Olimpiade Paris 2024
Profil Veddriq Leonardo, Atlet Panjat Tebing Peraih Medali Emas Pertama Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024
BolaSkor.com - Kamis, 9 Agustus 2024, menjadi hari yang baik untuk Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Dalam waktu satu hari itu, Tim Indonesia mendapat dua medali emas dari cabang olahraga (cabor) panjat tebing dan angkat besi lewat Veddriq Leonardo serta Rizki Juniansyah.
Veddriq adalah pembuka keran medali emas Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024, sebelum beberapa jam kemudian Rizki Juniansyah naik podium tertinggi dan membuat Indonesia Raya berkumandang untuk kedua kalinya.
Veddriq meraih emas setelah mengungguli atlet China, Wu Peng, di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Kamis (8/8/2024). Veddriq membukukan waktu 4,75 detik, unggul 0,02 detik dari Wu Peng untuk memastikan Tim Indonesia pecah telur medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Emas Veddriq ini bukan hanya yang pertama bagi Tim Indonesia, tetapi juga untuk Panjat Tebing Indonesia. Olimpiade Paris 2024 menjadi debut bagi Tim Indonesia, setelah cabor tersebut pertama kali dipertandingkan di Olimpiade Tokyo 2020.
Medali emas yang didapat Veddriq ini merupakan hadiah dari usahanya selama ini. Veddriq mengawali kariernya di cabor panjat tebing dengan menggeluti nomor boulder, sebelum pindah ke speed (kecepatan).
Atlet asal Pontianak, Kalimantan Barat, ini menggeluti panjat tebing sejak remaja. Pada 2016, Veddriq meraih perunggu di Kejurnas Kelompok Umur. Setahun kemudian, Veddriq mendapatkan perunggu dalam Kejurnas FPTI XVI di Yogyakarta.
Baca Juga:
Jadi Lifter Pertama Indonesia Peraih Medali Emas Olimpiade, Rizki Juniansyah: Ini untuk HUT RI
Pada 2018, prestasi Veddriq kian melesat dengan meraih perunggu di Kejuaran Dunia Panjat Tebing. Tiga tahun berselang, dari 2021 sampai 2023, Veddriq konsisten meraih masing-masing dua emas.
Bahkan, di 2023, Veddriq meraih dua emas dan satu perunggu. Total, pemanjat 27 tahun tersebut punya enam medali emas dan dua perunggu di Kejuaraan Dunia Panjat Tebing.
Veddriq juga pernah mendapatkan medali emas di Kejuaraan Asia tahun 2019 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor.
Di level nasional, Veddriq juga mendapatkan medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021. Veddriq mewakili Kalimantan Barat.
Veddriq tak hanya berprestasi di individu. Ia juga tercatat menyumbang medali emas untuk Tim Indonesia di Asian Games 2018 di kategori men's speed relay bersama tiga rekannya, yakni Muhammad Hinayah, Rindi Sufriyanto, dan Abudzar Yulianto.
Lihat postingan ini di Instagram
Fakta menarik lainnya adalah Veddriq menjadi manusia pertama dalam sejarah yang memanjat dinding lintasan speed setinggi 15 meter dengan waktu 4,79 detik di babak penyisihan Olimpiade Paris 2024.
Berikut Biodata Veddriq Leonardo
Nama: Veddriq Leonardo
Tempat, tanggal lahir: Pontianak, 11 Maret 1997
Cabang Olahraga: Panjat Tebing
Nomor: Men's Speed
Lihat postingan ini di Instagram
Prestasi
2018: Medali Emas Asian Games kategori Men's Speed Relay (Tim)
2018: Medali Perunggu Kejuaraan Dunia
2019: Medali Emas Kejuaraan Asia (Individu), Medali Perak Kejuaraan Asia (Tim)
2021: Medali Emas Kejuaraan Dunia (2), Medali Emas PON Papua
2022: Medali Emas Kejuaraan Dunia (2), Medali Perunggu Kejuaraan Dunia (1), Medali Perak Kejuaraan Asia (Individu)
2023: Medali Emas Kejuaraan Dunia (2)
2024: Medali Emas Olimpiade Paris
AICE sebagai sponsor utama Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Rizqi Ariandi
7.430
Berita Terkait
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi
Dua Exco PSSI Terbang ke Eropa Malam Ini untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia
Arsenal vs Bayern Munchen: Persahabatan Eberechi Eze dan Michael Olise, dari Papan Catur ke Panggung Liga Champions
Fakta dan Statistik Menarik yang Perlu Diketahui Jelang Arsenal vs Bayern Munchen
Sukses di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Enggan Disamakan dengan The Minions
Bikin Lamine Yamal Mati Kutu, Marc Cucurella Tidak Mau Besar Kepala
Fakta dan Statistik Jelang Duel Liverpool vs PSV, Tim Tamu Hobi Cetak Gol Telat