikan