Terancam Sanksi, PSS Rugi Ratusan Juta


Terancam Sanksi, PSS Rugi Ratusan Juta
Sleman - PSS Sleman waswas bakal mendapat sanksi pertandingan tanpa penonton. Dengan menjadikan tiket pertandingan sebagai sumber pemasukan klub, PSS jelas rugi besar bila mendapat sanksi harus menggelar pertandingan tanpa disaksikan penonton.
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kemungkinan menjatuhkan sanksi menyusul kericuhan antarsuporter saat PSS menjamu PSIM Yogyakarta dalam derbi Mataram di kompetisi Divisi Utama di Stadion Maguwoharjo, pekan lalu.
Suporter PSS dan PSIM saling melempar batu sehingga pertandingan dihentikan sampai 10 menit. Menjelang akhir laga, perang batu kembali terjadi. Pertandingan itu sendiri berakhir imbang 1-1.
"Kami memang belum menerima surat resmi soal jatuhnya sanksi. Tapi saya sudah mendengar bila ada sanksi. Komdis mengharuskan kami membayar denda Rp 50 juta dan satu kali laga kandang tanpa penonton," kata manajer PSS, Sukoco.
Bila disanksi laga tanpa penonton, PSS bakal rugi besar. Pasalnya setiap laga kandang, pemasukan klub bisa mencapai Rp400 juta. Loyalitas suporter membeli tiket pertandingan secara penuh menjadikan PSS bisa mandiri. Bahkan, pendapatan PSS disebut sebagai salah satu pemasukan terbesar di Indonesia dari penyelenggaraan sepak bola.
"Bila sanksi itu turun, kami berharap tidak terkena larangan menggelar pertandingan kandang. Lebih baik membayar dendanya saja," ujar Sukoco.
Hanya, PSS tetap melakukan antisipasi, termasuk mengajukan banding bila disanksi. Menurutnya, klub akan membeberkan fakta terkait kericuhan, termasuk penambahan jumlah personel yang mencapai 600 orang. Selain itu, suporter PSIM juga sudah dilarang datang ke Maguwoharjo.
"Sudah ada kesepakatan antara empat suporter dari PSS dan PSIM untuk menjaga situasi itu tetap aman. Suporter tim tamu dilarang ke Maguwoharjo. Tapi, suporter PSIM tetap datang. Meski demikian, pertandingan tetap selesai 2x45 menit," jelasnya.
Oleh: Putra Kartika (koresponden BolaSkor.com Jateng & DIY)
Posts
11.190
Berita Terkait
Liga Indonesia
Bursa Transfer Super League Indonesia: PSIM dan Persis Solo Gaet Pemain Asing Anyar
PSIM rekrut Ezequiel Vidal, sedangkan Persis merekrut Adriano Castanheira.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 10 Juli 2025

Liga Indonesia
Wonderkid PSS Sleman, Dominikus Dion Terkejut Dipanggil ke Timnas Indonesia U-23
Dominikus Dion jadi salah satu pemain muda yang tampil konsisten bersama PSS Sleman di Liga 1 2024/2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 19 Juni 2025

Hasil akhir
Hasil Liga 1 2024/2025: Semen Padang Bungkam Arema FC, PSS dan Barito Putera Susul PSIS Terdegradasi ke Liga 2
Kemenangan PSS dan Barito Putera di pekan terakhir tak mampu menyelamatkan kedua tim tersebut.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 24 Mei 2025

Liga Indonesia
PT LIB Sesalkan Aksi Pyro Show BCS saat PSS Jamu Persija di Maguwoharjo, Minta Komdis Bertindak
Aksi BCS itu membuat laga terhenti sekira 30 menit.
Rizqi Ariandi - Selasa, 20 Mei 2025

Liga Indonesia
Debut untuk Persija di Liga 1, Bintang Timnas U-17 Berharap Makin Berkembang
Zahaby Gholy debut di usia 16 tahun 5 bulan 12 hari.
Rizqi Ariandi - Minggu, 18 Mei 2025

Hasil akhir
Hasil Liga 1 2024/2025: PSS Perpanjang Napas Usai Menang Dramatis atas Persija
Pada pertandingan lainnya, Persis Solo bermain imbang melawan Dewa United FC.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 17 Mei 2025

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming PSS Vs Persija Jakarta Hari Ini, Sabtu 17 Mei 2025
PSS akan menjadi tim kedua yang terdegradasi jika kalah oleh Persija.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 17 Mei 2025
Liga Indonesia
Pelatih Interim Persija Pastikan Tak Ada Misi Penyelamatan untuk PSS Sleman
Persija akan berjuang untuk mendapatkan tiga poin dari PSS.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 17 Mei 2025

Liga Indonesia
Jadwal Pertandingan 5 Tim Calon Degradasi Tidak Berbarengan, Jadi Tanda Tanya Publik Terhadap Liga 1
Jadwal Semen Padang, Madura United, Barito Putera, dan PSS Sleman tidak berbarengan di pekan ke-33.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 16 Mei 2025

Liga Indonesia
PT LIB Majukan Jadwal Pekan Terakhir Liga 1 2024/2025, Laga Penentu Runner-Up dan Degradasi Beda Hari
Lima laga yang melibatkan tim-tim calon runner-up digelar pada 23 Mei, sedangkan penentuan degradasi keesokan harinya.
Rizqi Ariandi - Rabu, 14 Mei 2025
